Kasus Covid-19 Terus Melonjak, Dinkes Solo Optimalkan RSUD Bung Karno dan Ngipang
Merdeka.com - Pemerintah Kota (Pemkot) Solo terus memutar otak agar seluruh pasien Covid-19 di kota tersebut tertampung di rumah sakit. Salah satunya adalah dengan mengoptimalkan fungsi dua rumah sakit milik Pemkot Solo. Yakni RSUD Bung Karno Semanggi dan RSUD Ngipang, Kadipiro.
Kepala Dinas Kesehatan Kota (DKK) Solo Siti Wahyuningsih mengatakan pengoptimalan kedua rumah sakit perlu dilakukan sebelum membuat rumah sakit darurat. Apalagi kedua rumah sakit memiliki standar fasilitas dan pengolahan limbah yang sudah memadai.
”Kalau membuat rumah sakit darurat harus dipelajari lagi. Yang paling baik tetap langkahnya harus efisien,” ujar Siti, Rabu (30/12).
-
Bagaimana Kemenkes ingin memastikan RS tetap memenuhi standar? Syahril bukan bermaksud agar rumah sakit mengurangi tempat tidur. Namun, tetap ikut aturan memenuhi kriteria KRIS demi kenyamanan pasien.'Kita berharap rumah sakit tidak melakukan pengurangan tempat tidur, karena rugi juga dia kalau mengurangi, cuma harus diatur tadi memenuhi KRIS,' ucapnya.
-
Bagaimana Kemenkes RI memperkuat kesiapsiagaan? Kemenkes berkomitmen untuk mengoptimalkan daftar patogen prioritas ini sebagai bagian dari upaya meningkatkan kesiapsiagaan nasional. Salah satu langkah yang diambil adalah memperkuat surveilans rutin, termasuk program ILI (Influenza-like Illness) dan SARI (Severe Acute Respiratory Infections).
-
Bagaimana cara meningkatkan sanitasi dan air bersih? Meningkatkan akses dan kualitas sanitasi serta air bersih agar masyarakat tidak hanya mendapatkan air minum yang aman, tetapi juga memiliki lingkungan yang mendukung kesehatan.
-
Apa saja yang menjadi fokus Pemkot Bandung untuk meningkatkan kesehatan? Pemerintah Kota Bandung sudah menuangkannya dalam Rencana Pembangunan Daerah (RPD) 2024-2026 antara lain: menurunkan angka kematian Ibu, menurunkan angka kematian bayi, menurunkan prevalensi stunting, menurukan angka kejadian penyakit, serta meningkatkan indeks kepuasan masyarakat.
-
Mengapa Indonesia masih perlu meningkatkan kualitas layanan kesehatan? Posisi Indonesia yang berada di peringkat 39 masih menunjukkan adanya ruang untuk perbaikan, terutama dibandingkan dengan negara-negara Asia yang lebih maju seperti Taiwan dan Korea Selatan.
-
Siapa Kepala Dinas Kesehatan Tulungagung? Pucuk Pimpinan Sepak terjang Kasil berhasil membuat dirinya dipercaya sebagai Kepala Dinas Kesehatan Tulungagung.
Menurut dia, saat ini yang perlu dilakukan adalah meningkatkan kapasitas tempat tidur di rumah sakit. Untuk itu pihaknya akan melakukan koordinasi dengan pengelola seluruh rumah sakit di Solo.
Menurutnya, ada 4 skenario yang disiapkan oleh DKK Solo. Pertama, lanjut dia, warga yang berstatus orang tanpa gejala (OTG) dan yang bergejala ringan dikarantina di satu lokasi yang terpusat. Kemudian yang bergejala sedang ditempatkan di rumah sakit.
“Skenario kedua yakni peningkatan daya tampung di rumah sakit. Termasuk daya tampung tempat tidur untuk pasien. Kalaupun sudah tidak menampung barulah membuat rumah sakit darurat,” terangnya.
“Kalau tumah sakit darurat ini jadi alternatif ketiga,” imbuhnya.
Sedangkan skenario keempat, lanjut Siti, perlu melakukan koordinasi dengan kabupaten sekitar untuk meningkatkan kapasitas rumah sakit di masing-masing daerah. Menurutnya, sejauh ini banyak pasien merupakan rujukan dari kabupaten lain.
“Ruang isolasi di rumah sakit daerah yang ada di kabupaten jumlahnya sangat minim. Bahkan mereka tidak memiliki ruang ICU,” keluhnya.
Berdasarkan data yang dimiliki DKK Solo, pada pekan lalu, jumlah tempat tidur di seluruh rumah sakit di Solo yang khusus menampung pasien covid-19 mencapai 816. Sedangkan jumlah yang terpakai baru mencapai 624 bed. Sisanya yakni 192 bed masih kosong.
”Memang aturannya setiap hari update ke DKK. Tapi ada sebagian rumah sakit yang telat update dengan berbagai alasan,” pungkas Siti.
Sementara itu berdasarkan data Satgas Penanggulangan Covid-19 Kota Solo, hingga Rabu (30/12) sore, akumulasi jumlah kasus terkonfirmasi mencapai 4.660. Dari jumlah tersebut 3.026 di antaranya sembuh, 978 menjalani karantina, 231 dirawat dan 245 pasien lainnya meninggal dunia. (mdk/gil)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Meskipun Covid-19 yang muncul saat ini sudah tidak berbahaya seperti dulu.
Baca SelengkapnyaJokowi meminta masyarakat tak perlu repot membawa anak berobat atau program bayi tabung ke luar negeri.
Baca SelengkapnyaBudi juga menganjurkan masyarakat untuk kembali menggunakan masker saat mengakses tempat-tempat yang rawan.
Baca SelengkapnyaProyek senilai Rp267 miliar ini dapat diselesaikan 3 bulan lebih cepat dari target awal yakni November tahun 2024 dengan dukungan penggunaan teknologi.
Baca SelengkapnyaJokowi mendapat informasi, pasien harian rata-rata berjumlah 600 pasien. Sehingga menurutnya wajar jika terjadi antrean.
Baca SelengkapnyaGanjar menambahkan, peningkatan fasilitas Dr Moewardi juga untuk merespons instruksi Presiden Jokowi ihwal investasi kesehatan dalam negeri.
Baca SelengkapnyaJokowi meyakini suasana di Ibu Kota Nusantara yang hijau bisa membuat orang senang.
Baca SelengkapnyaAlasannya karena RSUD Kumpulan Pane menjadi tempat tujuan berobat masyarakat di kabupaten/kota sekitar Kota Tebing Tinggi.
Baca SelengkapnyaRS ini akan dikembangkan sebagai pusat pelayanan rujukan bertaraf internasional.
Baca SelengkapnyaPresiden Joko Widodo atau Jokowi mengatakan akan menambah fasilitas dan dokter spesialis jantung dan stroke di RSUD Sibuhuan, Padang Lawas, Sumatera Utara.
Baca SelengkapnyaOIKN bersama Kemenkes komitmen memberikan pelayanan kesehatan yang terbaik bagi tamu dan undangan dan seluruh personel.
Baca SelengkapnyaBerbagai fasilitas umum telah mengeluarkan imbauan untuk memakai masker.
Baca Selengkapnya