Kreasi Desa Kaliploso, Fashion dari Tanaman Sayur dan Buah di Karnaval Hortikultura
Merdeka.com - Sepanjang jalan Desa Kaliploso, Kecamatan Cluring, dipenuhi warga, Rabu (12/10/2022). Mereka berbondong-bondong menyaksikan peragaan busana dari berbagai aneka tanaman, sayuran, buah, dan dedaunan lainnya, di Kaliploso Horticulture Carnival 2022.
Ratusan warga mulai anak-anak hingga dewasa totalitas beradu kreativitas membuat berbagai kostum, ogoh-ogoh, gunungan, dan lainnya yang semuanya terbuat berbagai jenis hortikultura.
Ada yang mengenakan kostum dari daun kelapa, dengan bermahkotakan daun pisang. Ada juga yang mengenakan sayap dari jagung, kalung dari buah tomat, dan bermahkota buah semangka.
-
Apa hasil pertanian utama Kota Batu? Penduduk Kota Batu sebagian besar bekerja sebagai petani. Adapun hasil pertanian utama dari Kota Batu adalah buah, bunga dan sayur-mayur.
-
Apa yang diproduksi oleh petani di Tanah Karo? Banyak komoditas hasil bumi yang diproduksi dari petani-petani lokal dengan kualitas yang begitu baik. Wortel juga salah satu hasil pertanian terbesar bagi para petani-petani lokal seperti di Karo, Sumatera Utara.
-
Apa yang dihasilkan dari lahan pertanian produktif? Kelompok Wanita Tani (KWT) D'Shafa mampu mendapatkan tambahan penghasilan setelah berhasil mengubah tempat penampungan sampah menjadi lahan pertanian produktif.
-
Apa yang dibudidayakan oleh petani milenial dari Klaten? Petani milenial yang satu ini memanfaatkan budidaya tumbuhan Alga Spirulina yang bermanfaat sebagai solusi krisis panganan hingga menjadi pupuk organik.
-
Apa yang ditemukan petani di kebun? Seorang petani dan putranya menemukan pedang Viking yang langka di lahan pertanian keluarganya di Suldal, Norwegia.
-
Apa yang ditanam warga Kampung Manggal saat musim tanam? Saat musim tanam tiba, para perantau itu pulang sebentar untuk menanam jagung dan selanjutnya pergi merantau lagi
Terlihat juga ogoh-ogoh berbentuk naga yang terbuat dari buah-buahan dan dedaunan. Ada juga berbagai gunungan buah-buahan dan sayuran.
"Ini sangat menarik dan kreatif. Bagaimana warga bahu-membahu membuat kostum, ogoh-ogoh, dan gunungan yang semuanya berbahan holtikultura," kata Bupati Banyuwangi Ipuk Fiestiandani saat membuka acara.
Fashion dari Tanaman Sayur dan Buah di Karnaval Hortikultura Banyuwangi©2022 Merdeka.com"Kami sangat salut apalagi karnaval ini merupakan inisiatif warga dan dibiayai secara swadaya oleh masyarakat," tambah Ipuk.
Ipuk mengatakan selain menjadi daya tarik tersendiri, ajang ini juga untuk menjaga harmonisasi antar warga. Bagaimana warga bahu-membahu dan bergotong royong membuat berbagai kreasi. "Kegiatan seperti ini harus dijaga untuk memupuk persaudaraan antar masyarakat. Terima kasih warga Kaliploso," kata Ipuk.
Fashion dari Tanaman Sayur dan Buah di Karnaval Hortikultura Banyuwangi©2022 Merdeka.comKarya-karya yang diperagakan di karnaval hortikultura ini mengangkat hasil bumi dari Desa Kaliploso. Buah dan sayuran yang menjadi aksesoris utama merupakan hasil panen dari sawah dan kebun warga.
"Selain bentuk syukur warga, kegiatan ini juga untuk mengangkat potensi pertanian desa kami," kata Kepala Desa Kaliploso, Rudi Hartono.
Fashion dari Tanaman Sayur dan Buah di Karnaval Hortikultura Banyuwangi©2022 Merdeka.comRudi mengatakan kegiatan ini semua bahan merupakan hasil kebun dan hasil bumi petani setempat. "Semuanya dari lahan pekarangan rumah, kebun dan sawah milik petani bukan beli, tapi panenan sendiri," tambah Rudi. (mdk/hhw)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Ritual adat Kebo-keboan Alas Malang yang digelar masyarakat Desa Alas Malang, Kecamatan Singojuruh, Banyuwangi, Minggu (30/7), berlangsung meriah.
Baca SelengkapnyaPragaan busana ini juga dijadikan kampanye agar warga makin mencintai lingkungan
Baca SelengkapnyaMelihat tradisi unik kebo-keboan yang ada di Banyuwangi, Jawa Timur.
Baca SelengkapnyaTradisi ini dilakukan sebagai wujud syukur kepada Tuhan YME atas berkah dan karunianya dalam bentuk melimpahnya hasil panen.
Baca SelengkapnyaParade Kolosal Banyuwangi Ethno Carnival (BEC) 2024 akan digelar besok, Sabtu 13 Juli 2024.
Baca SelengkapnyaBiasanya hasil panen dari berladang tersebut diperuntukan untuk warga sekitar ataupun dijual ke warung-warung terdekat.
Baca SelengkapnyaAda perabot rumah tangga sampai produk fashion berbahan anyaman yang mendunia.
Baca SelengkapnyaParade fesyen kontemporer Banyuwangi Etno Carnival (BEC) 2024 kembali digelar dengan spektakuler.
Baca SelengkapnyaDesa wisata Selamanik layak dikunjungi saat berkunjung ke Kabupaten Ciamis.
Baca SelengkapnyaKarnaval BEC akan berlangsung di sekitar area Taman Blambangan. Rute BEC tahun ini sepanjang 2,5 kilometer.
Baca SelengkapnyaAda sekitar 150-an peserta yang juga mengikuti Festival Iraw Tengkayu, Penurunan Padaw Tuju Dulung di Pantai Amal.
Baca SelengkapnyaDe Djawatan sengaja dipilih menjadi lokasi BFF kali ini, juga bertujuan untuk mendorong tingkat kunjungan wisata.
Baca Selengkapnya