Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Mabes Polri: Brigadir K tak seharusnya tembaki mobil di Lubuklinggau

Mabes Polri: Brigadir K tak seharusnya tembaki mobil di Lubuklinggau Polisi penembak di Lubuk Linggau. ©2017 Merdeka.com/Irwanto

Merdeka.com - Razia kendaraan yang digelar Polres Lubuklinggau berakhir tragis. Sebabnya, salah satu anggota polisi, Brigadir K menghujani peluru tajam ke mobil Honda City yang berisi satu keluarga hanya karena menghindar dari razia tersebut. Akibat peristiwa itu, satu orang tewas dan empat lainnya termasuk bocah 3 tahun terkena tembakan.

Karopenmas Divisi Humas Polri Brigjen Rikwanto menuturkan, Brigadir K tengah menjalani pemeriksaan intensif di Bidang Profesi dan Pengamanan (Propam) Polda Sumsel. Dari hasil pemeriksaan, Brigadir K dianggap lalai dalam menggunakan senjata. Sebab saat peristiwa itu terjadi, Brigadir K tidak dalam posisi terancam keselamatannya.

"Masih ada waktu menilai ancaman ada atau tidak. Kalau kita teliti detil, ancaman belum muncul. Patut diduga dia (Brigadir K) belum berhak melakukan penembakan itu," ujar Rikwanto di komplek Mabes Polri, Jakarta, Kamis (20/4).

Saat itu, Brigadir K menembaki satu keluarga menggunakan senjata api jenis SS1 V-2 buatan PT Pindad Bandung. Senjata ini biasanya digunakan oleh anggota TNI dan Polri saat melakukan tugas.

Dia kembali menceritakan alasan mobil tersebut menghindar dari razia. para korban menghindari razia lantaran nomor polisi BG 1488 ON yang dipakai mobil Honda City itu palsu.

"Artinya hanya tempelan. Itu alasan mereka lari (dari razia). Mobil itu dari Jakarta milik salah satu yayasan," kata Rikwanto di Komplek Mabes Polri, Jakarta, Kamis (20/4).

Selain pelat nomor palsu, surat-surat kendaraan dan pajak mobil sudah kedaluwarsa atau berakhir. Bahkan, pengemudi kendaraan mengaku tidak memiliki Surat Izin Mengemudi (SIM).

"STNK dan pajaknya juga mati. Pengemudi juga tidak punya SIM. Ini indikasi kenapa mereka menghindari razia," ujarnya.

Diberitakan sebelumnya, aksi kejar-kejaran antara polisi dengan satu keluarga yang mengenakan sebuah mobil Honda City terjadi Lubuk Linggau, Sumatera Selatan. Tidak segan-segan, polisi memberondong mobil dengan tembakan hingga menewaskan satu orang penumpang mobil.

Kabar yang dihimpun, kejar-kejaran terjadi lantaran mobil Honda City itu menghindari razia polisi yang tengah digelar di Jalan Lintas Timur, Lubuk Linggau, Selasa (18/4) sekitar pukul 11.00 WIB. Informasi di lapangan, satu keluarga ini menghindari razia lantaran buru-buru ingin menghadiri acara hajatan keluarganya.

Akibat aksi itu, satu orang yakni Surini (54) tewas di tempat setelah mendapat tiga luka tembakan di bagian dada. Sedangkan empat orang dinyatakan kritis, mereka di antaranya, anak Surini, Dewi (35) tertembak di bahu, Indra (33) tertembak di leher, Novianti (30), sang sopir Diki (30) tertembak di bagian perut, dan satu korban lainnya bocah Genta (2) terkena tembakan di bagian kepala.

(mdk/noe)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Mobil Polisi Terabas Iringan Delegasi KTT ASEAN, Langsung Diteriaki Komandan
Mobil Polisi Terabas Iringan Delegasi KTT ASEAN, Langsung Diteriaki Komandan

Terjadi Rabu (6/9) sore, karena mobil tersebut hendak berpindah pos untuk pengamanan jalan Presiden RI.

