Jokowi Sentil Kepala Daerah Soal Realisasi APBD: Masih 31 Persen Kecil Sekali
Realisasi APBD masih sangat kecil baru sekitar 31 persen untuk kabupaten/kota dan 41 persen untuk provinsi.
Presiden Joko Widodo (Jokowi) meminta para kepala daerah untuk menggeber belanjanya demi menjaga daya beli masyarakat. Sebab, realisasi APBD masih sangat kecil baru sekitar 31 persen untuk kabupaten/kota dan 41 persen untuk provinsi.
"Realisasi belanja kabupaten/kota masih di angka 31 persen kecil sekali. Uang beredar di kabupaten/kota bapak ibu semuanya rendah, kalau peredaran rendah kan daya beli nggak kuat. Segera dikeluarkan," kata Jokowi saat beri pengarahan kepada kepala daerah seluruh Indonesia di IKN, Kalimantan Timur, Selasa (13/8).
"Provinsi lebih baik 41 persen tapi masih kecil, tolong dicek lagi, 41 persen kecil, dicek, didorong lagi agar uang beredar di tengah masyarakat," tegasnya.
Selain itu, Jokowi menyinggung realisasi pendapatan di kabupaten/kota yang baru berada di posisi 38 persen dan di provinsi 40 persen. Dia meminta pemda melakukan pengecekan harian.
"Hati-hati kalau seperti ini dicek harian. Perintahnya juga perintah harian, karena ini menyangkut sekali lagi daya beli rakyat kita, semakin cepat keluar makin cepat realisasi, semakin baik," imbuhnya.
Di sisi lain, kepala negara mengapresiasi pemda bisa mengendalikan inflasi. Menurutnya, inflasi Indonesia yang sebelumnya 2,51 persen turun menjadi 2,13 persen.
"Setiap Senin berjalan dengan baik dipimpin Pak Mendagri (Tito Karnavian). Saya terima kasih kepada gubernur, wali kota, dan lain-lain, inflasi kita sangat baik kalau dibandingkan negara lain. Terakhir di angka 2,13 persen, sebelumnya 2,51 persen. Sangat bagus sekali," pungkasnya.