Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

KPU Garut Coret Ribuan Anggota TNI-Polri dari Daftar Pemilih Pemilu 2024

KPU Garut Coret Ribuan Anggota TNI-Polri dari Daftar Pemilih Pemilu 2024 Simulasi pemungutan suara Pemilu 2024. ©Liputan6.com/Faizal Fanani

Merdeka.com - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Garut mencoret anggota TNI-Polri yang masuk daftar pemilih. Langkah ini dilakukan karena data tidak memenuhi syarat (TMS) sebagai pemilih dalam Pemilihan Umum (Pemilu) 2024.

Komisioner Divisi Pencegahan, Partisipasi, dan Hubungan Masyarakat (P2HM) pada Bawaslu Garut, Iim Imron mengatakan, awalnya jumlah anggota TNI-Polri yang masuk daftar pemilih pada Pemilu 2024 dalam proses pemutakhiran mencapai lebih dari 1.000 orang. Namun data tersebut masih terus bergerak sehingga jumlahnya berkurang.

“Sisa (anggota TNI-Polri) yang belum dicoret dari status pemilih dalam pemilu di angka 160-an. Atas jumlah tersebut, KPU sudah bersedia melakukan pencoretan dan melakukan pencermatan. Jadi ini masih bergerak,” ungkap Iim, Rabu (5/4).

Berdasarkan hasil temuannya, untuk sisa anggota TNI-Polri yang masih masuk sebagai pemilih tersebar di beberapa kecamatan di wilayah perkotaan hingga selatan Garut. Namun yang terbanyak di wilayah Kecamatan Pameungpeuk, Garut, Jawa Barat.

“Di Kecamatan Pameungpeuk ada 16 orang anggota TNI-Polri yang masuk sebagai pemilih. Sisanya tersebar di beberapa kecamatan, termasuk ada yang di wilayah Tarogong dan lainnya. Banyaknya memang di wilayah selatan,” jelasnya.

Untuk jumlah tersebut, disebutnya paling banyak merupakan anggota TNI. Menurutnya, hal tersebut bisa dipicu beberapa hal, salah satunya tidak dilakukan perubahan status di data kependudukan dari yang tadinya non TNI-Polri.

“Misalnya ada pelajar yang mendaftar menjadi anggota TNI-Polri. Saat sudah diterima sebagai anggota belum mengubah status terbaru sehingga saat dilakukan penarikan data masih menggunakan status lama,” sebutnya.

Iim memastikan pihaknya akan terus melakukan pengawasan hingga tingkat kecamatan melalui Panwascam untuk memonitor proses pemutakhiran data pemilih.

“Dengan begitu, saat nanti ditetapkan sebagai DPT (daftar pemilih tetap) tidak ada anggota TNI-Polri yang masuk sebagai pemilih,” pungkasnya.

Ikuti perkembangan terkini seputar berita Pemilu 2024 hanya di merdeka.com

(mdk/tin)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
FOTO: Mendagri Tito Karnavian Serahkan Data Potensial Pemilih Pilkada 2024, Totalnya 207,1 Juta Jiwa
FOTO: Mendagri Tito Karnavian Serahkan Data Potensial Pemilih Pilkada 2024, Totalnya 207,1 Juta Jiwa

Data Penduduk Potensial Pemilih Pemilu (DP4) merupakan dasar pemilih dalam Pilkada 2024 yang sudah terekam pada data dukcapil.

Baca Selengkapnya
KPU DKI Tetapkan DPS Pilkada Jakarta 8,2 Juta Orang
KPU DKI Tetapkan DPS Pilkada Jakarta 8,2 Juta Orang

Wahyu mengatakan pengurangan jumlah pemilih tersebut, karena memang ketika dilakukan coklit ada warga yang telah meninggal dunia, pindah tempat tinggal dan lain

Baca Selengkapnya
Lima Deretan Jenderal Pensiunan TNI/Polri Raih Suara Terbanyak Pileg Versi Real Count KPU Sementara
Lima Deretan Jenderal Pensiunan TNI/Polri Raih Suara Terbanyak Pileg Versi Real Count KPU Sementara

Para jenderal ini ikut bersaing dengan nama-nama tersohor Tanah Air untuk memperebutkan kursi DPR

Baca Selengkapnya
KPU DKI Umumkan 8,2 Juta Daftar Pemilih Sementara Pilkada Jakarta
KPU DKI Umumkan 8,2 Juta Daftar Pemilih Sementara Pilkada Jakarta

Terdapat 8.248.283 pemilih yang tersebar di 14.832 TPS se DKI Jakarta

Baca Selengkapnya
KPU Tetapkan 668 Orang Masuk DCT DPD RI pada Pemilu 2024
KPU Tetapkan 668 Orang Masuk DCT DPD RI pada Pemilu 2024

KPU RI menetapkan Daftar Calon Tetap (DCT) anggota DPD RI sebanyak 668 orang

Baca Selengkapnya
DPT Pilkada Jateng Lebih Banyak dari Pilpres, Ini Rinciannya
DPT Pilkada Jateng Lebih Banyak dari Pilpres, Ini Rinciannya

KPU Jateng resmi menetapkan 28.427.616 daftar pemilih tetap untuk Pemilihan Gubernur 2024.

Baca Selengkapnya
Pilkada 2024, Ada 207 juta Orang Masuk Daftar Pemilih Potensial
Pilkada 2024, Ada 207 juta Orang Masuk Daftar Pemilih Potensial

Tito menjelaskan, salah satu tugas, tanggung jawab daripada pemerintah adalah untuk menyiapkan DP4 yang terdiri dari 2 kriteria.

Baca Selengkapnya
KPU Tetapkan 1.553 Pasangan Calon Kepala Daerah di Pilkada Serentak 2024
KPU Tetapkan 1.553 Pasangan Calon Kepala Daerah di Pilkada Serentak 2024

Mellaz merinci, 1.553 pasangan calon tersebut terbagi atas 103 pasangan calon gubernur dan calon wakil gubernur.

Baca Selengkapnya
Heru Budi Soal Maju Pilgub Jakarta: Hari Esok Penuh Misteri, Biar Semesta yang Menjawab
Heru Budi Soal Maju Pilgub Jakarta: Hari Esok Penuh Misteri, Biar Semesta yang Menjawab

Heru Budi hingga saat ini belum memutuskan untuk maju di Pilgub Jakarta

Baca Selengkapnya
Ribuan Orang Sudah Meninggal tapi Masuk DPS Pilkada Garut dan Jabar, Kok Bisa?
Ribuan Orang Sudah Meninggal tapi Masuk DPS Pilkada Garut dan Jabar, Kok Bisa?

Data tersebut ditemukan dari uji sampling yang dilakukan oleh pengawas lapangan di seluruh desa/kelurahan yang jumlah mencapai 442.

Baca Selengkapnya
Calon Tunggal di Pilkada 2024 Dipredisi Tetap Banyak, Ini Alasannya
Calon Tunggal di Pilkada 2024 Dipredisi Tetap Banyak, Ini Alasannya

Kemungkinan hanya enam daerah yang diperkirakan tidak jadi menghelat Pilkada 2024 dengan calon tunggal, sehingga tersisa 35 daerah.

Baca Selengkapnya
KPU Ungkap Jumlah TPS di Luar Negeri Berkurang, Pemilih Via Pos Bertambah
KPU Ungkap Jumlah TPS di Luar Negeri Berkurang, Pemilih Via Pos Bertambah

Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI mencatat sebanyak 1.750.474 Daftar Pemilih Luar Negeri (DPLN).

Baca Selengkapnya