Kasus Positif Covid di DPRD Jabar Diduga karena Tak Disiplin Protokol Kesehatan
Merdeka.com - Temuan positif Covid-19 terhadap puluhan pegawai hingga anggota dewan di Gedung DPRD Jabar berkaitan dengan kedisiplinan menerapkan protokol kesehatan yang tidak maksimal. Di sisi lain, mereka yang terkonfirmasi segera di isolasi mandiri. Anggota dewan di rumahnya masing-masing, sementara ASN dan non ASN di BPSDM Kota Cimahi.
Ketua DPRD Jawa Barat, Taufik Hidayat mengungkapkan, hasil swab tanggal 12 di lingkungan kantor DPRD Jabar terkonfirmasi ada 38 orang yang positif Covid-19. Rinciannya, tujuh orang anggota dewan, sembilan orang aparatur sipil negara (ASN) dan sisanya non ASN.
Pelacakan pun diklaim sudah dilakukan terhadap keluarga dari orang-orang yang positif Covid-19 tersebut. Rencananya, pada selasa pekan depan semuanya akan menjalani swab test. Selain itu, pihaknya menginventarisir kemana orang-orang tersebut beraktivitas.
-
Gimana Denok ngisolasi dirinya? Denok njawab iyo ndek omah. Pak Dosen negesi maneh yok opo cara e kok isolasi garai bathuk panas karo moto ra iso melek iki?Tiba e bathuk karo mripat e Denok diisolasi karo seloti. Pingin e Denok sak lambene pisan, tapi wedi ora iso ngomong.
-
Bagaimana penanganan Covid-19 di Indonesia? Jokowi memilih menggunakan strategi gas dan rem sejak awal untuk menangani pandemi Covid-19. Gas dan rem yang dimaksudkan Jokowi diimplementasikan dalam tiga strategi yakni penanganan kedaruratan kesehatan, jaring pengaman sosial, dan pemulihan ekonomi. Inilah yang kemudian menjadi ujung tombak dalam penanganan Covid-19 di Indonesia.
-
Siapa yang terdampak isolasi sosial karena gangguan mental? Banyak orang dengan gangguan kesehatan mental mengalami isolasi sosial karena stigma atau karena gejala-gejalanya yang menghambat kemampuan untuk berinteraksi dengan orang lain.
-
Siapa yang paling terdampak oleh isolasi sosial? Sedikit orang yang bisa berkembang dalam isolasi. Penelitian menunjukkan peningkatan penyakit jantung, stroke, dan demensia pada pria yang kesepian.
-
Siapa yang menemani Leony saat terinfeksi Covid? Beruntung, kekasihnya sigap dan tanggap, merawatnya dengan baik, sehingga Leony pulih dengan cepat.
-
Siapa yang memimpin Satgas Penanganan Covid-19? Sejak pandemi Covid-19 melanda Indonesia, Presiden Jokowi menugaskan Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Muhadjir Effendy menjadi komando dalam sektor penanganan kesehatan. Lalu dibentuklah Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Pandemi Covid-19.
“Anggota dewan diisolasi di rumah masing-masing. Selain anggota dewan, kami isolasi di BPSDM. InsyaAllah mungkin dalam waktu 14 hari ke depan bisa sembuh semua. Kalau saya diskusi dengan Pak Gubernur (Ridwan Kamil), (kasus positif) itu penyebabnya (kurang) disiplin (merapkan protokol kesehatan),” kata dia di Gedung Pakuan, Kota Bandung, Sabtu (15/8).
Isu kedisiplinan ini menjadi masalah utama. Padahal, berbagai sosialisasi, ia sebut sudah disebarluaskan di berbagai tempat. Ia sendiri mengakui seringkali tidak sadar lalai dalam menjalankan protokol kesehatan.
“Saya sendiri kalau kata pak Gubernur itu mngkin kelamaan jadi bosan, akhirnya jaga jarak harusnya dua meter, tapi kita kan kenyataannya (tidak),” ucap dia.
“Jadi, disiplin itu berat dan membosankan mungkin bagi orang yang gak biasa. Karena jujur saja, kita juga pake masker buka tutup buka tutup ya karena kita ga biasa,” kata dia.
Gedung DPRD Ditutup
Taufik menegaskan, gedung DPRD Jabar langsung ditutup selama 14 hari ke depan untuk sterilisasi setelah informasi temuan positif Covid-19 mengemuka. Selama penutupan itu, para pegawai sudah ditugaskan untuk bekerja dari rumah.
“Setelah ada hasil (temuan positif Covid-19) kita tutup 14 hari ke depan. Apalagi ini mobilitas apalagi non PNS, karena ini tidak diasramakan, ada yang ke pasar, kemana,” ucap dia.
“Jadi yang kita melihat, pemerintah pusat saja mengimbau bahwa kerja di rumah. Di rumah kita tidak tinggal diam. Kalau misalkan memerlukan tidak bekerja di rumah, kita akan cari tempat yang lain,” pungkasnya.
Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil menambahkan, penutupan gedung DPRD Jabar selama 14 hari ke depan merupakan protap dari tim Gugus Tugas Jabar. Namun, bukan berarti para pegawai bisa bebas tidak bekerja.
“Itu sudah protap dari gugus tugas, kalau satu tempat terpapar, maka tempatnya ditutup 14 hari inkubasi, produktivitas tidak boleh terhenti artinya semua individu yang tidak terpapar Covid-19 dikondisikan kerja di rumah,” ucap dia.
(mdk/ray)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Saat ini tercatat ada 300 warga yang terpapar covid dari sebelumnya 100 kasus.
Baca SelengkapnyaTerhadap ketujuh orang tersebut dicegah untuk enam bulan pertama hingga bulan Juli 2024 mendatang.
Baca SelengkapnyaAlex menyebut dalam proyek tersebut, adanya peningkatan harga yang dilakukan secara berkelompok.
Baca SelengkapnyaWarga terjangkit monkeypox tersebut telah ditangani dan menjalani perawatan.
Baca SelengkapnyaPenyakit difteri kembali ditemukan di Garut, Jawa Barat. Seorang warga Kecamatan Samarang dilaporkan meninggal dunia setelah mengalami gejala difteri.
Baca SelengkapnyaAnggota DPR akan mendapatkan tunjangan perumahan yang mulai berlaku sejak mereka dilantik sebagai anggota dewan terpilih pada 1 Oktober lalu.
Baca SelengkapnyaIdris dijadwalkan dipanggil sebagai terlapor pada Kamis 10 Oktober 2024.
Baca SelengkapnyaTernyata tidak semua rumah dinas DPR bisa disebut tidak layak huni, sebab kondisinya masih terbilang kokoh.
Baca SelengkapnyaKasus Covid-19 bisa meluas jika masyarakat tidak mengindahkan pola hidup sehat dan menjaga jarak
Baca SelengkapnyaRumah-rumah di perumahan itu hanya terlihat sedikit kusam.
Baca SelengkapnyaSekretaris Jenderal (Sekjen) DPR RI Indra Iskandar mengecek langsung kondisi perumahan rumah dinas Anggota DPR di Kalibata.
Baca SelengkapnyaKasus pertama cacar monyet terjadi pada Agustus 2022 lalu. Pasien itu pun sudah dinyatakan sembuh.
Baca Selengkapnya