![Menkes Soal Kematian Pebulutangkis Zhang Zhi Jie: Kalau Ditangani Cepat, Dia Survive](https://cdns.klimg.com/mav-prod-resized/480x/ori/feedImage/2024/7/3/1719988624104-9g0ld.jpeg)
![Menkes Soal Kematian Pebulutangkis Zhang Zhi Jie: Kalau Ditangani Cepat, Dia Survive](https://cdns.klimg.com/mav-prod-resized/480x/ori/feedImage/2024/7/3/1719988624104-9g0ld.jpeg)
Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin mengatakan pebulutangkis asal China Zhang Zhi Jie seharusnya bisa diselamatkan apabila mendapatkan pertolongan secara cepat.
Hal itu dikatakan Budi saat rapat kerja dengan Komisi IX DPR , Rabu (3/7).
"Kalau orang kena serangan jantung seperti yang main badminton kemarin itu, kalau bisa di tackle dengan cepat di bawah 4,5 jam dia survive," kata Budi.
Budi mengatakan kasus kematian Zhang Zhi Jie merupakan contoh bila penanganan henti jantung tidak dilakukan dengan cepat.
Terlebih saat ini kata Budi, di Indonesia baru ada 44 dari 514 kabupaten/kota yang memiliki alat kateterisasi jantung.
Budi mengatakan ada enam provinsi yang belum memiliki alat kateterisasi jantung, di antaranya Bangka Belitung, Sulawesi Barat, Maluku, Maluku Utara, Papua, dan Papua Barat.
ungkap Budi.
Sebagai informasi, Kabid Humas dan Media Persatuan Bulutangkis Seluruh Indonesia (PBSI) Broto Happy mengatakan, berdasarkan hasil pemeriksaan tim medis dari RSPAU Dr Hardjolukito dan RSUP Dr Sardjito, kematian Zhang Zhi Jie akibat mengalami henti jantung mendadak.
"Kesimpulan pemeriksaan dan penanganan korban, baik di rumah sakit dr Hardjolukito maupun di RSUP Dr Sardjito, menunjukkan hasil yang sama, yaitu korban mengalami henti jantung mendadak," ucap Broto di Yogyakarta, Senin (1/7).
Broto menerangkan, saat Zhang Zhi Jie kolaps, tim medis pertandingan yang mendapatkan panggilan dari wasit langsung memberikan penanganan darurat. Tim medis masuk sesuai aturan pertandingan yang diterapkan Badminton World Federation (BWF).
Tim medis masuk arena untuk melakukan pemeriksaan dan pertolongan awal sesuai prosedur.
"Korban mengalami jatuh pingsan di area pertandingan bulu tangkis," ucap Broto.
Dokter pertandingan, lanjut Broto, memutuskan untuk melarikan Zhang Zhi Jie ke RSPAU Dr Hardjolukito yang berjarak 10 menit perjalanan atau hanya sekitar 4,7 km dari GOR Amongraga.
"Tim medis telah menyatakan korban (Zhang Zhi Jie) meninggal dunia pada pukul 20.50 WIB kepada pihak ofisial tim dari China," ucap Broto.
Kakak pendamping bertugas untuk emndampingi peserta kegiatan.
Baca SelengkapnyaBerikut teka-teki lucu dan receh yang sangat menghibur cocok untuk menghilangkan beban pikira bersama teman.
Baca SelengkapnyaPenjaga makam yang sudah puluhan tahun menjaga makam itu tidak pernah mendapat bayaran
Baca SelengkapnyaMenteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin menyoroti jam kerja para petugas Pemilu 2024 yang sangat berat.
Baca SelengkapnyaPotret kece eks Panglima TNI hadiri undangan mantan Kasau.
Baca SelengkapnyaIdrus mengaku tidak ada persiapan khusus pada pemanggilan dirinya kali ini.
Baca SelengkapnyaKetiganya bocah berusia 10 tahun, 6 tahun dan 4 tahun
Baca SelengkapnyaKegiatan tersebut juga dihadiri oleh Dubes RI untuk China
Baca SelengkapnyaKendati diguyur hujan deras, komandan hingga deretan anggota Brimob tak bergeming dan tetap berdiri tegak.
Baca Selengkapnya