Kurir Paket Dibacok Begal di Bekasi, Uang Rp10 Juta dan Handphone Dirampas
Merdeka.com - Begal kembali beraksi di Kabupaten Bekasi. Kali ini, seorang kurir paket bernama Eko Suryono (35) menjadi korban keberingasan begal di Jalan Raya Perumahan Villa Gading Harapan, Kelurahan Bahagia, Kecamatan Babelan.
Akibat perampokan ini, uang tunai Rp10 juta dan satu unit handphone dibawa kabur pelaku. Korban juga mengalami luka bacokan senjata tajam di tangan kanannya.
Peristiwa pembegalan ini berawal ketika korban berada di lokasi kejadian sedang merapikan paket yang akan dia antar ke berbagai tujuan, Rabu (15/3) sekira pukul 22.00 WIB. Tiba-tiba dia datangi dua pria yang berboncengan satu sepeda motor.
-
Siapa perampok dalam peristiwa ini? Empat orang disandera oleh perampok selama enam hari.
-
Apa yang dilakukan pelaku? Mereka juga meminta Y agar menyerahkan diri agar dapat diperiksa. 'Saya imbau kepada yang diduga pelaku berinisial Y yang sesuai dengan video yang beredar agar menyerahkan diri,' kata Rahman saat dikonfirmasi, Minggu (28/4).
-
Siapa pelakunya? Orang ke-3 : 'Seperti biasa saya menjemput anak saya pulang sekolah sekitar jam tersebut'Karena 22 jam sebelum 5 April 2010 adalah jam 1 siang 4 april 2010 (hari minggu)
-
Kenapa pungli di Babelan Bekasi viral? Tingginya aktivitas pungli ini meresahkan hingga viral di media sosial.
-
Mengapa perampok mengincar rumah korban? RS yang kesehariannya bekerja sebagai karyawan koperasi simpan pinjam di Kecamatan Kalipare ditengarai sering menyimpan uang tunai dalam jumlah besar di rumahnya.
"Datang dua orang pelaku dengan menggunakan sepeda motor, untuk jenis dan nomor polisi tidak diketahui," kata Kapolsek Babelan Kompol Sutrisno dalam keterangan tertulisnya, Kamis (16/3).
Salah satu pelaku langsung memaksa korban untuk menyerahkan handphone-nya namun ditolak. Saat itu korban sempat melawan. Tiba-tiba seorang pelaku mengeluarkan golok dan mengayunkannya ke arah korban.
"Salah satu pelaku mengayunkan senjata tajam jenis golok, kemudian ditangkis korban sehingga menyebabkan luka robek tangan kanan korban," ucapnya.
Setelah melukai korbannya, pelaku dengan leluasa merampas tas berisi uang tunai Rp10 juta serta handphone milik korban dan langsung melarikan diri.
"Di dalam tas milik korban berisi uang sebesar Rp10 juta rupiah, dan satu handphone merek Samsung S6 berhasil dibawa lari para pelaku," kata Sutrisno.
Dari peristiwa ini, korban mengalami kerugian sekitar Rp11.400.000. Korban kemudian melaporkan kejadian yang dialaminya ke Polsek Babelan.
"Saat ini sudah kami tangani, dan pelakunya masih dalam penyelidikan, mudah-mudahan bisa cepat kita ungkap," pungkas Sutrisno.
(mdk/yan)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Polisi mengungkap kasus pembegalan yang menimpa calon siswa (casis) Bintara Polri, Satrio Mukti Raharjo.
Baca SelengkapnyaHari malang tak ada di kalender. Ungkapan ini seolah menggambarkan nasib seorang penjual es krim di Bekasi ini.
Baca SelengkapnyaPelaku saat itu mengancam akan membacok korban dengan golok jika melakukan perlawanan.
Baca SelengkapnyaKedua pelaku begal nekat menjalankan aksinya ketika siang hari saat kondisi jalan ramai lalu lalang kendaraan.
Baca SelengkapnyaAkibat bacokan tersebut, korban terluka di bagian pipi, lengan dan punggung.
Baca SelengkapnyaVideo aksi begal di jalan sepi itu viral di media sosial
Baca SelengkapnyaKorban kritis terkena sabetan senjata tajam di perut dan tangan.
Baca SelengkapnyaKorban saat itu sedang mengemudikan Mitsubishi Colt Diesel dengan mengangkut pasir melaju ke Kampung Bayur, Desa Lebakwangi, Tangerang pada Senin (30/9) malam.
Baca SelengkapnyaPemuda di Bekas Dibegal Usai Nongkrong, Motor Milik Orang Tuanya Raib Digondol Pelaku
Baca SelengkapnyaBegal tukang ojek di Tanjung Raja, Ogan Ilir setelah buron sepekan.
Baca SelengkapnyaTabrak Mobil Boks, Begal di Gunungputri Bogor Tewas
Baca SelengkapnyaPelaku melepaskan tembakan saat warga berusaha menyelamatkan korban.
Baca Selengkapnya