Kebakaran gudang kayu peninggalan Belanda karena kompor meleduk
Merdeka.com - Kepolisian Sektor Ampenan, Kota Mataram, Nusa Tenggara Barat, tengah menyelidiki penyebab terbakarnya gudang kayu yang sudah berdiri sejak zaman Belanda milik pengusaha di Jalan Yos Sudarso, Kampung Melayu, Jumat sekitar pukul 03.15 WITA.
Kapolsek Ampenan Kompol Arief Yuswanto kepada wartawan mengatakan sejauh ini kepolisian belum mengetahui penyebab pasti peristiwa kebakaran tersebut, pihaknya masih mengumpulkan keterangan dari pemilik gudang dan warga yang melaporkan kejadian itu.
Terkait peristiwa itu, Arief belum berani menyimpulkan dugaan penyebab terjadinya kebakaran yang meludeskan gudang kayu tersebut. "Kami belum berani menduga-duga, apakah akibat arus pendek atau dari kompor gas," ujarnya, seperti dikutip dari Antara, Jumat (26/9).
-
Kapan kebakaran terjadi? Namun, pada Rabu (30/10/2024), kejadian tragis dialami Supriadi. Pada hari itu, Supardi terjebak dalam kobaran api yang ia nyalakan sendiri.
-
Dimana kebakaran terjadi? Sebuah bangunan rumah dua tingkat yang berada di Jalan Kebagusan Raya, RT. 004, RW.04, Nomor 5, Kelurahan Kebagusan, Kecamatan Pasar Minggu, Jakarta Selatan.
-
Di mana kebakaran terjadi? Tragedi kebakaran ini pertama kali ditemukan oleh keponakannya, Nurul Mufid (40). Ia melihat api berkobar di belakang rumah dan langsung mengecek sumbernya, menemukan tumpukan daun dan ranting bambu kering di pekarangan.
-
Dimana peristiwa kebakaran terjadi? Peristiwa tersebut terjadi di ibu kota Kerajaan K'anwitznal dekat lokasi pemakaman.
Menurut laporan warga yang berhasil dihimpun pihak kepolisian, gudang kayu yang cukup terkenal sejak zaman Belanda itu dilalap api pada pukul 03.15 WITA. Dalam kejadian itu, seluruh material kayu yang berada di dalam gudang hangus terbakar. Bahkan, seluruh bangunan ludes dilalap api.
Setelah menerima laporan dari warga, pihak kepolisian langsung menghubungi petugas pemadam kebakaran untuk segera memadamkan api yang berkobar hebat. Sejumlah anggota TNI dan pengamanan lingkungan sekitar juga ikut membantu memadamkan api.
Kobaran api cepat merambat ke bangunan di sekitarnya karena embusan angin cukup kencang pada Jumat dini hari itu. Pemilik gudang kayu yang berdiri di atas lahan 20 are itu diperkirakan mengalami kerugian ratusan juta rupiah.
Dalam peristiwa kebakaran itu, kata Arief, hanya ada tiga penghuni yang diduga adalah pemiliknya. "Ketiganya sudah dievakuasi dan diamankan di rumah keluarganya," ujarnya.
Ia mengatakan, ketika kebakaran terjadi, sekitar pukul 03.30 WITA pihak pemadam kebakaran datang ke lokasi. Tujuh mobil pemadam kebakaran dikerahkan memadamkan api yang berkobar, bahkan petugas Depo Pertamina Ampenan juga ikut membantu memadamkan api karena lokasinya yang berdekatan.
Api baru bisa dipadamkan sekitar pukul 06.15 WITA, setelah tiga jam api berkobar menghanguskan seluruh bagian bangunan. Pihak kepolisian kemudian melakukan olah tempat kejadian perkara dengan memasang garis polisi untuk mempermudah proses penyelidikan.
(mdk/hhw)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Petugas pemadam masih terus berupaya melakukan penyemprotan air ke titik-titik api yang berkobar.
Baca SelengkapnyaKebakaran tersebut menyebabkan ratusan orang mengungsi.
Baca SelengkapnyaAsap hitam pekat menghiasi langit akibat kebakaran di gudang kabel di Cibubur.
Baca SelengkapnyaKemudian, terlihat adanya api yang menyala pada rumah kontrakan tersebut
Baca SelengkapnyaKepala Dinas Lingkungan Hidup DKI Jakarta Asep Kuswanto mengatakan, kebakaran terjadi sekitar pukul 14.00 WIB.
Baca SelengkapnyaDiduga, api muncul akibat gesekan bahan bakar batubara dengan kabel di lantai dasar.
Baca SelengkapnyaSampai saat ini pihak kepolisian belum menjelaskan penyebab kebakaran pabrik PT Pura yang ada di Kudus
Baca SelengkapnyaBelum diketahui apakah ada korban jiwa atau tidak karena tim pemadam kebakaran sedang melakukan pendinginan sisa kobaran api
Baca SelengkapnyaWarga gotong royong memadamkan api di rumah tersebut dengan peralatan seadanya. Sayangnya, api kepalang membesar.
Baca SelengkapnyaApi yang terus membesar menyambar ke sejumlah rumah warga di sekitar gudang.
Baca SelengkapnyaWarga Kebon Jahe gambir harus ikhlas menerima nasib setelah harta bendanya hangus tak tersisa dilahap si jago merah, Rabu malam kemarin.
Baca SelengkapnyaKebakaran hebat terjadi di Jalan Cimandiri Raya, Kelurahan Baktijaya, Kecamatan Sukmajaya, Depok, Rabu (15/5).
Baca Selengkapnya