Marketing Vila di Bali Tilap Ratusan Juta dari WN Ukraina
Merdeka.com - Seorang pria bernama Dominggus Seran alias Miguel (34) yang merupakan marketing vila di Bali, ditangkap kepolisian Polsek Kuta karena menilap uang pelanggannya Rp215 juta.
"Pelaku mengakui bahwa uang tersebut sudah habis dipergunakan untuk biaya hidupnya sehari-hari," kata Kanit Reskrim Polsek Kuta Iptu I Made Yudistira, dilansir Antara, Senin (9/11).
Peristiwa tersebut terjadi, di Kantor Alex Villas, Jalan Sri rama No 7, Kelurahan Legian, Kuta, Badung, Bali, pada Jumat tanggal 28 Desember 2018 lalu, sekitar pukul 12.00 Wita.
-
Apa yang terjadi di Bali? Tanah longsor menimpa sebuah rumah di Banjar Dinas Ngis Kaler, Desa Tribuana, Kecamatan Abang, Kabupaten Karangasem, Bali, pada Jumat (7/7) pagi.
-
Kapan kebakaran gudang elpiji Denpasar terjadi? Korban tewas akibat kebakaran gas elpiji di Jalan Cargo II, Kelurahan Ubung Kaja, Kecamatan Denpasar Utara, Kota Denpasar, Bali, kembali bertambah dari 12 yang meninggal dunia kini menjadi 13 orang.
-
Dimana kejadian itu terjadi? Dikutip dalam video akun TikTok rudii.wtp yang kemudian diunggah ulang akun memomedsos, Rabu (3/7) terlihat si suami di panggung memegang mikrofon.Tampaknya pria yang mengenakan batik itu akan bernyanyi bersama biduan.Tanpa diduga sang istri naik ke panggung langsung marah-marah.
-
Dimana kejadian ini terjadi? Dalam klip mengharukan, pria di perahu menyelamatkan pelikan kelaparan yang terjebak menelan ikan terlalu besar.
Saat itu korban Oleksi Shtefan (34) yang merupakan Warga Negara Asing (WNA) asal Ukraina sekitar pukul 12:00 Wita datang ke lokasi. Kemudian korban, menyerahkan uang deposit untuk sewa vila Rp50.000.000 kepada pelaku.
Selanjutnya, pada tanggal 28 Januari 2019 sekitar pukul 12.00 Wita, pelaku kembali datang mengambil uang sebesar Rp231 906.000 pada korban. Kemudian tanggal 15 November 2019 kembali korban transfer uang sebesar Rp165.000.000 ke pelaku melalui mobile banking.
Tak sampai di situ, Pada tanggal 16 November 2019 sekira pukul 05.28 Wita korban kembali transfer uang sebesar Rp5.000.000 sehingga jumlah seluruhnya sekitar Rp451.906.000.
Namun, pada tanggal 14 Desember 2019 pemilik vila datang dan langsung mengunci gerbang dan menyampaikan bahwa belum menerima uang sewa villa.
"Selanjutnya pelapor (korban) melaporkan kejadian tersebut ke Polsek Kuta guna proses lebih lanjut," imbuhnya.
Lewat laporan itu, pihak kepolisian langsung melakukan penyelidikan dan mencari saksi-saksi di TKP. Kemudian, pada Jumat (6/11) sekitar pukul 09.00 Wita, polisi mendapatkan informasi bahwa pelaku berada di Vila Rockn Love di daerah Uma Alas, Kerobokan, Kuta Badung. Kemudian pelaku ditangkap dan dibawa ke Mapolsek Kuta untuk proses lanjut.
"Hasil interogasi, pelaku mengakui perbuatannya bahwa uang sewa villa sebesar Rp50.000.000 dan Rp165.000.000 tidak dibayarkan ke owner villa. Pelaku mengakui bahwa uang itu dibelikan satu buah handphone merek iPhone 6s plus seharga Rp3.000.000," ujar Yudistira.
(mdk/eko)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Turis itu datang ke Bali bersama seorang putrinya yang berkewarganegaraan Inggris berinisial VK (9) untuk menikmati waktu liburannya.
Baca SelengkapnyaSeorang pria WN Rusia, LK (51) ditangkap petugas Kantor Imigrasi Kelas II TPI Singaraja, Bali, karena kerap bikin onar dan meresahkan masyarakat.
Baca SelengkapnyaPungutan Rp150 ribu ke turis asing akan diberlakukan di seluruh pintu masuk Pulau Bali.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Luhut mengancam jika masih ada turis asing yang tidak mengikuti aturan main pemerintah maka akan dideportasi.
Baca SelengkapnyaPungutan sebesar Rp150.000 bagi wisatawan mancanegara yang berkunjung ke Bali akan digunakan utamanya untuk menangani permasalahan sampah.
Baca SelengkapnyaNP menerima bayaran senilai Rp2 juta atas jasa hubungan intim dan pijat yang ditawarkan.
Baca SelengkapnyaPungutan ini akan digunakan untuk pelestarian budaya dan atasi masalah sampah.
Baca SelengkapnyaIndah Kalalo sudah tinggal di Bali bersama suami dan anak-anaknya selama 10 tahun.
Baca SelengkapnyaDua WNA tewas tertimbun tanah longsor saat menginap di vila yang ada di Desa Jatiluwih, Kecamatan Penebel, Kabupaten Tabanan, Bali, Kamis (14/3).
Baca Selengkapnya