Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Kopi Tumbuh di Atas Tulang Belulang Kuburan Londo

Kopi Tumbuh di Atas Tulang Belulang Kuburan Londo Panen kopi di kuburan londo Malang. ©2021 Merdeka.com/Nanda Farikh Ibrahim

Merdeka.com - Sore itu ada pemandangan tak biasa di TPU Sukun Nasrani, Kota Malang. Barisan penggali kubur tak memegang cangkul. Caping dikenakan di kepala. Tangan kirinya menjinjing wadah anyaman. Sementara tangan kanannya memetik biji kopi. Memilih yang merah saja.

panen kopi di kuburan londo malang©2021 Merdeka.com/Nanda Farikh Ibrahim

Sudah empat tahun terakhir TPU yang dikenal sebagai 'kuburan londo' ini dimanfaatkan jadi perkebunan kopi. Pohon-pohon kopi tumbuh di antara deretan makam yang berjajar rapi.

Budidaya ini bermula dari rencana menjadikan makam peninggalan era kolonial itu sebagai ruang terbuka hijau. Pohon kopi dipilih bukan hanya karena kemampuannya menghasilkan oksigen. Tetapi ada alasan historis. Kopi pernah menjadi komoditas pertanian paling laku di Eropa. Sehingga membuat Belanda datang ke Indonesia.

Orang lain juga bertanya?
panen kopi di kuburan londo malang©2021 Merdeka.com/Nanda Farikh Ibrahim

Taqruni Akbar, Kepala Unit Pelaksana Teknis (UPT) Pengelolaan Pemakaman Umum Dinas Lingkungan Hidup Kota Malang berbagi cerita. Bibit kopi didatangkan dari kaki Gunung Kawi secara swadaya. Dibeli dengan uang hasil menjual kayu kering yang dikumpulkan di areal makam.

panen kopi di kuburan londo malang©2021 Merdeka.com/Nanda Farikh Ibrahim

Awalnya ditanam 700 bibit kopi. Kemudian ditambah secara bertahap. Hingga kini telah mencapai 5.000 bibit. "Kita tanam yang jenis robusta, mengingat ketinggian tanahnya hanya 500-an mdpl," ujar pria akrab disapa Roni tersebut.

panen kopi di kuburan londo malang©2021 Merdeka.com/Nanda Farikh Ibrahim

Di atas lahan seluas 12 hektare tersebut, hasil panen kopi diperkirakan bisa mencapai satu ton. Namun, sejumlah kendala membuat hasil panen menjadi kurang optimal. Jumlah tenaga yang terbatas membuat banyak pohon kopi tak terurus dengan baik. Selain itu, banyak juga biji kopi yang membusuk karena tak sempat dipanen.

panen kopi di kuburan londo malang©2021 Merdeka.com/Nanda Farikh Ibrahim

Walau begitu, mereka mengaku puas dengan hasil panen saat ini. Meski di tengah keterbatasan, kebun ini bisa menghasilkan sekitar 200 kg biji kopi.

panen kopi di kuburan londo malang©2021 Merdeka.com/Nanda Farikh Ibrahim

Biji kopi yang telah dipanen selanjutnya akan dijemur hingga kering dan berwarna kecoklatan. Kemudian disimpan dalam karung selama tiga bulan. Tujuannya untuk menghilangkan aroma daun.

panen kopi di kuburan londo malang©2021 Merdeka.com/Nanda Farikh Ibrahim

Proses pengolahan seperti roasting dan giling, diserahkan kepada Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis) Koeboeran Londo. Pokdarwis yang terdiri dari masyarakat sekitar ini dibentuk untuk mengelola kompleks pemakaman jadi sebuah tempat wisata sejarah dan budaya.

panen kopi di kuburan londo malang©2021 Merdeka.com/Nanda Farikh Ibrahim

Sejauh ini kopi yang telah diolah hanya dinikmati sendiri dan dijadikan jamuan bagi pengunjung makam. Walau begitu, telah disiapkan merek khusus untuk kopi tersebut, yaitu Kopi Tulang. Alasannya, karena ditanam di atas tulang-belulang.

