6 Kebiasaan Buruk yang Bisa Merampas Kebahagiaan dan Ketenangan Hidup Kita
Sejumlah kesalahan dan perbuatan kita justru bisa membuat kebahagiaan terampas dari diri.
Hidup yang bahagia dan tenang adalah impian bagi setiap orang.
6 Kebiasaan Buruk yang Bisa Merampas Kebahagiaan dan Ketenangan Hidup Kita
Namun, terkadang kita tanpa sadar terjerumus dalam kebiasaan buruk yang justru menghalangi kebahagiaan dan membawa kita menuju kesengsaraan.
Dilansir dari Psychology Today, kebiasaan yang merampas kebahagiaan dan ketenangan hidup ini bisa muncul tanpa sengaja pada diri kita. Selain karena kebiasaan, hambatan baik dari luar atau dalam diri kita bisa menyebabkan hilangnya kebahagiaan.
-
Apa aja kebiasaan buruk yang ganggu otak? Kebiasaan-kebiasaan tersebut dapat merusak sel-sel otak, menghambat aliran darah dan oksigen ke otak, atau mengurangi asupan nutrisi yang dibutuhkan oleh otak.
-
Apa dampak kesehatan mental yang buruk terhadap tubuh? Gangguan kesehatan mental yang tidak diobati atau dikelola dengan baik dapat meningkatkan risiko penyakit fisik yang membahayakan diri seseorang seperti penyakit jantung, diabetes, obesitas, dan gangguan tidur atau insomnia.
-
Kenapa pikiran negatif bisa merugikan kesehatan mental? Negatif thinking alias negative thinking adalah kecenderungan seseorang untuk menilai suatu hal dari sudut pandang keburukan (negatif). Pikiran negatif adalah jenis pikiran yang mengarah pada perasaan seperti kecemasan, kesedihan, kemarahan, dan putus asa.
-
Apa yang membuat orang sulit bahagia? Dalam tulisan ini, kita akan menguraikan tujuh karakteristik individu yang cenderung mengalami kesulitan untuk merasa bahagia dalam hidupnya.
-
Bagaimana cara mendapatkan kebahagiaan? Happiness is making the most of what you have, and riches is making the most of what you’ve got.
-
Apa saja dampak negatif thinking terhadap kualitas hidup? Orang yang mudah berpikiran negatif cenderung tidak puas dengan hidupnya meski sebenanya banyak hal positif yang ia raih.Sayangnya, orang tersebut tidak bisa melihat itu. Hal ini lah yang kemudian bisa memengaruhi kualitas hidup.
Hambatan Eksternal Terhadap Kebahagiaan
Kebahagiaan bisa terhambat oleh rintangan eksternal yang mudah dikenali, seperti masalah keuangan, hubungan yang retak, kecelakaan tiba-tiba, atau penyakit. Peristiwa-peristiwa ini memaksa kita untuk bertindak, mencari solusi, dan berusaha memperbaiki situasi.
Hambatan Internal Terhadap Kebahagiaan
Hambatan internal terhadap kebahagiaan jauh lebih sulit terlihat. Hambatan internal ini menyebabkan konflik batin dengan diri sendiri, impuls yang saling bertentangan yang menciptakan ketegangan emosional dan seringkali membawa kita menuju kehancuran diri.
Hambatan internal ini bisa menimbulkan berbagai kebiasaan buruk pada diri kita yang justru merampas kebahagiaan. Berikut hambatan internal yang bisa muncul:
Dendam
Menyimpan kebencian terhadap orang lain adalah cara buruk untuk menjalani hidup. Dendam yang kita simpan bisa memberatkan diri kita sendiri dan bahkan memicu depresi, meningkatkan kecemasan, dan menghancurkan kreativitas kita.
Membandingkan dan Berputus Asa
Membandingkan diri dengan orang lain dan merasa kalah hanya akan merusak pandangan dunia kita. Perbandingan dan rasa putus asa ini bisa menghancurkan harga diri, melemahkan identitas diri, dan menghambat pertumbuhan kita.
Tidak Mencoba Hal Baru
Rasa ingin tahu akan menjaga kita tetap muda. Mengambil kelas, mencoba aktivitas baru, dan menikmati seni, teater, atau tarian akan merangsang hasrat kita untuk mengembangkan kehidupan. Stagnasi kreatif bisa menimbulkan rasa putus asa dan kehilangan harapan.
Mengabaikan Diri Sendiri
Mengabaikan kesehatan diri, kebiasaan buruk dalam pola makan dan olahraga, kurangnya kesadaran diri, kecanduan media, kebuntuan kreatif, dan penurunan intelektual adalah hasil dari mengabaikan diri sendiri. Ketika kita mengabaikan diri sendiri, semua aspek kehidupan kita akan menurun.
Isolasi Sosial
Sedikit orang yang bisa berkembang dalam isolasi. Penelitian menunjukkan peningkatan penyakit jantung, stroke, dan demensia pada pria yang kesepian.
Kecanduan
Tidak ada yang bisa merampas kebahagiaan dengan lebih cepat daripada kecanduan. Kecanduan menghancurkan keluarga dan hubungan, meredupkan kreativitas, dan menghilangkan kebahagiaan dalam hidup kita.