May Day, 30 Ribu Buruh Bekasi Bakal Serbu Jakarta
Merdeka.com - Sekitar 30 ribu buruh dari Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, bakal bertolak ke Jakarta untuk merayakan hari buruh Internasional atau May Day pada Rabu (1/5) besok. Mereka akan bergabung dengan elemen buruh dari berbagai daerah di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Senayan.
Wakil Presiden Federasi Serikat Pekerja Metal Indonesia (FSPMI), Obon Tabroni mengatakan, buruh akan berkumpul lebih dulu di omah buruh, kawasan Industri MM2100 lalu berangkat bersama menuju ke Jakarta.
"Kalau pakai mobil dan bus menggunakan jalur tol, kalau yang sepeda motor lewat Kalimalang," kata Obon di Bekasi, Selasa (30/4).
-
Kapan buruh memperingati hari buruh? Sejak saat itu hari buruh diperingati di seluruh dunia pada tanggal 1 Mei.
-
Dimana demo buruh berlangsung? Elemen buruh melakukan rasa di daerah Bekasi, Jawa Barat dan sekitarnya.
-
Kapan Hari Buruh diperingati? Hari Buruh Internasional rutin diperingati setiap 1 Mei sebagai bentuk solidaritas atas perjuangan kaum buruh.
-
Bagaimana orang Bekasi dipekerjakan? Para pekerja asal Jawa ini juga dibantu tenaga dari India yang dikerjasamai dengan pemerintah kolonial Inggris.
-
Bagaimana buruh memperingati hari buruh? Sejak saat itu hari buruh diperingati di seluruh dunia pada tanggal 1 Mei.
Obon mengatakan, sejumlah tuntutan dalam perayaan May Day masih seputar isu lama yaitu penghapusan Peraturan Pemerintah (PP) nomor 78 tahun 2015 tentang Pengupahan, Tenaga Kerja Asing (TKA), Pemagangan dan mengenai Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan.
"May Day tidak hanya kegiatan seremonial, melainkan membawa tuntutan kepada pemerintah," ujar Obon.
Meski demikian, Obon berpesan agar buruh tetap menjaga kondusifitas. "Tetap kompak, jaga keamanan, jangan terprovokasi," ujar Caleg DPR RI dari Partai Gerindra Dapil Bekasi, Karawang, dan Purwakarta ini.
(mdk/eko)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Sejauh ini Kepolisian Resor Kota (Polresta) Tangerang telah berkoordinasi dengan sejumlah serikat pekerja untuk pengawalan tersebut
Baca SelengkapnyaAksi ini merupakan bentuk protes terhadap berbagai isu yang dinilai merugikan para pekerja di industri tekstil.
Baca SelengkapnyaMassa berasal dari Aliansi Aksi Sejuta Buruh (AASB). Dengan tuntutan mendesak agar Pemerintah segera mencabut Omnibus Law UU No.6 tahun 2023 tentang Cipta Kerja
Baca SelengkapnyaRibuan buruh dari berbagai elemen berencana bakal menggelar aksi unjuk rasa menolak kewajiban iuran Tapera yang digagas pemerintah.
Baca SelengkapnyaHasto bersama rombongan menyerahkan Obor Api Perjuangan kepada Ketua DPP PDIP Komarudin Watubun.
Baca SelengkapnyaMereka meminta kenaikan Upah Minimum Provinsi (UMP) 2024 sebesar 15 persen.
Baca SelengkapnyaDemo buruh di Cibitung menyebabkan jalan arteri dari arah Jakarta ke Cikampek dan sebaliknya lumpuh total. Kemacetan mengular berkilo-kilometer.
Baca SelengkapnyaMassa menuntut Heru untuk keluar dari kantor dan bertemu dengan buruh.
Baca SelengkapnyaBerbagai elemen buruh dari Jawa Tengah bakal ikut aksi tersebut.
Baca SelengkapnyaMassa buruh yang menggelar aksi May Day di Bundaran HI juga membawa 'tikus raksasa' berdasi yang membawa buku hitam bertuliskan "Omnibus Law UU Cipta Kerja".
Baca SelengkapnyaPramono menyambut gembira dukungan kaum buruh, dan berjanji akan memperjuangkan Upah Minimum Provinsi (UMP) yang terbaik buat buruh.
Baca SelengkapnyaPersonel gabungan akan ditempatkan di sejumlah titik sekitar bundaran Patung Kuda Monas hingga di depan Istana Negara.
Baca Selengkapnya