(mdk/noe)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Mencicipi Seduhan Kopi Besemah, Dibuat Melalui Proses Tradisional dengan Cita Rasa yang Khas
Mencicipi Seduhan Kopi Besemah, Dibuat Melalui Proses Tradisional dengan Cita Rasa yang Khas

Dulunya jenis kopi ini menjadi favorit Ratu Belanda yang diproduksi khusus dari biji kopi terbaik.

Baca Selengkapnya
Mengunjungi Kedai Kopi Tertua di Semarang, Sudah Berdiri Sejak Tahun 1915
Mengunjungi Kedai Kopi Tertua di Semarang, Sudah Berdiri Sejak Tahun 1915

Bangunan itu mulai digunakan untuk penggorengan maupun penggulingan kopi pada tahun 1928

Baca Selengkapnya
Ditangkap Polisi karena Bakar Lahan, Bapak dan Anak di Lubuklinggau Coba Gantung Diri
Ditangkap Polisi karena Bakar Lahan, Bapak dan Anak di Lubuklinggau Coba Gantung Diri

Keduanya membakar lahan kebun karet mereka yang sudah tidak produktif untuk ditanami kopi.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Minum Kopi Bisa Picu Munculnya Bau Mulut, Begini Cara Menghilangkannya
Minum Kopi Bisa Picu Munculnya Bau Mulut, Begini Cara Menghilangkannya

Usai minum kopi, mulut kita kerap mengalami rasa kering serta munculnya bau mulut yang sangat khas. Bagaimana cara menghilangkannya?

Baca Selengkapnya
Kedai Kopi di Sumedang ini Ada di Tengah Kampung, Bisa Rasakan Nikmatnya Kopi Lokal sambil Lihat Pemandangan Sawah
Kedai Kopi di Sumedang ini Ada di Tengah Kampung, Bisa Rasakan Nikmatnya Kopi Lokal sambil Lihat Pemandangan Sawah

Menyesap kopi di sini, pengunjung akan dimanjakan dengan pemandangan khas perkampungan berupa sawah hijau.

Baca Selengkapnya
7 Kondisi yang Bisa Langsung Muncul pada Tubuh saat Kebanyakan Minum Kopi
7 Kondisi yang Bisa Langsung Muncul pada Tubuh saat Kebanyakan Minum Kopi

Konsumsi kopi dalam jumlah berlebih bisa memunculkan sejumlah kondisi bagi tubuh.

Baca Selengkapnya
Ini Alasan Mengapa Kopi Merupakan Teman yang Sempurna untuk Berpikir dan Mencari Ide Cemerlang
Ini Alasan Mengapa Kopi Merupakan Teman yang Sempurna untuk Berpikir dan Mencari Ide Cemerlang

Kopi bisa menjadi katalisator dari berbagai ide kreatif karena kandungan yang ada di dalamnya.

Baca Selengkapnya
FOTO: Memanfaatkan Lahan Kosong Kanal Banjir Timur untuk Berladang Tanaman Produktif
FOTO: Memanfaatkan Lahan Kosong Kanal Banjir Timur untuk Berladang Tanaman Produktif

Biasanya hasil panen dari berladang tersebut diperuntukan untuk warga sekitar ataupun dijual ke warung-warung terdekat.

Baca Selengkapnya
Menikmati Sensasi Unik Kopi Golondong,
Menikmati Sensasi Unik Kopi Golondong, "Nenek Moyangnya" Kopi Gula Aren Kekinian

Di balik ketenaran kopi gula aren kekinian, rupanya cara meminum kopi serupa sudah dipraktikkan oleh leluhur di Ciamis.

Baca Selengkapnya