Baca Selengkapnya
Densus 88 Ungkap Penyebab Anggota Tembak Rekan di Bogor: Bukan Ribut, Lalai Pakai Senjata
Densus 88 Ungkap Penyebab Anggota Tembak Rekan di Bogor: Bukan Ribut, Lalai Pakai Senjata

Dua pelaku Bripda IMS dan Bripka IG telah ditangkap dan ditetapkan tersangka terkait kasus tersebut.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Kasad Sebut Relawan Ganjar Dibogem TNI 8 Kali Berputar, Sudah Diingatkan
VIDEO: Kasad Sebut Relawan Ganjar Dibogem TNI 8 Kali Berputar, Sudah Diingatkan

Kasad mengatakan alasan TNI melakukan pemukulan karena rombongan relawan sudah berulang kali diingatkan.

Baca Selengkapnya
Markas Polda Lampung Ditembaki Orang Tak Dikenal
Markas Polda Lampung Ditembaki Orang Tak Dikenal

Pelaku diduga menggunakan mobil yang melintas sekira pukul 04.00 WIB dini hari.

Baca Selengkapnya
Beda Nasib Sopir Truk dan Porsche, Meski Sama-Sama Tabrak Kantor Polisi
Beda Nasib Sopir Truk dan Porsche, Meski Sama-Sama Tabrak Kantor Polisi

Sopir dump truk dijadikan tersangka usai menabrak kantor polisi, sedangkan pengemudi Porsche

Baca Selengkapnya
Ending Kasus Fortuner Pejabat Polda Jabar Tabrak Mikrobus di MBZ, Sepakat Damai tapi Ganti Rugi
Ending Kasus Fortuner Pejabat Polda Jabar Tabrak Mikrobus di MBZ, Sepakat Damai tapi Ganti Rugi

Peristiwa kecelakaan di Jalan Tol Layang MBZ ini terjadi sekira pukul 07.10 WIB. K

Baca Selengkapnya
Sopir Mercedes Benz G-Class Tabrak 3 Kendaraan di Medan jadi Tersangka tapi Tak Ditahan, Ini Alasan Polisi
Sopir Mercedes Benz G-Class Tabrak 3 Kendaraan di Medan jadi Tersangka tapi Tak Ditahan, Ini Alasan Polisi

Berdasarkan hasil laboratorium, HS juga tidak dalam pengaruh alkohol saat menabrak tiga kendaraan tersebut. Polisi menyebut HS hanya lalai,

Baca Selengkapnya
VIDEO: Penjelasan Kapolda Jatim Terkait Ledakan di Markas Brimob, Akui Gudang Tak Layak
VIDEO: Penjelasan Kapolda Jatim Terkait Ledakan di Markas Brimob, Akui Gudang Tak Layak

Ledakan diduga bersumber dari sisa temuan bahan ledakan yang akan dimusnahkan.

Baca Selengkapnya
Ledakan di Markas Brimob Polda Jatim, Dua Polisi jadi Korban Dilarikan ke RS
Ledakan di Markas Brimob Polda Jatim, Dua Polisi jadi Korban Dilarikan ke RS

Dua brimob dikabarkan dibawa ke Rumah Sakit Bhayangkara Polda Jatim usai ledakan di Markas Gegana Satbrimob.

Baca Selengkapnya
Jenderal TNI AD Bilang Begini Usai Peristiwa Pengeroyokan Akibat Knalpot Brong
Jenderal TNI AD Bilang Begini Usai Peristiwa Pengeroyokan Akibat Knalpot Brong

Dengan suara knalpot bising menyulut emosi masyarakat sekitar, termasuk prajurit TNI.

Baca Selengkapnya
Terkuak, Isi Rekaman CCTV di TKP Tewasnya Brigadir Setyo Pengawal Pribadi Kapolda Kaltara
Terkuak, Isi Rekaman CCTV di TKP Tewasnya Brigadir Setyo Pengawal Pribadi Kapolda Kaltara

Ramadhan menyampaikan penyidik tidak akan memeriksa Kapolda Kaltara Irjen Pol Daniel Adityajaya karena tak ada kaitannya.

Baca Selengkapnya
Kecelakaan KA Brantas di Semarang, Sopir Truk Ditetapkan Tersangka Tapi Tak Ditahan
Kecelakaan KA Brantas di Semarang, Sopir Truk Ditetapkan Tersangka Tapi Tak Ditahan

KA Brantas menabrak truk trailer yang dikendarai HS di perlintasan Jalan Madukoro Raya Semarang pada Selasa (18/7) malam. Sempat terjadi ledakan saat tabrakan.

Baca Selengkapnya