Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Mabes akui masih ada kemungkinan serangan terhadap Polri

Mabes akui masih ada kemungkinan serangan terhadap Polri Penjagaan ketat di Polda Sumut. ©2017 Merdeka.com

Merdeka.com - Pasca serangan dua orang tak dikenal ke pos penjagaan 3 Mapolda Sumatera Utara, Minggu (25/4) pukul 03.00 dini hari, Mabes Polri langsung meningkat kewaspadaan. Seluruh markas kepolisian daerah diinstruksikan meningkatkan pengamanan.

"Kita tetap waspada bahwa kemungkinan serangan terhadap Polri masih tetap ada. Oleh sebab itu, pengamanan di pos atau mako Polri ditingkatkan," ungkap Kadiv Humas Polri, Irjen Setio Wasisto, di Mabes Polri, Minggu (25/6).

Diketahui dari serangan tersebut seorang anggota kepolisian, Aiptu Martua Sigalinging gugur akibat ditikam dengan senjata tajam di leher, dada, dan tangan. Meskipun sempat memberikan perlawanan, kedua pelaku berhasil dilumpuhkan. Satu orang tewas di tempat sedangkan yang seorang lagi berada dalam kondisi kritis.

Dia mengatakan, saat melakukan penyerangan, kedua pelaku terdengar meneriakkan takbir. "Ya. Sambil teriak 'Allah hu Akbar' menyerang," Kata Setio.

Saat ini, pihak kepolisian sedang menyelidiki identitas pelaku penyerangan termasuk jaringan teroris tempat keduanya berafiliasi. Untuk keperluan penyelidikan pelaku diamankan oleh Polda Sumut.

"Nama belum. Dua-duanya masih di identifikasi. Satu satu kritis. Yang jelas mereka gunakan senjata tajam, lagi sedang didalami ada sjam nanti dicek densus 88," ucapnya.

(mdk/noe)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Rombongan Jenderal-Jenderal Polri Sambangi KPU saat Rekapitulasi Nasional, Ada Apa?
Rombongan Jenderal-Jenderal Polri Sambangi KPU saat Rekapitulasi Nasional, Ada Apa?

Fadil menyebut telah memproyeksikan akan adanya peningkatan eskalasi massa.

Baca Selengkapnya
Jelang HUT OPM, TNI-Polri Perkuat Pengamanan di Sembilan Daerah
Jelang HUT OPM, TNI-Polri Perkuat Pengamanan di Sembilan Daerah

Aparat TNI-Polri yang tergabung dalam Satgas Damai Cartenz 2023 bersama Polda Papua memperkuat pengamanan di 9 daerah operasi menjelang HUT OPM.

Baca Selengkapnya
Mahfud MD Wanti-Wanti Polri: Kencangkan Ikat Pinggang, Tahapan Pemilu Sudah Masuk Masa Krusial
Mahfud MD Wanti-Wanti Polri: Kencangkan Ikat Pinggang, Tahapan Pemilu Sudah Masuk Masa Krusial

Mahfud mengingatkan anggota Polri mempersiapkan diri sejak ini mengantisipasi gangguan Pemilu 2024.

Baca Selengkapnya
Kapolri Minta Daerah Rawan Diberi Perhatian Khusus Selama Pemilu 2024
Kapolri Minta Daerah Rawan Diberi Perhatian Khusus Selama Pemilu 2024

Listyo meminta jajarannya mengoptimalkan preventif strike agar pelaku teror bisa ditangkap sebelum melancarkan aksinya.

Baca Selengkapnya
Patroli Polres Pelalawan Sasar Warung Remang hingga Perkantoran, Pastikan Pilkada Berlangsung Aman
Patroli Polres Pelalawan Sasar Warung Remang hingga Perkantoran, Pastikan Pilkada Berlangsung Aman

Patroli ini menyasar sejumlah tempat yang dinilai rawan, mulai dari warung remang-remang hingga area perkantoran.

Baca Selengkapnya
Kapolri Sigit: Madura Masuk Kategori Wilayah Sangat Rawan Pilkada Serentak
Kapolri Sigit: Madura Masuk Kategori Wilayah Sangat Rawan Pilkada Serentak

Tiga pengelompokan yang dimaksud antara lain, wilayah yang sangat rawan, wilayah rawan, dan wilayah kurang rawan.

Baca Selengkapnya
Antisipasi Gangguan Pilkada, Menko Hadi: Saya Wanti-Wanti Aparat Intelejen, Daun Jatuh Saja Harus Tahu
Antisipasi Gangguan Pilkada, Menko Hadi: Saya Wanti-Wanti Aparat Intelejen, Daun Jatuh Saja Harus Tahu

Dia bahkan mewanti-wanti intelejen negara harus untuk mengantisipasi gangguan

Baca Selengkapnya
Jampidsus Diduga Dikuntit Anggota Densus 88 Polri, Puspom TNI Tingkatkan Pengamanan Kejagung
Jampidsus Diduga Dikuntit Anggota Densus 88 Polri, Puspom TNI Tingkatkan Pengamanan Kejagung

Puspom TNI meningkatkan pengamanan di Gedung Kejagung setelah Jampidsus Febrie Adriansyah diduga dikuntit anggota Densus 88 Antiteror Polri.

Baca Selengkapnya