Jaga perdamaian lintas agama, tokoh Tionghoa asal Solo akan terima penghargaan PBB
Merdeka.com - Berkat kegigihannya dalam dunia bisnis serta memperjuangkan pemahaman dan perdamaian lintas agama, tokoh Tionghoa asal Kota Solo, Sumartono Hadinoto (61) masuk nominasi penerima penghargaan Global Business & Interfaith Peace Award 2018. Penghargaan itu diberikan oleh The Religious Freedom & Business Foundation (RFBF) bekerjasama dengan sejumlah lembaga yang bernaung di bawah Perserikatan Bangsa Bangsa (PBB).
Selain pendiri CV Candi Alumunium, perusahaan yang bergerak di bidang konstruksi, Martono panggilan akrabnya, juga telah puluhan tahun dikenal sebagai aktivis sosial kemanusiaan. Sejumlah yayasan yang bergerak di bidang kemanusiaan dirintis dan dipimpinnya. Sebut saja, Palang Merah Indonesia (PMI) Kota Solo, Yayasan Kanker Indonesia (YKI) Solo, Perkumpulan Masyarakat Surakarta (PMS), Solo Emergency Response Unit (Seru), serta belasan organisasi sosial lainnya.
Sumartono juga dikenal aktif dalam kegiatan perdamaian lintas agama di Solo dan sekitarnya. Pria yang terlahir dengan nama Khoe Liong Haow ini juga tercatat sebagai pengurus Forum Perdamaian Antar Agama dan Golongan (FPLAG), sebuah organisasi yang aktif mendorong perdamaian melalui penanganan bencana.
-
Siapa yang dapat 2 penghargaan? Inara Rusli mendapatkan dua penghargaan di ajang Silet Awards.
-
Siapa Tokoh Besar Muhammadiyah dari Minangkabau? Nama Buya Haji Ahmad Rasyid Sutan Mansur atau dikenal dengan A.R. Sutan Mansur menjadi salah satu tokoh berpengaruh di Indonesia. Beliau merupakan salah satu tokoh besar Muhammadiyah di Minang dan berkecimpung di dunia politik semasa perjuangan kemerdekaan.
-
Siapa yang mendapat penghargaan Manggala Karya Kencana? Pada Senin (20/11), Bupati Purbalingga Dyah Hayuning Pratiwi meraih penghargaan Manggala Karya Kencana dari Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN).
-
Siapa yang menerima penghargaan di Sidoarjo? Penghargaan diterima langsung Gus Ipul dan Mas Adi pada momen penyerahan laporan hasil pemeriksaan BPK atas Laporan Keuangan Pemerintah Daerah tahun 2023
-
Siapa yang menerima penghargaan? Direktur Jaringan dan Layanan BRI Andrijanto yang hadir langsung menerima penghargaan tersebut mengatakan bahwa penghargaan tersebut tentu akan menjadi pelecut dan penyemangat bagi BRI, utamanya dalam melanjutkan transformasi yang terus dijalankan.
-
Siapa yang mendapat penghargaan? Kategori itu untuk Kepala Daerah dan Pemerintah Daerah (Kota Kecil).
Perwakilan RFBF Indonesia Matius Ho Leimena membenarkan kabar masuknya nama Sumartono dalam nominasi penerima penghargaan Global Business & Interfaith Peace Award 2018. Dia mengungkapkan, menominasikan Sumartono setelah melihat profil suami Meliana Kusyanto tersebut.
"Saya lihat profil beliau cocok untuk penghargaan ini. Saya juga melihat kegiatan-kegiatan beliau yang menjalin kebersamaan lintas suku, agama, dan ras di Solo. Ini sangat baik untuk diketahui masyarakat luas, agar menginspirasi lebih banyak orang berbuat yang serupa di komunitasnya masing-masing," ucap Matius kepada merdeka.com, Sabtu (30/12).
