Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Kerusakan Hutan Jadi Salah Satu Pemicu Banjir di Wilayah Selatan Garut

Kerusakan Hutan Jadi Salah Satu Pemicu Banjir di Wilayah Selatan Garut Banjir di Garut. ©2020 Merdeka.com

Merdeka.com - Setiap turun hujan di wilayah selatan Garut, hampir bisa dipastikan banjir akan terjadi. Terakhir, banjir terjadi di wilayah Kecamatan Pameungpeuk akibat meluapnya sungai Cipalebuh dan menyebabkan satu bangunan rumah terbawa hanyut dan puluhan lainnya terkena dampak.

Menyikapi persoalan banjir di wilayah Garut Selatan, Bupati Garut Rudy Gunawan mengatakan bahwa ada beberapa faktor penyebabnya. Salah satu faktor yang memiliki peran penting adalah karena terjadinya kerusakan hutan.

"Yang menyebabkan banjir itu pertama pendangkalan, curah hujan, dan kerusakan hutan," kata Rudy Gunawan, Jumat (5/11).

Ia menjelaskan bahwa banjir terakhir yang terjadi di wilayah selatan memang karena tiga faktor itu. Saat hujan turun dengan intensitas tinggi dan adanya pendangkalan sungai Cipalebuh menjadikan air kiriman menjadi naik dan mengalir ke daerah Kecamatan Pameungpeuk yang lebih rendah dan dekat pantai.

Walau begitu, banjir yang terjadi tidak bisa menyalahkan curah hujan yang tinggi dan pendangkalan sungai saja. "Ada faktor lain yaitu kerusakan lingkungan. Persoalannya daya dukung lingkungan di baratnya itu di Kecamatan Cisompet dan di Pakenjeng itu tidak bagus (kondisi hutannya)," jelasnya.

Bupati mengungkapkan bahwa hasil kajian Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) menunjukan bahwa kawasan hutan di Garut yang seharusnya mendukung dalam pencegahan banjir diketahui dalam kondisi tidak baik. "Sehingga perlu menjadi perhatian Bersama," ungkapnya.

Walau terjadi kerusakan hutan dan bisa memicu terjadinya banjir, Bupati enggan menyalahkan atau meminta pertanggungjawaban Lembaga yang menangani kawasan hutan. Ia lebih mengajak bersama untuk melakukan Langkah mitigasi bencana.

"Kita akan kerja sama Perum Perhutani. Kita tidak saling menyalahkan. Kita jangan menyalahkan hujan juga, kita melakukan mitigasi kebencanaan," tutup Bupati.

(mdk/eko)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Banjir juga Terjang Sidrap, 2 Jembatan Putus dan Seorang Lansia Meninggal Dunia
Banjir juga Terjang Sidrap, 2 Jembatan Putus dan Seorang Lansia Meninggal Dunia

Penjabat Gubernur Sulsel Bahtiar Baharuddin memint semua pihak terkait bergerak cepat membantu warga.

Baca Selengkapnya
Akibat Jalan Rusak Tak Bisa Dilewati Kendaraan, Bocah Sakit Ini Terpaksa Ditandu Lewati Hutan
Akibat Jalan Rusak Tak Bisa Dilewati Kendaraan, Bocah Sakit Ini Terpaksa Ditandu Lewati Hutan

Diketahui, bocah ini mengalami penyakit usus buntu dan harus melewati jalanan hutan dengan ditandu untuk menuju rumah sakit.

Baca Selengkapnya
229,54 Ha Hutan dan Lahan di Jambi Terbakar, Jenderal Bintang Satu Tuding Ini Penyebabnya
229,54 Ha Hutan dan Lahan di Jambi Terbakar, Jenderal Bintang Satu Tuding Ini Penyebabnya

Sebanyak 229,54 hektare hutan dan lahan di Jambi terbakar dalam delapan bulan terakhir. Kebakaran itu paling banyak dipicu ulah masyarakat.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Usai Banjir Bandang Terjang Lembah Anai, Begini Kondisi Terkini Jalur Alternatif Bukittinggi-Padang Lewat Malalak
Usai Banjir Bandang Terjang Lembah Anai, Begini Kondisi Terkini Jalur Alternatif Bukittinggi-Padang Lewat Malalak

Jalan lintas Padang-Bukittinggi ataupun sebaliknya sebelumnya putus total akibat banjir bandang pada Sabtu (11/5) malam.

Baca Selengkapnya
8 Jembatan Gantung Putus Akibat Banjir di Kabupaten Musi Rawas Utara
8 Jembatan Gantung Putus Akibat Banjir di Kabupaten Musi Rawas Utara

Bencana ini merendam 6 Kecamatan di Kabupaten Musi Rawas Utara (Muratara) sejak Rabu 10 Januari 2024 lalu.

Baca Selengkapnya
Seribu Lebih Rumah Terendam Banjir Usai Hujan Sepekan, Jambi Siaga Tiga
Seribu Lebih Rumah Terendam Banjir Usai Hujan Sepekan, Jambi Siaga Tiga

Akibat banjir, masyarakat beraktivitas menggunakan paruh karena akses jalan tidak bisa dilalui.

Baca Selengkapnya
Sebabkan Sejumlah Bangunan Rusak, Ini Fakta di Balik Terjadinya Gempa Batang
Sebabkan Sejumlah Bangunan Rusak, Ini Fakta di Balik Terjadinya Gempa Batang

Bisa jadi gempa yang terjadi di Batang berkaitan erat dengan keberadaan Patahan Weleri yang memanjang sejauh 19 km di Kabupaten Batang.

Baca Selengkapnya
Daftar 21 Daerah Berpotensi Hujan Lebat, Petir, dan Angin Kencang
Daftar 21 Daerah Berpotensi Hujan Lebat, Petir, dan Angin Kencang

Sebagian besar daerah di Indonesia berpotensi mengalami cuaca ekstrem, berupa hujan lebat disertai petir dan angin kencang.

Baca Selengkapnya
Banjir Landa Tiga Kecamatan di Ogan Komering Ulu, Ribuan Warga Dievakuasi
Banjir Landa Tiga Kecamatan di Ogan Komering Ulu, Ribuan Warga Dievakuasi

Banjir yang merendam sejumlah wilayah di kabupaten setempat akibat hujan deras.

Baca Selengkapnya