IKA ITS Sumbang 1.000 Paket Sembako ke Kemenkop UKM untuk UMKM Terdampak Covid-19
Merdeka.com - Sebagai sahabat Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM), Ikatan Keluarga Alumni Institut Teknologi Sepuluh Nopember (IKA ITS) Surabaya memberikan bantuan berupa 1.000 paket sembako bagi pelaku UMKM. Bantuan diberikan melalui Kementerian Koperasi dan UKM (KemenKopUKM) untuk didistribusikan kepada UMKM yang terdampak pandemi virus Corona (Covid-19).
Paket sembako tersebut diserahkan oleh Ketua Bidang Kebudayaan dan Kebangsaan IKA ITS, Bambang Joedopramono, melalui Sekretaris KemenKopUKM Rully Indrawan; sementara secara simbolis 1.000 paket sembako tersebut diserah-terimakan oleh Ketua Umum IKA ITS Sutopo Kristanto kepada Menteri Koperasi dan UKM Teten Masduki, di Lobby Kantor KemenKopUKM di Jakarta, Jumat (22/5/2020).
"Saya apresiasi setinggi-tingginya kepada Ikatan Alumni ITS. Sebagian besar UMKM terganggu kegiatan usahanya, bahkan yang kehilangan pendapatan," demikian Teten Masduki dalam acara serah terima bantuan tersebut.
-
Bagaimana UMKM bisa bertahan di masa pandemi? Lewat jalur digital itu, IniTempe bertahan, bisa bertahan selama pandemi. Omzet bulanan Benny bahkan bisa mencapai puluhan juta dari dunia digital itu.
-
Apa yang diberikan dalam bantuan Kemendag Peduli? Bantuan 2.000 Paket Kebutuhan Pokok Bantuan yang diserahkan berupa barang kebutuhan pokok sebanyak 2.000 paket. Masing- masing paket tersebut terdiri atas 5 kg beras, 1 liter minyak goreng, dan mi instan.
-
Kenapa Pertamina menebar paket sembako? Kegiatan ini digelar untuk memberikan kebermanfaatan dan berkah di Bulan Suci Ramadan bagi masyarakar sekitar dalam semangat energi kebersamaan.
-
Dimana Pertamina menebar paket sembako? Pertamina bersama Kementerian BUMN kembali menyelenggarakan kegiatan Safari Ramadan BUMN 2024, di Yayasan Pondok Pesantren Al Wathoniyah 43, Kelurahan Rorotan, Jakarta Utara, pada Kamis, 21 Maret 2024.
-
Kenapa Pandawakarta membagikan sembako? 'Ramadhan ini kami ikhtiar bagikan ratusan paket sembako bagi masyarakat Jakarta', kata Puji Hartoyo Ketua Pandawakarta pada keterangan tertulisnya, Selasa (9/4).
-
Kemendag mengeluarkan apa? Kementerian Perdagangan berupaya untuk terus mendorong kinerja ekspor dengan memberikan kemudahan dan kepastian hukum.
KemenKopUKM juga membuka diri bagi pihak-pihak yang ingin memberikan bantuan kepada sektor usaha UMKM yang terdampak besar akibat pandemi Covid-19. "Kami terbuka terhadap tawaran dari pihak-pihak yang berniat menyalurkan bantuan, terutama untuk usaha UMKM yang sebagian besar terdampak," demikian tegas Teten.
Selain paket sembako, MenKopUKM menyatakan pihaknya juga menerima bantuan berupa 200 ribu masker kain non-medis untuk disalurkan kepada para pedagang kuliner dan pedagang kecil lainnya yang harus tetap beroperasi di tengah masa Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) DKI Jakarta.
"Kami juga terima bantuan sebanyak 200 ribu masker, dan akan bertambah lagi hingga mencapai sejumlah 400 ribu. Di banyak negara, masker kain dianggap efektif untuk mencegah penularan. Masker ini kita bagikan kepada pedagang kuliner dan pedagang kecil, karena selama PSBB mereka tetap beraktivitas di jalanan," tambahnya.
Teten menegaskan, sesuai dengan surat edaran KPK, semua bantuan yang diterima oleh KemenKopUKM akan tercatat, mulai dari penerimaan hingga distribusi, agar tidak timbul gratifikasi. Ia juga mengakui pemerintah tidak bisa sendirian dalam mengatasi dampak pandemi Covid-19, karena yang terdampak sangat masif, sementara anggaran pemerintah terbatas.
