Ketua AMSI: Saatnya Media Move On
Merdeka.com - Ketua Asosiasi Media Siber Indonesia (AMSI) Wenseslaus Manggut mengingatkan, sudah saatnya media move on dalam menyajikan konten atau pemberitaan terutama topik atau agenda yang dibahas.
"Agenda media sudah seharusnya move on, topik hari Senin apa, hari Kamis apa, jangan hanya satu topik," ucap Wenseslaus dalam dialog khusus Peran Media dan Masyarakat dalam Merajut Damai Pasca Pemilu di Radio MNC Trijaya FM, Jakarta, Selasa (25/6).
Pria yang biasa disapa Wens itu mengatakan, banyak persoalan bangsa yang harus diketahui publik. Mulai soal perekonomian bangsa, hingga masalah pemerataan pendidikan.
-
Bagaimana Media Center Indonesia Maju meluruskan informasi? Media center ini akan dipergunakan untuk menyampaikan data-data yang bersinggungan dengan pemerintahan. Sebab, di tahun politik bertebaran data-data yang tidak valid. 'Media center ini kita bangun dalam rangka memberikan wadah kepada teman-teman untuk mengkroscek karena inikan sebenarnya banyak di tahun pemilu, pileg, pilpres, kadang-kadang ada berita yang butuh informasi, nah disini kita bisa berdialog,' kata Bahlil, saat konferensi pers.
-
Apa tujuan Media Center Indonesia Maju? Media center tersebut bukan untuk wadah salah satu paslon. Menteri Investas Bahlil Lahadalia meresmikan media center Indonesia Maju, yang beralamatkan di Jalan Diponegoro, Nomor 15A, Menteng, Jakarta Pusat. Bahlil menegaskan, media center ini akan dipergunakan untuk menyampaikan data-data yang bersinggungan dengan pemerintahan.
-
Kenapa Media Center Indonesia Maju dibangun? 'Media center ini kita bangun dalam rangka memberikan wadah kepada teman-teman untuk mengkroscek karena inikan sebenarnya banyak di tahun pemilu, pileg, pilpres, kadang-kadang ada berita yang butuh informasi, nah disini kita bisa berdialog,' kata Bahlil, saat konferensi pers.
-
Bagaimana cara mengatasi masalah pembajakan konten di Indonesia? 'Kegiatan ini merupakan langkah-langkah dan upaya penting bagi peran pemerintah dalam mendukung AVISI, industri streaming, dan industri perfilman agar dapat membangun pemahaman yang lebih baik tentang pentingnya menghormati hak cipta dan menghentikan penyebaran konten ilegal, sehingga dapat menciptakan lingkungan yang lebih aman dan berkualitas dalam mendorong pertumbuhan industri kreatif dan ekonomi digital di Indonesia,' kata Direktur Jenderal Aplikasi Informatika Kementerian Komunikasi dan Informasi Indonesia, Semuel Abrijani Pangerapan.
-
Kenapa AMA Malang tekankan pentingnya platform di era digital? 'Pentingnya platform dalam pengembangan bisnis ini sangat vital,' jelasnya.
-
Apa yang diharapkan dari komitmen Menkominfo? Abi Rekso selaku Sekretaris Eksekutif Said Aqil Siroj Institute, berharap sikap dan komitmen Menteri Kominfo yang baru ini konsisten.
"Agenda ke depan yang kita hadapi, bicara soal ekonomi, APBN, pendidikan dan harus move on ke situ," ujar Wens.
Mantan jurnalis TEMPO itu juga menyoroti situasi sosial masyarakat yang terbelah karena pilpres. Menurutnya, media memiliki peran strategis untuk menyatukan masyarakat yang terbelah karena pilihan politik.
Untuk mewujudkan itu, Wens mengatakan, media harus paham dan jeli dalam menentukan topik atau agenda apa yang mau dibicarakan dalam sebuah acara. Selain itu, pemilihan narasumber juga perlu diperhatikan.
"Belajar dari proses sidang di MK, banyak pakar yang pintar dan lebih mengerti dari orang-orang yang sering kita kutip selama ini. Ahli hukum kita banyak yang cerdas, tapi jarang nongol di media, padahal mereka punya kemampuan untuk mencerahkan publik," ujar wartawan senior ini.
Sementara itu Ketua Ikatan Jurnalis Televisi Indonesia (IJTI), Yadi Hendriyana menambahkan fungsi media mainstream sebagai pilihan kebenaran informasi bagi publik.
"Jadi saat publik menerima banyak info berseliweran, yang tidak jelas benar tidaknya. Maka media mainstream harus menjadi jawaban atas kebingungan publik," ungkapnya.
Yadi menilai model pemberitaan harus betul-betul membangun narasi narasi positif agar publik paham apa yang sebenarnya terjadi.
"Bagaimana kita memberikan pemahaman yang tepat jangan sampai missleading. Karena akan membuat publik bingung dan akan menyimpulkan sendiri. Ini sangat berbahaya," ucap dia.
Kemudian lanjutnya dalam konteks Pilpres, yang harus dibangun oleh media saat ini adalah optimisme dari masyarakat akan kepemimpinan ke depan. Menurutnya, membangun optimisme harus dilakukan oleh insan media.
"Apa pun dibangun oleh optimisme akan menjadi pondasi kuat akan majunya masyarakat atau negara ke depan. Artinya fungsi media berperan seperti itu," ucap dia.
(mdk/noe)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
AMSI sudah menerima surat pengunduran diri 15 media itu dan berusaha memahami isinya, serta memberikan respons dengan mengirimkan balasan.
Baca SelengkapnyaTanpa adanya regulasi yang jelas, media siber cenderung tidak mendapatkan insentif dari berita atau konten yang diambil oleh platform digital.
Baca SelengkapnyaAI merupakan pembunuh publisher right. Dengan adanya AI, poin utama dan isu terkait publisher right ini bisa berubah.
Baca SelengkapnyaRegulasi ini akan memberi jaminan kepada media-media lokal maupun nasional.
Baca SelengkapnyaAMSI dan AJI merupakan dua organisasi dari Indonesia yang terlibat dalam perumusan prinsip global tersebut.
Baca SelengkapnyaMenkominfo Wanti-Wanti Buzzer, Bakal Tindak Tegas Konten Rendahkan Martabat Orang
Baca SelengkapnyaBudi Arie tampak buru-buru menghindari awak media ketika dihujani pertanyaan mengenai judol.
Baca SelengkapnyaSekretaris Jenderal AMSI, Maryadi mendukung kegiatan koalisi Cekfakta yang sudah terbangun sejak 2018.
Baca SelengkapnyaMenkominfo akan menertibkan akun buzzer yang menyebarkan informasi hoaks dan radikalisme.
Baca SelengkapnyaMenteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) 2023-2024, Budi Arie Setiadi memberikan pesan kepada Menteri Komunikasi dan Digital Meutya Hafid.
Baca SelengkapnyaMenkop dan UKM Teten Masduki menghadiri launching Hari Pers Nasional (HPN) 2024 di kawasan Monas, Jakarta, Minggu (12/11).
Baca SelengkapnyaMenteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Budi Arie Setiadi keras beri teguran ke Meta.
Baca Selengkapnya