Ini Sosok Iptu Jarot, Polisi Pengamanan KTT ASEAN yang Gugur Diserempet Mobil
Iptu Jarot terserempet bumper kendaraan roda empat dan terjatuh usai mengamankan KTT ASEAN.
Usai menyelesaikan tugas piket siangnya itu, Jarot meninggal dunia akibat kecelakaan.
Ini Sosok Iptu Jarot, Polisi Pengamanan KTT ASEAN yang Gugur Diserempet Mobil
Anggota Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polres Metro Jakarta Selatan Iptu Jarot Ripiyanto meninggal usai bertugas mengamankan penyelenggaraan KTT ke-43 ASEAN.
Iptu Jarot lahir pada 16 Januari 1969. Ia menempuh pendidikan S-1 di Universitas Bung Karno pada 2008.
Meski demikian, pada 1992, Jarot mengikuti Sekolah Bintara.
Kemudian, dia mengikuti seleksi Pendidikan Alih Golongan (PAG) dari bintara ke perwira pada 2017. Selanjutnya, dia menjabat sebagai Bhayangkara Administrasi Penyelia Ditsabhara Polda Metro Jaya pada Januari 2018.
Pada November 2018, dia menjabat sebagai Panit 1 Unit Lantas Polsek Mampang Prapatan Polres Metro Jakarta Selatan.
Kemudian, dia menjadi Panitopsnal Unit Lantas Polsek Metro Kebayoran Baru Polres Jakarta Selatan pada November 2021.
Terakhir, dia mendapatkan tugas untuk mengamankan penyelenggaraan KTT ASEAN. Kala itu, Jarot bertugas mengamankan akomodasi yang dibutuhkan delegasi Amerika Serikat pada Jumat (8/9).
Namun, usai menyelesaikan tugas piket siangnya itu, dia meninggal dunia akibat kecelakaan.
"Meninggal dunia kecelakaan lalu lintas saat bertugas pengamanan KTT ASEAN. Habis pengamanan di objek strategis. Baru selesai turun piket shift siang," kata Kepala Satuan Lalu Lintas (Kasat Lantas) Polres Metro Jakarta Selatan Kompol Bayu Marfiando ketika dikonfirmasi, Minggu (10/9).
Dengan sepeda motornya, ia melaju dari arah barat menuju timur di Jalan Letjen MT Haryono, Jakarta Timur. Namun, sekitar pukul 14.50 WIB, ia terserempet bumper kendaraan roda empat dan terjatuh.
"Kendaraan sepeda motor berpindah lajur ke kanan dan terserempet bumper depan sebelah kiri kendaraan minibus Toyota Innova," ujar Bayu.
Jarot pun mengalami luka-luka dan meninggal dunia. Pengemudi roda empat itu pun langsung diamankan.
"Selanjutnya pengemudi kendaraan sepeda motor mengalami luka-luka dan meninggal dunia dalam perjalanan dan kemudian dibawa ke RS Polri Kramat Jati. (pemobil) sudah diamankan," jelas Bayu.
Terbaru, Jarot sudah disemayamkan. Pangkatnya pun dinaikkan setingkat lebih tinggi.
"Almarhum kemarin dinaikan pangkatnya dinaikan setingkat lebih tinggi jadi AKP Anumerta," pungkasnya.
