Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Ini sikap kepala daerah soal kebijakan Jokowi naikkan harga BBM

Ini sikap kepala daerah soal kebijakan Jokowi naikkan harga BBM Antrean BBM. ©2014 Merdeka.com/Dwi Narwoko

Merdeka.com - Kebijakan tidak populis menaikkan harga bahan bakar minyak (BBM) akhirnya diambil oleh pemerintahan Presiden Joko Widodo (Jokowi). Presiden yang belum genap setengah tahun menjabat itu mengumumkan kenaikan BBM, Selasa (17/11) dini hari.

Kebijakan pemerintah menaikkan harga BBM menuai pro dan kontra masyarakat. Aksi demonstrasi berbagai elemen, mulai buruh, sopir angkot hingga mahasiswa terjadi di beberapa daerah, misalnya Makassar, Aceh, Jakarta, Yogyakarta dan Surabaya.

Namun bagaimana sikap para kepala daerah, gubernur, bupati dan wali kota soal kebijakan tidak populis Presiden Jokowi ini? Berikut ini sikap beberapa kepala daerah seperti dirangkum merdeka.com:

Orang lain juga bertanya?

Ahmad Heryawan bilang kenaikan BBM bukan urusan kita

Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan menilai kenaikan harga BBM bersubsidi adalah kewenangan pusat. Pemerintah daerah, seperti halnya di Jabar tidak bisa berbuat banyak karena harus taat fatsun. Hal itu dikatakan Aher beberapa hari menjelang kenaikan harga BBM."Saya enggak bisa berkomentar, ini urusan pusat, bukan urusan kita. Kacamata gubernur ya kacamata pemerintahan, fatsun kepada pusat," kata Aher di Gedung Sate Bandung, Senin (17/11)."Jangan tanya saya, tanya pakar ekonomi aja ya. Yang jelas sebagai daerah ingin yang terbaik. Seperti apa? Kita menunggu kebijakan pusat," tambahnya.

Ganjar Pranowo kaget dan langsung telepon Jokowi

Presiden Jokowi memutuskan menaikkan harga BBM untuk premium sebesar Rp 8500 dan untuk solar Rp 7500. Keputusan itu ternyata mengagetkan Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo yang tidak menduga sama sekali jika Jokowi cepat memutuskan kenaikan BBM."Kagetnya saya, saya tidak berpikir akan secepat ini," kata Ganjar, Selasa (18/11).Begitu mendengar keputusan naiknya BBM, Ganjar langsung menelepon Presiden Jokowi menagih janji Jokowi dalam kampanyenya untuk memberantas mafia migas."Tadi saya telepon langsung dengan Presiden Jokowi, karena dulu ada janji politik untuk memberantas mafia migas, untuk itu menurut saya PR terbesarnya adalah memberantas mafia migas," ujarnya.Ganjar mengungkapkan jika memang tugas itu kini diserahkan ke Faisal Basri untuk bekerja, maka Faisal Basri harus melaksanakan pembersihan mafia-mafia migas di Indonesia secara serius. Sehingga, masyarakat mengetahui bahwa janji Jokowi saat kampanye ditepati dengan serius.

Wali Kota Solo FX Hadi Rudyatmo kecewa berat

Wali Kota Solo FX Hadi Rudyatmo (Rudy) mengaku kecewa berat dengan keputusan pemerintahan Presiden Jokowi menaikkan harga BBM. Dia menegaskan tetap menolak keputusan mantan koleganya di Solo tersebut. Bahkan dia mengaku siap turun ke jalan bersama rakyat untuk menunjukkan sikap konsistennya itu. "Saya sedih dan terkejut, saya tetap akan bergabung dengan rakyat yang turun ke jalan menolak kenaikan harga BBM tersebut," ujar Rudy, Selasa (18/11).Kekecewaan Rudy tersebut bukan tanpa alasan, pasalnya beberapa jam sebelum keputusan kenaikan harga BBM tersebut, dia bertemu dengan Jokowi di Jakarta."Kemarin sudah saya sampaikan ke beliau berbagai aspirasi dari bawah yang menolak kenaikan harga BBM. Tapi beliau bilang, kenaikan itu sudah diputuskan dalam rapat kabinet," terang Rudy.

