Mahasiswa Mercu Buana Berikan Sosialisasi Kebencanaan di Kampoeng Anggur Tangerang
Merdeka.com - Mahasiswa Fakultas Ilmu Komunikasi – Public Relations Universitas Mercu Buana menggelar kegiatan Kuliah Peduli Negeri (KPN) di Kampoeng Anggur, Kota Tangerang, Minggu 17 November 2019 lalu. Bekerja sama dengan Unit Pelaksana Teknis (UPT) Pemadam Kebakaran, Cibodas, Kota Tangerang
Kegiatan ini diikuti oleh warga dan masyarakat setempat dengan tema “Upaya Antisipasi Bencana Gempa Bumi di Kampoeng Anggur, Kota Tangerang”. Kegiatan ini diikuti sebanyak 50 warga dari semua kalangan, anak muda hingga orang dewasa yang berasal dari sekitar Kampoeng Anggur.
Turut dihadiri dalam kegiatan tersebut Aceng Supriatna selaku Lurah keluharan Uwung Jaya, Kota Tangerang, Budi Santoso Ketua RW 03, Kampung Anggur dan Rika Yessica Rahma, M.Ikom selaku dosen pembimbing dari UMB.
-
Bagaimana cara warga mengantisipasi bencana? Warga diminta update informasi Untuk mengantisipasi dampak besar, BMKG kemudian meminta masyarakat agar sering-sering mengupdate informasi, untuk patokan beraktivitas di luar rumah.
-
Siapa yang mengadakan sosialisasi mitigasi bencana di Dukuh Nusupan? Terkait kondisi itu, tim mahasiswa PPK Ormawa ISI Surakarta Program Studi Desain Interior mengadakan sosialisasi edukatif kepada warga Dukuh Nusupan yang bekerja sama dengan BPBD Sukoharjo.
-
Di mana kegiatan sosialisasi mitigasi bencana dilakukan? Dukun Nusupan yang berada di Desa Kadokan, Kecamatan Grogol, Kabupaten Sukoharjo, merupakan daerah rawan banjir.
-
Siapa yang terlibat mitigasi bencana? Mitigasi bencana melibatkan berbagai tindakan dan strategi untuk mengurangi risiko serta dampak bencana.
-
Bagaimana cara masyarakat berpartisipasi di Festival Kasih Putih? Sebagai bentuk dari gerakan sosial, Festival Kasih Putih mengajak masyarakat untuk berpartisipasi dengan menyumbangkan buku dan pakaian layak pakai yang nantinya akan didistribusikan kepada masyarakat yang membutuhkan.
-
Siapa saja yang terlibat di kegiatan Kemnaker? Pertemuan ini memiliki arti penting bagi pembangunan ketenagakerjaan di Indonesia, dan menjadi momentum penting mewujudkan sinergitas dan kolaborasi pemerintah pusat,' 'Lalu pemerintah, daerah serta organisasi Internasional dengan Kemnaker sebagai leading sector pembangunan ketenagakerjaan di Indonesia,' ucapnya.
Kuliah Peduli Negeri (KPN) ini berupaya untuk mengedukasi masyarakat setempat mengenai antisipasi bencana alam gempa bumi. Dimana, gempa bumi sendiri merupakan bencana alam yang sering terjadi di Indonesia, dan belum lama ini di Kabupaten Banten dilanda bencana gempa bumi. Mahasiswi Mercu Buana berharap KPN ini dapat membuat masyarakat Kampoeng Anggur memahami pentingnya upaya antisipasi bencana gempa bumi.
Sebagai Narasumber, mahasiswa Universitas Mercu Buana Fakultas Ilmu Komunikasi – Public Relations, Safira Hasanah, Laela Tri Yuniangga, dan Syella Melinda memberikan materi mengenai antisipasi bencana alam gempa bumi dan dilanjutkan simulasi bencana oleh UPT Pemadam kebakaran Cibodas, Kota Tangerang.
Kegiatan ini disambut antusias oleh Ketua RW 03 Kampoeng Anggur. Budi Santoso menyatakan, kegiatan ini dapat dimanfaatkan oleh masyarakat agar mereka bisa mengetahui upaya antisipasi bencana gempa bumi dengan baik dan benar.
Budi berharap masyarakat dapat menyerap ilmu dengan baik, sehingga bisa mengantisipasi saat mengalami bencana gempa bumi.
"Saya berharap agar warga Kampoeng Anggur dapat mengingat dan diterapkan dengan baik simulasi bencana yang diberikan oleh mahasiswi-mahasiswi Mercu Buana dan UPT Pemadam Kebakaran Cibodas, Kota Tangerang. Kegiatan ini diharapkan dapat bermanfaat bagi masyarakat khususnya dalam menanggulangi bencana gempa bumi yang sering terjadi di Indonesia," jelasnya. (mdk/paw)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Simulasi mitigasi bencana gempa bumi oleh BPBD digelar sebagai upaya antisipasi serta meningkatkan kesiapsiagaan dan kemampuan siswa dan guru menghadapi gempa.
Baca SelengkapnyaCita-cita dari Permodalan Nasinal Madani adalah menciptakan masyarakat yang maju secara nasional dengan memberikan 3 modal utama.
Baca SelengkapnyaEdukasi kesiapsiagaan bencana di Kota Tua Jakarta ini diikuti oleh pelajar, pelaku pariwisata, dan masyarakat umum.
Baca SelengkapnyaGubernur Sumatra Barat, Mahyeldi Ansharullah mengatakan, wilayah Sumatra Barat memiliki potensi bencana yang tinggi.
Baca SelengkapnyaPawai Global Climate Strike di Taman Menteng dilakukan untuk menangani krisis iklim dan kelestarian lingkungan.
Baca SelengkapnyaKegiatan pelatihan ini untuk meningkatkan kesiapsiagaan menghadapi kemungkinan terjadinya bencana di lingkungan sekolah.
Baca SelengkapnyaSekitar 800 orang turut menyaksikan kegiatan Ekspedisi Batanghari yang terdiri dari tokoh masyarakat, pelajar, pemuka adat, dan warga.
Baca Selengkapnya"Saya sangat bersyukur bisa ikut jalan santai ini bersama tetangga-tetangga."
Baca SelengkapnyaBahkan untuk anak-anak, perayaan dan lomba dalam rangka HUT Ke-78 Republik Indonesia tahun ini adalah yang pertama kalinya.
Baca SelengkapnyaKapolres juga mengajak para pemilih pemula untuk aktif berpartisipasi dalam Pilkada 2024 dan tidak termakan informasi palsu atau hoaks.
Baca SelengkapnyaFenomena El Nino dan musim kemarau berkepanjangan di wilayah Kabupaten Tangerang berdampak pada ketersediaan air bersih.
Baca SelengkapnyaRatusan warga berbondong-bondong mengikuti rangkaian gerakan yang dipandu oleh instruktur terlatih.
Baca Selengkapnya