"Semua bantuan akan dicatat, penting dilakukan sesuai Surat Edaran KPK. Setiap bantuan dicatat, dari saat menerima hingga distribusi. Pemerintah tidak bisa sendirian mengatasi dampak pandemi Covid-19. Sebanyak 35 persen anggaran sudah ditarik oleh Kementerian Keuangan untuk difokuskan pada bansos dan stimulus ekonomi," ujarnya.
IKA ITS Sumbang 1.000 Paket Sembako ke Kemenkop UKM untuk UMKM Terdampak Covid-19©2020 Merdeka.comSementara itu, Ketua Umum IKA ITS Sutopo Kristanto mengatakan, pihaknya terpanggil untuk memberikan bantuan kepada pelaku UMKM karena kedekatan alumni ITS dengan UMKM. "IKA ITS sangat dekat dengan UMKM akibat pandemi. Kami merasa terpanggil untuk memberikan bantuan bagi mereka," katanya.
Menurutnya, paket bantuan sembako disalurkan untuk pelaku UMKM yang terdampak di Jabodetabek dan Jawa Timur, termasuk juga buku panduan mengenai sosialisasi cara agar terhindar dari penularan Covid-19.
Selain itu, dalam masa pandemi ini, ITS dan alumni ITS telah melakukan banyak hal. Di antaranya adalah melakukan riset unggulan, membuat hand sanitizer dan masker, melakukan tes emergency ventilator, hingga membuat Robot Raisa (Robot Assistant ITS) yang dapat membantu tenaga kesehatan meminimalkan interaksi langsung dalam menangani pasien Covid-19, sehingga dapat mengurangi potensi penularan Covid-19 kepada tenaga medis.
"Dapat saya laporkan bahwa IKA ITS telah melakukan beberapa hal selama pandemi Covid-19. Antara lain memproduksi riset unggulan, hand sanitizer, masker, termasuk Raisa yang termasuk produk unggulan riset nasional yang baru diresmikan Presiden Jokowi," tegasnya.
Usai serah terima bantuan, Sekretaris KemenKopUKM Rully Indrawan mendistribusikan secara langsung paket sembako kepada para pelaku UKM di lingkungan KemenKopUKM. (mdk/hhw)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pengemudi ojek online dan masyarakat antusias menerima sembako dari Jokowi.
Baca SelengkapnyaAksi ini pun dilakukan dengan sasaran masyarakat kurang mampu.
Baca SelengkapnyaMenteri BUMN, Erick Thohir mendampingi Presiden Jokowi membagikan 3.000 paket sembako dari BUMN dalam program Pasar Rakyat di Kota Malang.
Baca SelengkapnyaPemprov DKI Gelar Program Sembako Murah Selama Ramadan untuk Jaga Stabilitas Harga Pangan
Baca SelengkapnyaPresiden Joko Widodo atau Jokowi membagikan 1.000 paket sembako kepada masyarakat sekitar di depan Istana Kepresidenan Jakarta, Senin (8/4/2024).
Baca SelengkapnyaBank DKI akan terus berupaya meningkatkan kontribusi positif kepada masyarakat melalui berbagai program.
Baca SelengkapnyaWabah Covid-19 pada awal tahun 2020 memberikan dampak besar terhadap sektor perkonomian Indonesia, termasuk pada UMKM Kota Bontang.
Baca SelengkapnyaPara penerima berdasarkan data Pemkot Bontang melalui Dinas Sosial dan Pemberdayaan Masyarakat (Dinsos PM).
Baca SelengkapnyaWali Kota Medan Bobby Nasution memberikan bantuan kepada kelompok usaha maupun koperasi yang membutuhkan alat bantu usaha.
Baca SelengkapnyaLangkah tersebut juga akan memudahkan pemangku kepentingan untuk menyusun peta jalan maupun cetak biru pengembangan UMKM di Sulawesi Tengah.
Baca SelengkapnyaKemenperin mencatat industri tersebut mencakup 99,7 persen dari total unit usaha industri di Indonesia, menyerap 12,37 juta tenaga kerja.
Baca Selengkapnya