Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Ivermectin Dinilai Bisa Menjadi Harapan Baru Penanganan Covid-19

Ivermectin Dinilai Bisa Menjadi Harapan Baru Penanganan Covid-19 obat Ivermectin. ©2021 Merdeka.com

Merdeka.com - Direktur Indonesia Watch for Democracy (IWD), Endang Tirtana mengatakan, pemerintah terus berupaya untuk keluar dari pandemi Covid-19 secepat mungkin. Upaya memcari obat terapi guna mempercepat penyembuhan pun terus dilakukan Kementerian Kesehatan dan BPOM.

“Kita mengapresiasi keputusan BPOM memperluasan penggunaan Ivermectin yang awalnya diuji klinik di 8 rumah sakit, kini dilakukan di rumah sakit yang sudah mendapat izin dari Kementerian Kesehatan,” katanya di Jakarta, Kamis (15/7).

Dia menilai, persetujuan perluasan Ivermectin menjadi salah satu obat untuk mendukung penanganan terapi Covid-19 merupakan wujud sinergi antara semua lembaga dan kementerian. Di mana Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir menjadi inisiator penggunaan Ivermectin sebagai obat terapi bagi mereka yang terpapar virus Corona.

Orang lain juga bertanya?

“Persetujuan perluasan invermectin merupakan kerjasama semua pihak, Kemenkes, BPOM sehingga terwujud menjadi salah satu terapi obat covid. Ini menjadi harapan baru dalam penanganan Covid,” tutupnya.

Sebelumnya, BPOM memasukan Ivermectin sebagai salah satu obat mendukung penanganan terapi Covid-19. Ini tertuang dalam Surat Edaran Nomor: PW.01.10.3.34.07.21.07 Tahun 2021. Dalam surat tersebut Ivermectin bisa digunakan untuk pengobatan Covid-19 melalui uji klinik di 8 rumah sakit. Dan saat ini, uji klinik diperluas di rumah sakit yang sudah mendapat izin dari Kementerian Kesehatan.

Perluasan uji klinik, sesuai Perka Badan POM yang baru tentang Perluasan Akses untuk obat uji seperti Ivermectin, dengan resep dokter dan terapi atau dosis dan pemberian sesuai dengan uji klinik.

(mdk/fik)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
FAO Angkat Suara soal Badan Karantina Indonesia, Bisa Setara Australia dan AS
FAO Angkat Suara soal Badan Karantina Indonesia, Bisa Setara Australia dan AS

Fenomena perubahan iklim dan pemanasan global mengubah masalah hama penyakit tumbuhan (OPT dan OPTK), hama dan penyakit hewan, ikan.

Baca Selengkapnya
Menkes Klaim Vaksin Covid-19 Buatan Dalam Negeri Relatif Lebih Aman
Menkes Klaim Vaksin Covid-19 Buatan Dalam Negeri Relatif Lebih Aman

Namun kalau untuk yang komorbid, kata Menkes, risiko tetap ada karena virusnya tidak hilang.

Baca Selengkapnya
ASEAN BAC Optimis UU Kesehatan Dorong Investasi dan Pengembangan Obat Hepatitis
ASEAN BAC Optimis UU Kesehatan Dorong Investasi dan Pengembangan Obat Hepatitis

UU Kesehatan diyakini bakal mendorong investasi dan pengembangan obat termasuk untuk hepatitis.

Baca Selengkapnya
Menkes Dorong Percepatan Produksi Vaksin Dalam Negeri untuk Ketahanan Kesehatan Nasional
Menkes Dorong Percepatan Produksi Vaksin Dalam Negeri untuk Ketahanan Kesehatan Nasional

Produksi vaksin dalam negeri dianggap akan mampu mendorong ketahanan kesehatan nasional.

Baca Selengkapnya
Kemenkes Lakukan Upaya Cegah Patogen Menjadi Pandemi Baru
Kemenkes Lakukan Upaya Cegah Patogen Menjadi Pandemi Baru

Sejumlah patogen dikhawatirkan bisa menjadi ancaman bagi munculnya pandemi baru sehingga jadi perhatian bagi Kemenkes.

Baca Selengkapnya
Empat Strategi Menkes Hadapi Potensi Pandemi Selanjutnya
Empat Strategi Menkes Hadapi Potensi Pandemi Selanjutnya

Dari semua perang yang dihadapi manusia, melawan patogen mencatatkan kematian yang paling banyak.

Baca Selengkapnya
ISF 2024, Anak Buah Luhut Beberkan Cara Efektif Selesaikan Masalah Perubahan Iklim
ISF 2024, Anak Buah Luhut Beberkan Cara Efektif Selesaikan Masalah Perubahan Iklim

Tanpa kolaborasi, investasi, riset, dan teknologi, serta pembiayaan maka permasalahan perubahan iklim tidak bisa diselesaikan begitu saja.

Baca Selengkapnya
Bos Bio Farma Minta DPR Kabulkan Usulan BMN Rp 68 miliar
Bos Bio Farma Minta DPR Kabulkan Usulan BMN Rp 68 miliar

Pemanfaatan BMN ini digunakan untuk usaha yang lebih produktif.

Baca Selengkapnya
"Revolutionary Medical Breakthroughs in 2023: Tackling Countless Diseases with Impactful Discoveries!"

Sejumlah penemuan penting terkait medis dilaksanakan pada tahun 2023 ini dan bisa berdampak pada semakin banyak penyakit yang diatasi.

Baca Selengkapnya