Jumlah narapidana over kapasitas, Jawa Timur kekurangan sipir
Merdeka.com - Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kemenkumham) Jawa Timur melakukan rotasi dalam mutasi jabatan baru. Jumlahnya sebanyak 73 pegawai yang menyandang dalam jabatan baru di lingkungan Kemenkum HAM Jawa Timur.
Mereka semuanya terdiri mulai dari 15 Kepala Lembaga Pemasyarakatan, 4 Kepala Rumah Tahanan, dan 2 Kepala Badan Pemasyarakatan, sedangkan sisanya menjabat di bagian administrasi.
Rotasi itu sendiri terjadi tidak hanya di Jawa Timur saja, melainkan di seluruh Indonesia. Tujuannya untuk penyegaran dalam meningkatkan kinerja di lingkungan Kemenkumham Jawa Timur.
-
Apa yang dilakukan narapidana di Lapas Sijunjung? Berada di rumah tahanan tidak membuat para narapidana di Lapas Sijunjung Sumatera Barat berdiam diri meratapi nasib buruk. Mereka pun tidak berhenti berkreasi, salah satunya menyulap limbah kayu menjadi aneka barang bernilai ekonomi.
-
Di mana penjara over kapasitas di Jawa Tengah? Berbagai cara untuk menanggulanginya mulai pendistribusian narapidana ke tempat-tempat yang masih longgar hingga program asimilasi.
-
Apa masalah utama yang dihadapi penjara di Jawa Tengah? Hampir semua lapas dan rutan yang kami kelola sudah over kapasitas. Rata-rata setiap lokasi rutan dan lapas penghuninya sudah over sampai 60 persen, ada juga yang over 50 persen.
-
Bagaimana cara Kanwil Kemenkumham mengatasi over kapasitas? Jadi narapidana yang menghuni lapas yang overload, kemudian didistribusikan atau dipindahkan ke rutan terdekat yang masih longgar. Terus yang di Rutan Solo juga begitu. Jadi, kebanyakan warga binaan yang dioper itu ke rutan-rutan yang masih punya sisa kamar hunian.
-
Apa yang terjadi pada perwira tersebut di dalam tahanan? Dalam video, tampak sekumpulan pria berpakaian serba oranye, bertuliskan 'Narapidana Militer'. Sementara tentara yang menjadi tahanan baru, mengenakan seragam loreng dan dipajang di tengah lapangan. Pangkat yang melekat di pundaknya tidak ada artinya. Perwira itu digojlok oleh para tahanan senior. Perwira itu diperintah untuk menyebutkan nama dan pangkatnya.
-
Mengapa perwira tersebut diperlakukan seperti itu? Dijelaskan dalam video, bahwa setiap prajurit yang sudah masuk ke rumah tahanan maka dianggap sama. “Tidak ada yang spesial di penjara militer meski setinggi apapun pangkatnya,“
Apalagi, jumlah narapidana di Jawa Timur seperti yang ada di Lembaga Pemasyarakatan Klas I Surabaya, Kecamatan Porong, Kabupaten Jawa Timur bisa dikatakan over kapasitas, karena jumlahnya diperkirakan kini sudah mencapai 2500 narapidana.
Banyaknya jumlah tersebut, hanya 10 orang petugas sipir yang melakukan penjagaan, pengawasan terhadap narapidana. Hal ini dianggap oleh Kepala Kanwil Kemenkumham Jawa Timur Susi Susilawati kurang ideal.
"Ini menunjukkan satu sipir itu harus menjaga 250 narapidana. Padahal idealnya satu sipir menjaga 20 narapidana. Jelas tidak sebanding," terang Susi Susilawati, Selasa (10/10).
"Apalagi Lapas Klas I Surabaya ini banyak dihuni narapidana tidak yang tidak bisa dipandang sebelah mata, karena hukumannya cukup berat. Seperti narapidana dalam kasus teroris, pembunuhan, narkoba yang harus menjalani hukuman mati dan hidup, kemudian korupsi dan tindak kejahatan lainnya," tambahnya.
Susi berharap, Kemenkumham yang sekarang sedang melakukan proses perekrutan CPNS bisa memenuhi kuota, khususnya Jawa Timur. "Kemenkumham Jawa Timur ini mendapat jatah 900 pegawai baru untuk ditempatkan di pengamanan dan pengawasan," pungkasnya. (mdk/fik)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Distribusi narapidana merupakan program yang cukup efektif guna mengurangi angka overload di dalam lapas.
Baca SelengkapnyaYusril Ihza Mahendra mengatakan pihaknya sedang berusaha untuk mencari jalan keluar permasalahan kepadatan lembaga pemasyarakatan (lapas)
Baca SelengkapnyaKetua KY: Tugas Kami Tidak Mudah, 300 Orang Harus Awasi 8.000 Hakim
Baca SelengkapnyaPemindahan napi dikawal ketat oleh 15 personel anggota Batalyon C Pelopor Kota Madiun, serta pendamping dari Polisi Khusus Pemasyarakatan.
Baca SelengkapnyaKetua Komisi XIII DPR RI Willy Aditya membongkar kondisi Rutan Kelas I Salemba usai inspeksi mendadak (sidak).
Baca SelengkapnyaHal itu dikatakan Wakil Ketua Komisi II DPR RI, Junimart Girsang dalam rapat dengar pendapat dengan KPU, Bawaslu, DKPP dan Mendagri di kompleks parlemen.
Baca SelengkapnyaMayoritas kematian mereka tak wajar, bahkan sengaja dibunuh.
Baca SelengkapnyaHanya narapidana kasus teroris yang tidak mendapat remisi HUT Kemerdekaan RI.
Baca SelengkapnyaDalam satu kamar tahanan hanya ada satu narapidana yang diawasi 24 jam nonstop dari kamera pengintai.
Baca SelengkapnyaMenurut Jokowi, dari data Badan Narkotika Nasional (BNN) ada 3,6 juta jiwa penyalahgunaan narkoba di Indonesia.
Baca SelengkapnyaDedi mendapat kesempatan bertemu dengan Kalapas IIB Purwakarta dan terkejut saat tahu anggaran kesehatan dari negara untuk ratusan napi.
Baca SelengkapnyaMenurut Supratman, jatah uang makan narapidana itu sangat kecil.
Baca Selengkapnya