Kebakaran Glodok Plaza: Mobil Korban Oshima Yukari Terkapar, Evakuasi Emosional dengan Isak Tangis
Mobil Oshima Yukari yang terkena dampak kebakaran di Glodok Plaza telah dievakuasi. Meskipun kondisinya terbakar, mobil tersebut masih dapat digunakan.
![Kebakaran Glodok Plaza: Mobil Korban Oshima Yukari Terkapar, Evakuasi Emosional dengan Isak Tangis](https://cdns.klimg.com/mav-prod-resized/0x0/ori/image_bank/2025/01/24/125954.405-kondisi-terakhir-mobil-korban-kebakaran-glodok-plaza-oshima-yukari-evakuasi-diiringi-isak-tangis-1.jpg)
Tragedi kebakaran yang melanda Glodok Plaza pada malam Rabu, 15 Januari 2025, meninggalkan duka mendalam bagi keluarga para korban. Keluarga Oshima Yukari, seorang pramugari yang termasuk dalam daftar 14 orang hilang, adalah salah satu yang merasakan kehilangan tersebut.
Setelah menunggu berhari-hari, mobil milik Oshima akhirnya berhasil dievakuasi dari lantai tujuh gedung yang terbakar. Momen evakuasi itu disaksikan oleh keluarga dan diwarnai dengan isak tangis yang penuh haru.
Mobil Honda Brio berwarna putih tersebut terlihat hangus di beberapa bagiannya. Keluarga Oshima segera membersihkan kaca depan dan memeriksa barang-barang yang mungkin tertinggal di dalam mobil. Bibi Oshima, Indah, tak dapat menahan air matanya saat melihat mobil keponakannya.
Kejadian ini menjadi pengingat akan kehilangan yang dialami dan rasa harapan yang masih menyelimuti keluarga. Informasi lebih lanjut mengenai kejadian ini telah dirangkum oleh Merdeka.com pada Jumat, 24 Januari.
Kondisi Mobil Oshima Yukari Setelah Dievakuasi
Mobil Honda Brio milik Oshima Yukari berhasil dievakuasi dari lantai tujuh Glodok Plaza beberapa hari setelah terjadinya kebakaran hebat yang melanda gedung tersebut. Meskipun terdapat bercak kuning gosong pada bodi kendaraan, secara keseluruhan mobil ini masih dalam kondisi baik dan dapat digunakan kembali.
Proses pembersihan kaca depan mobil dilakukan dengan air untuk menghilangkan sisa-sisa abu kebakaran yang menempel. Keluarga korban yang menyaksikan proses tersebut segera membersihkan sisa debu dan abu agar mobil Oshima layak untuk dikendarai kembali.
Pembersihan dilakukan dengan sangat hati-hati, mengingat mobil ini menyimpan berbagai barang milik Oshima, termasuk karcis parkir dan barang-barang pribadi lainnya.
Di dalam kendaraan, ditemukan beberapa barang yang menjadi bukti terakhir aktivitas Oshima di Glodok Plaza, seperti sepasang sepatu dan masker. Kendaraan ini menjadi saksi bisu dari tragedi yang telah merenggut banyak nyawa serta meninggalkan luka mendalam bagi keluarga korban. Proses evakuasi dan pembersihan ini tidak hanya penting untuk mengembalikan fungsi mobil, tetapi juga sebagai bentuk penghormatan terhadap kenangan yang tersisa.
Kenangan di Mobil Oshima Yukari
Mobil Honda Brio memiliki makna emosional yang mendalam bagi keluarga Oshima Yukari. Bibi korban, Indah, menjelaskan bahwa Oshima sering menyimpan berbagai barang pribadi seperti dompet dan KTP di dalam kendaraan tersebut.
Selain itu, mobil ini juga digunakan Oshima untuk membawa barang-barang penting saat bepergian. Indah menambahkan bahwa momen terakhir ia melihat Oshima menggunakan mobil itu adalah saat Lebaran tahun lalu. Kenangan ini semakin memperkuat rasa kehilangan yang dirasakan keluarga, terutama setelah diketahui bahwa mobil tersebut tercatat masuk ke Glodok Plaza pada hari terjadinya kebakaran.