Soekarwo nilai kenaikan BBM berdampak negatif

Sementara itu, Gubernur Jawa Timur Soekarwo menilai rencana kenaikan harga Bahan Bakar Minyak (BBM) dapat membawa dampak negatif. Salah satunya adalah memberatkan keuangan daerah."Ya jelas. Tidak usah hitung-hitungan, kalau naik pasti memberatkan," ujar Soekarwo di Gedung Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri), Jakarta, Selasa (4/11). Namun hal itu dikatakan Soekarwo menjelang kenaikan BBM.Di samping itu, Soekarwo mengatakan, kenaikan juga dapat menimbulkan gejolak di daerah. Hal ini lantaran jumlah BBM yang tersedia semakin langka. "Permasalahan ada pada Pertamina yaitu stoknya cukup. Kalau 24 jam stoknya cukup tidak panik," kata Soekarwo.Meski demikian, Soekarwo mengaku kenaikan harga BBM merupakan kebijakan yang tidak dapat dihindari oleh pemerintah. Untuk mencegah dampak negatif yang muncul seperti kenaikan harga komoditas, Soekarwo tengah menyiapkan langkah seperti penataan distribusi barang.

Wali Kota Tangerang surati Jokowi

Setelah harga BBM naik, Wali Kota Tangerang Arief R Wismansyah meminta kepada pemerintah pusat agar membantu pembangunan transportasi massal dari pencabutan subsidi Bahan Bakar Minyak (BBM)."Saya sudah perintahkan Bappeda untuk membuat surat untuk dikirim ke Pak Jokowi, supaya membantu kita membangun transportasi masal dari Kota Tangerang ke arah Jakarta," katanya, Selasa (18/11).Transportasi masal tersebut, menurut dia bisa berupa pembangunan jalur Light Rapid Transit (LRT) atau kereta api ringan, atau memperpanjang jalur KRL double track dari Stasiun Tangerang hingga Lippo Karawaci. "Bisa juga mengintegrasikan elevated Busway dengan LRT," kata Arief.Untuk jumlah anggaran sendiri, Arief belum bisa menyebutkan secara keseluruhan. Namun kalau untuk pembangunan LRT, membutuhkan dana sekitar Rp 7 triliun.

Wali kota Kediri minta premium dihapus

Pendapat unik dilontarkan Wali Kota Kediri Abdullah Abu Bakar. Dia mengatakan BBM bersubsidi lebih baik ditiadakan dengan alasan banyak menimbulkan polemik."BBM bersubsidi nggak usah dinaikkan, tapi pakai pertamax langsung aja, yang bersubsidi ditiadakan saja," kata Abdullah Abu Bakar kepada merdeka.com, Sabtu (15/11).Namun demikian, dia tak menjelaskan detail mengapa BBM bersubsidi harus dihapuskan.

(mdk/mtf)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Benarkah Harga BBM Naik Mulai 1 Juni 2024? Jokowi Beri Bocoran Begini
Benarkah Harga BBM Naik Mulai 1 Juni 2024? Jokowi Beri Bocoran Begini

Jokowi menilai bahwa keputusan pemerintah terhadap harga BBM menyangkut hajat hidup orang banyak.

Baca Selengkapnya
Pajak BBM di Jakarta Naik 10 Persen, Kementerian ESDM: SBPU Bisa Tutup
Pajak BBM di Jakarta Naik 10 Persen, Kementerian ESDM: SBPU Bisa Tutup

Banyak keluhan dari para pengelola SPBU soal kenaikan pajak BBM 10 persen di Jakarta tersebut.

