Masih Lobi Saudi, Pemerintah Upayakan Jemaah Haji Kuota Tambahan Mendarat di Jeddah
Merdeka.com - Kedatangan jemaah haji Indonesia kuota tambahan akan berlangsung hingga 23 Juni 2023. Sebanyak 4.000 lebih jemaah terpaksa dialihkan ke Bandara Madinah. Penyebabnya, slot pendaratan di Bandara King Abdul Aziz, Jeddah sudah penuh.
Kepala Daerah Kerja (Daker) Bandara, Petugas Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Arab Saudi, Haryanto, mengatakan, sejak 15 Juni lalu, dijadwalkan ada 24 kelompok terbang kuota tambahan yang diberangkatkan ke Tanah Suci.
Meski begitu, pemerintah Indonesia melalui Kantor Urusan Haji (KUH) di Jeddah tengah melobi Kementerian Haji dan Umrah Arab Saudi agar jemaah haji kuota tambahan ini bisa mendarat di Jeddah seperti jemaah gelombang dua lainnya.
-
Kapan jemaah haji 2024 berangkat ke Mekkah dari Madinah? Sebanyak 22 kloter jemaah haji Indonesia yang ada di Madinah berangkat menuju Mekkah pada Selasa (21/5).
-
Kapan jemaah haji tersebut berangkat ke Madinah? 'Jemaah haji yang tertinggal paspornya itu jenis kelaminnya laki-laki dan sudah lansia. Tapi, tadi dia sudah diberangkatkan bersama dengan jemaah haji Kloter 11 asal Maluku Utara,' ujarnya kepada wartawan di Asrama Haji Sudiang Makassar, Senin (20/5).
-
Kapan jamaah haji plus berangkat? Dalam hal waktu tunggu, periode untuk haji plus biasanya lebih singkat dibandingkan haji reguler.
-
Apa yang bisa dicek tentang keberangkatan haji? Di sana, Anda akan mendapatkan informasi yang diinginkan berupa jadwal, tanggal, hingga beberapa hal yang perlu untuk diperhatikan dengan baik.
-
Bagaimana mereka berencana mencapai Makkah? Mereka akan bersepeda melintasi negara seperti SIngapura, Malaysia, Thailand, Myanmar, dan Uni Emirat Arab. Mereka akan tiba di Makkah dua bulan sebelum musim haji tahun 2024.
-
Siapa yang dapat layanan khusus di Haji 2023? Sebanyak 60.000 lebih jemaah haji lanjut usia akan mendapatkan pelayanan khusus di Tanah Suci
"Diupayakan supaya bisa melalui Jeddah," ujar Haryanto di Kantor PPIH Arab Saudi Daker Bandara, Jeddah, Sabtu malam (17/6).
Dengan mendarat di Jeddah, jemaah bisa langsung diberangkatkan ke Makkah yang jaraknya lebih dekat. Selain itu, pengeluaran biaya tak terduga bisa diminimalisir lantaran jemaah harus transit dan menginap semalam terlebih dulu di Madinah.
"Betul sekali (biaya membengkak), itu yang menjadi salah satu pertimbangan kami. Karena yang tadinya (tiba) di Jeddah langsung Makkah, ini mendarat di Madinah maka kita harus sewa hotel, kemudian konsumsi, dan transportasi dari Madinah ke Makkah," ucap Haryanto.
Sayangnya, hingga Minggu (18/6) belum ada titik terang terkait upaya jemaah haji kuota tambahan bisa mendarat di Jeddah. Penyebabnya, lalu lintas kedatangan jemaah haji di Bandara Jeddah sangat padat dan tidak hanya jemaah haji dari Indonesia saja yang tiba, tapi juga negara-negara lain di seluruh dunia.
"Sampai saat ini slot mendarat di Jeddah memang sudah full. Ketika nanti dari negara lain sudah longgar mungkin bisa. Mudah-mudahan bisa disetujui untuk mendarat di Jeddah," kata Haryanto.
(mdk/bal)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Menag menyebut sejauh ini fase keberangkatan jemaah lancar meski sempat mengalami keterlambatan.
Baca SelengkapnyaLayanan fast track dalam beberapa tahun terakhir baru diterapkan bagi jemaah haji yang berangkat dari Bandara Soekarno-Hatta.
Baca SelengkapnyaJemaah haji Indonesia kloter 1 gelombang 1 tiba di Bandara AMMA, Madinah sekitar pukul 07.55 WAS.
Baca SelengkapnyaPada tahun lalu, ada keterlambatan pergerakan jemaah dari Muzdalifah ke Mina.
Baca Selengkapnyatotal kuota haji Indonesia tahun ini berjumlah 241.000 jemaah. Jumlah ini terdiri atas 213.320 kuota jemaah haji reguler dan 27.680 kuota jemaah haji khusus.
Baca SelengkapnyaJokowi bertemu Pangeran MBS di Istana Yamamah, Riyadhk, pada Kamis, 19 Oktober 2023.
Baca SelengkapnyaSebanyak 554 kloter sudah terbentuk dan tervisa sesuai dengan jumlah kuota jemaah haji Indonesia.
Baca SelengkapnyaBerikut ini jadwal pelaksanaan Ibadah Haji 1445 Hijriah atau 2024 Masehi.
Baca SelengkapnyaMenag Yaqut dijadwalkan melakukan sejumlah pertemuan dengan masyariq untuk memastikan persiapan akhir.
Baca SelengkapnyaFase kedatangan jemaah haji gelombang I berlangsung sejak 12 Mei 2024.
Baca SelengkapnyaMenteri Haji dan Umrah Arab Saudi Tawfiq bin Fawzan Al-Rabiah memberikan sejumlah kemudahan khusus kepada jemaah haji Indonesia.
Baca SelengkapnyaKedatangan jemaah haji gelombang II hari ini berjalan lancar.
Baca Selengkapnya