Di dalam dasbor mobil, ditemukan karcis parkir yang menunjukkan waktu masuk Oshima ke lokasi, yaitu pukul 18.43 WIB. Meskipun terlihat sederhana, barang-barang kecil ini memberikan gambaran tentang aktivitas terakhir korban sebelum tragedi kebakaran terjadi. "Dia (Oshima) menaruh apapun, bawa barang di sini (dalam mobil). Jadi, dari KTP, dompet, dan sebagainya, biasanya di sini. Karena dia selalu pergi, enggak sering pakai. Kayak dompet itu enggak pernah. Jadi, hanya bawa handphone," ujar Indah. Dikutip dari ANTARA.
Pengungsian yang Dipenuhi Air Mata
Proses pengangkatan mobil Oshima dari lantai tujuh Glodok Plaza pada Kamis (23/1) kemarin disaksikan oleh keluarga korban yang tidak dapat menahan rasa emosional mereka. Indah, yang berada di posko pemadam, tampak memegang bagian mobil sambil menangis, mengenang kenangan indah saat keponakannya menggunakan kendaraan ini dalam kegiatan sehari-harinya.
Peristiwa ini menjadi momen yang sarat dengan harapan sekaligus kesedihan bagi keluarga yang masih menunggu informasi mengenai nasib Oshima. Mobil tersebut menjadi simbol yang mengingatkan mereka akan keberadaan korban di tempat kejadian pada hari yang tragis itu.
Walaupun diliputi rasa duka, keluarga tetap berharap proses identifikasi korban yang telah dievakuasi dapat segera memberikan kepastian. Ayah Oshima bahkan telah menyuplai sampel DNA untuk mendukung proses identifikasi jenazah yang ditemukan di lokasi kebakaran.
Identifikasi Korban: Bibi Mengingat Kata-kata Terakhir Oshima Yukari
Hingga kini, proses identifikasi korban kebakaran Glodok Plaza masih berlangsung di Rumah Sakit Polri, Kramat Jati. Sebanyak 11 kantong jenazah telah dievakuasi dari lokasi kejadian, tetapi identifikasi berjalan lambat karena kondisi jenazah yang sulit dikenali.Keluarga Oshima, termasuk ayahnya, telah memberikan sampel DNA sebagai langkah awal untuk membantu proses identifikasi.
Sementara itu, ibu korban yang saat ini berada di Hong Kong belum dapat memberikan keterangan lebih lanjut.Keterbatasan informasi dan kondisi jenazah yang sulit diidentifikasi membuat keluarga korban harus bersabar menunggu hasil.
Situasi ini menjadi tantangan besar bagi pihak berwenang untuk memberikan kepastian kepada keluarga yang masih menanti kabar."Kemarin (Oshima) bertanya ke ayahnya, apakah pada pekan ini mau main. Itu kata-kata terakhir sebelum peristiwa kebakaran," tambah, Indah.
Jumlah 14 Korban Tercatat
Kebakaran yang terjadi di Glodok Plaza memberikan dampak yang sangat signifikan bagi keluarga para korban, baik dari segi emosional maupun mental. Dari total 14 orang yang dilaporkan hilang, banyak keluarga yang hingga saat ini masih menunggu kepastian mengenai keadaan anggota keluarga mereka.
Menurut data yang diperoleh dari pihak berwenang, berikut adalah daftar 14 korban yang sebelumnya dinyatakan hilang: Ade Aryati (29 tahun), Sinta Amelia (20 tahun), Aldrinas (29 tahun), Aulia Belinda (28 tahun), Oshima Yukari (25 tahun), Deri Saiki (25 tahun), Indira Seviana Bela (25 tahun), Keren Shalom J (21 tahun), Intan Mutiara (26 tahun), Desty dan Zukhi Radja (42 tahun), Chika Adinda Yustin (26 tahun), Muljadi (56 tahun), serta Dian Cahyadi (38 tahun).
Apa yang ditemukan di dalam mobil Oshima Yukari?
Ditemukan beberapa barang milik korban, termasuk karcis parkir, masker, sepasang sepatu, dan barang pribadi lainnya. Penemuan tersebut menambah daftar bukti yang dapat digunakan dalam penyelidikan lebih lanjut.
Mengapa mobil Oshima Yukari dievakuasi?
Mobil tersebut diangkut untuk memberikan jalan bagi keluarga korban serta sebagai bukti keberadaan mereka di tempat kejadian. Tindakan ini bertujuan untuk memudahkan proses penyelidikan dan memberikan kejelasan bagi pihak yang berwenang.