Baca Selengkapnya
Pemprov DKI Naikkan Pajak BBM, Pertamina Masih Tahan Harga
Pemprov DKI Naikkan Pajak BBM, Pertamina Masih Tahan Harga

Menurut Menteri ESDm, itu wajar dilakukan saat harga minyak dunia turun imbas gencatan senjata Israel dan Hamas.

Baca Selengkapnya
Realisasi Penyerapan Anggaran Baru 31 Persen, Jokowi Perintahkan Kepala Daerah Segera Belanjakan APBD
Realisasi Penyerapan Anggaran Baru 31 Persen, Jokowi Perintahkan Kepala Daerah Segera Belanjakan APBD

Minimnya realisasi belanja ini berdampak pada peredaran uang di kabupaten/kota dan menunjukkan daya beli masyarakat yang rendah.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Blak-blakan, Viral Harga BBM Naik Sampai Makan Siang Gratis Pakai Dana BOS
VIDEO: Blak-blakan, Viral Harga BBM Naik Sampai Makan Siang Gratis Pakai Dana BOS

Sejumlah badan usaha swasta penyedia BBM semisal Shell Indonesia dan BP AKR terus mendongkrak harga BBM miliknya selama beberapa bulan terakhir.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Nada Tinggi Jokowi Bahas Peluang Harga BBM Naik, Bicara Sampai Tunjuk-Tunjuk
VIDEO: Nada Tinggi Jokowi Bahas Peluang Harga BBM Naik, Bicara Sampai Tunjuk-Tunjuk

Jokowi mengatakan pemerintah akan menghitung secara cermat sebelum memutuskan kebijakan harga BBM.

Baca Selengkapnya
Anggota DPR Setuju Harga BBM Non Subsidi Naik: Membebani APBN dan Cashflow Pertamina
Anggota DPR Setuju Harga BBM Non Subsidi Naik: Membebani APBN dan Cashflow Pertamina

Eddy menyampaikan, kenaikan atau penyesuaian harga BBM non subsidi itu bisa dilakukan dengan memperhatikan daya beli masyarakat saat ini.

Baca Selengkapnya
Jokowi Sentil Kepala Daerah Soal Realisasi APBD: Masih 31 Persen Kecil Sekali
Jokowi Sentil Kepala Daerah Soal Realisasi APBD: Masih 31 Persen Kecil Sekali

Realisasi APBD masih sangat kecil baru sekitar 31 persen untuk kabupaten/kota dan 41 persen untuk provinsi.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Jokowi Blak-blakan Potongan Gaji Pekerja, Polisi Intai Jaksa Sampai Serangan PDIP
VIDEO: Jokowi Blak-blakan Potongan Gaji Pekerja, Polisi Intai Jaksa Sampai Serangan PDIP

Isu yang beredar, mulai dari pembatalan kenaikan UKT yang tinggi, hingga masalah yang menyeret Kejaksaan Agung dan Polri

Baca Selengkapnya
Menteri Tito Blak-blakan Alasan Sering Ganti Gubernur, Wali Kota hingga Bupati
Menteri Tito Blak-blakan Alasan Sering Ganti Gubernur, Wali Kota hingga Bupati

Dalam proses ini, Tito mengindikasikan adanya kepala daerah yang tidak mampu mengendalikan inflasi, dan mereka akan mendapatkan sanksi.

Baca Selengkapnya
Presiden Jokowi: Masih Ada Bupati yang Tak Paham Inflasi
Presiden Jokowi: Masih Ada Bupati yang Tak Paham Inflasi

Sebagai informasi, tingkat Inflasi di Turki menyentuh angka 75 persen pada Mei 2024.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Momen Jokowi Kecewa Berat Ke Kepala Daerah Soal ini, Kalimat Sampai Diulang 3 Kali
VIDEO: Momen Jokowi Kecewa Berat Ke Kepala Daerah Soal ini, Kalimat Sampai Diulang 3 Kali

Menurutnya, saat ini, sangat sulit untuk mengumpulkan penerimaan negara

Baca Selengkapnya