Jumlah Pasien Positif Covid-19 Klaster Pedagang Soto di Yogyakarta Bertambah
Merdeka.com - Pemkot Yogyakarta merilis adanya tambahan 2 pasien positif virus Corona yang berasal dari klaster pedagang soto. Dengan tambahan 2 orang ini maka total pasien positif dari klaster pedagang soto ini ada 13 orang.
Wakil Wali Kota Yogyakarta, Heroe Poerwadi mengatakan, jika temuan tambahan dua orang positif virus Corona dari klaster pedagang soto ini merupakan hasil dari tracing pada kontak erat pasien. Kedua orang yang dinyatakan positif ini disebut Heroe masih ada hubungan keluarga dengan pedagang soto.
"(Klaster) soto Lamongan sekarang ada tambahan 2 kasus yang positif. Jadi total ada 13 (positif). Tambahan 2 ini masih anggota keluarga," katanya, Rabu (2/9).
-
Siapa yang dikabarkan dekat dengan keluarga? Terlepas dari kabar miring tersebut, selama ini Gunawan dikenal sebagai sosok family man yang sangat dekat dengan keluarga.
-
Siapa yang terlibat? Konflik pribadi adalah konflik yang melibatkan satu individu dengan individu lainnya.
-
Dimana warung soto ini? Di Kota Semarang, ada warung soto yang unik.
-
Siapa yang terlibat dalam peristiwa ini? 'Kami memanggil pihak keluarga pengendara sepeda motor yang pura-pura kesurupan untuk dimintai keterangan,' ucap dia.
-
Siapa saja yang dekat? Salah satunya adalah Safeea Ahmad, yang merupakan satu-satunya adik perempuan. Safeea juga dekat dengan kakak-kakaknya, termasuk El Rumi.
-
Siapa yang menemukan hubungan ini? Penelitian ini dipublikasikan dalam Journal of Research in Personality oleh Brian P. Meier dan timnya pada November 2024.
Dia menuturkan kepada pelanggan maupun pembeli soto di kisaran bulan Agustus agar memeriksakan diri ke layanan kesehatan terdekat. Heroe merinci saat ini sudah ada beberapa pembeli yang memeriksakan diri ke layanan kesehatan.
"Pembeli 8 kalau enggak 7 ada yang sudah rapid. Pembeli ada yang rapid test dan akan swab yang terindikasi," tutur Heroe.
Sebagaimana diketahui klaster pedagang soto ini bermula dari adanya seorang pedagang soto di depan XT Square, Kecamatan Umbulharjo, Kota Yogyakarta yang dinyatakan positif. Pedagang tersebut sempat mengalami gejala laiknya pengidap virus Corona.
Usai dinyatakan positif virus Corona, tracing terhadap kontak erat pedagang soto dilakukan. Selain itu untuk mengantisipasi penyebaran virus Corona di klaster pedagang soto, ada satu RT di Umbulharjo yang dilockdown lokal.
(mdk/fik)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Lonjakan kasus Covid-19 terjadi di DIY. Berdasarkan data Dinas Kesehatan (Dinkes) DIY saat ini sudah tercatat 61 kasus positif Covid di provinsi itu.
Baca SelengkapnyaPada tanggal 2 Maret 2020, Indonesia melaporkan kasus pertama virus Covid-19, menandai awal dari pandemi yang memengaruhi seluruh masyarakat.
Baca SelengkapnyaDinas Kesehatan (Dinkes) Provinsi Jawa Tengah (Jateng) mengungkapkan kenaikan kasus Covid-19 di wilayahnya.
Baca SelengkapnyaMeskipun Covid-19 yang muncul saat ini sudah tidak berbahaya seperti dulu.
Baca SelengkapnyaMasyarakat diminta menghindari kontak langsung dengan hewan yang diduga penular cacar monyet.
Baca SelengkapnyaDinas Kesehatan Yogyakarta saat ini tengah menunggu hasil tes darah dari 45 pasien.
Baca SelengkapnyaSaat ini tercatat ada 300 warga yang terpapar covid dari sebelumnya 100 kasus.
Baca SelengkapnyaDua kasus kematian baru dari pasien Covid-19 pada Desember 2023.
Baca SelengkapnyaPemerintah Kota Tangerang Selatan mengimbau masyarakat agar tidak panik dan tetap waspada.
Baca SelengkapnyaTerdapat tiga kasus cacar monyet di DKI Jakarta, kasus pertama ditemukan Agustus 2022 lalu.
Baca SelengkapnyaKemenkes mengimbau masyarakat tetap menjaga kesehatan. Selain itu, tidak lupa pakai masker di keramaian dan rajin mencuci tangan .
Baca SelengkapnyaKasus pertama cacar monyet terjadi pada Agustus 2022 lalu. Pasien itu pun sudah dinyatakan sembuh.
Baca Selengkapnya