Sementara itu, Sumartono mengaku bersyukur dengan penghargaan tersebut. Ia menceritakan, beberapa hari lalu perwakilan dari Global Interfaith menghubungi dirinya. Mereka memberikan ucapan selamat dan mengonfirmasi atas penghargaan 2018 Global Business & Interfaith Peace Medal melalui email.
Menurut panitia penyerahan medali akan dilakukan oleh ketua salah satu lembaga di PBB, United Nations Alliance of Civilizations. "Ada salah satu yang berbincang dengan saya. Ternyata saya dikabari lagi akan menerima penghargaan dari PBB," ujar Sumartono, Sabtu (30/12).
Baginya penghargaan tersebut merupakan imotivasi bagi diri sendiri maupun semua pihak yang mau berbagi. Ia mendedikasikan penghargaan tersebut untuk Kota Solo, dan bangsa Indonesia.
"Yang saya selalu tanamkan adalah berbagi dengan siapa saja. Dengan begitu hidup lebih bermanfaat. Semakin banyak orang mau peduli, siapapun juga, karena peduli tidak harus selalu berbagi materi, tapi dengan mau peduli, komunikasi semuanya menjadi terjalin baik. Dan itu sebuah hal yang tidak ternilai dalam menyelesaikan segala hal yang sering terjadi di antara kita," tandasnya.
Sementara itu, Wali Kota Solo F.X Hadi Rudyatmo mengaku bangga dengan penghargaan yang akan diraih salah satu tokoh masyarakat di Kota Bengawan. Apalagi penghargaan yang akan diterima merupakan penghargaan dari PBB.
"Tentu kami bangga memiliki tokoh masyarakat seperti Pak Martono. Beliau memang sangat konsen sekali dalam bidang sosial kemanusiaan," jelasnya.
Selain Martono dua tokoh Indonesia lainnya juga masuk nominasi penghargaan yang sama, namun dengan kategori berbeda. Yakni Pendiri Bina Swadaya Bambang Ismawan (Bisma) dan Presiden Direktur Grup Mizan, Haidar Bagir. (mdk/fik)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Penghargaan ini diserahkan di tengah acara doa bersama sejumlah tokoh lintas iman di Pura Jagatnatha Puja Mandala, Bali.
Baca SelengkapnyaIndonesia teguh mendorong pendekatan-pendekatan damai, dialog konstruktif, serta kepatuhan pada hukum internasional dalam penyelesaian konflik.
Baca SelengkapnyaDalam perannya selama dua periode mnjabat menteri luar negeri, Retno Marsudi memapu membawa Indonesia menjadi anggota Dewan Keamanan PBB.
Baca SelengkapnyaAhli tafsir Alquran Quraish Shihab hari ini diundang menghadiri pidato Paus Fransiskus di Masjid Istiqlal, Jakarta.
Baca SelengkapnyaKomjen Pol (Purn) Syafruddin Kambo bertemu dengan Sekjen Liga Muslim Dunia, Syaikh Muhammad Abdul Karim Al-Isa
Baca SelengkapnyaIndonesia menjadi contoh masyarakatnya tidak terpecah karena saling membenci.
Baca SelengkapnyaIkrar Merajut Keberagaman yang digelar JBMI hari ini, merupakan salah satu ikhtiar untuk merawat keragaman dan menjaga nilai-nilai luhur.
Baca SelengkapnyaVideo merekam momen keakraban PM Timor Leste dengan Prabowo dan Luhut.
Baca SelengkapnyaUntuk pertama kalinya TNI dan Polri menerima penghargaan dari PBB
Baca SelengkapnyaDengan perilaku toleransi tinggi, Indonesia diyakini kebal dengan serangan paham radikal terorisme ingin pecah belah NKRI.
Baca SelengkapnyaAnis fokus pembagian tugas mengurusi hubungan luar negeri dengan negara-negara Islam.
Baca SelengkapnyaPuan menilai, Buya Syafi'i Ma'arif adalah seorang guru dan tokoh toleransi bangsa yang selalu memperjuangkan perdamaian dan toleransi.
Baca Selengkapnya