Menko Polhukam Ungkap Gerakan Massa Tak Puas Hasil Pemilu 2024: Skala Kecil Menuju Sedang
Hadi menyebut, Polri dan TNI terus mengantisipasi hal ini agar eskalasi massa tidak menjadi besar.
Hadi menyebut, Polri dan TNI terus mengantisipasi hal ini agar eskalasi massa tidak menjadi besar.
Menko Polhukam Hadi Thahjanto sudah mendeteksi potensi gerakan massa yang tidak puas karena hasil pemilu 2024. Hadi mengungkap, skala gerakan massa tersebut kecil menuju sedang.
merdeka.com
Hadi menyebut, Polri dan TNI terus mengantisipasi hal ini agar eskalasi massa tidak menjadi besar. Pihak Intelijen juga terus memantau perkembangan situasi.
"Kami juga terus mengantisipasi dengan kepolisian dan TNI untuk bisa mencegah, mengamankan supaya tidak terjadi eskalasi yang lebih besar," ucapnya.
merdeka.com
Hadi menambahkan, KPU akan mengumumkan resmi hasil pemilu 2024 pada tanggal 20 Maret. Hadi meminta pihak yang tidak puas dengan hasil pemilu dibawa ke lembaga yang pas.
"Apabila ada sengketa permasalahan tentunya akan disampaikan pada lembaganya juga. Kemudian kami terus memantau, kami terus membantu menyiapkan yang diperlukan pada proses proses tersebut," pungkasnya.
KPU paling lambat menyelesaikan rekapitulasi 35 hari setelah pemungutan suara dimulai.
Baca SelengkapnyaMenko Polhukam Siapkan Mitigasi Keamanan saat MK Umumkan Putusan Sengketa Pilpres 2024
Baca SelengkapnyaHadi bertekad menjaga situasi kondusif tanpa gangguan apapun hingga pelaksanaan Pemilu 2024 tuntas.
Baca SelengkapnyaHadi merasa situasi keamanan sekarang berjalan aman dan damai.
Baca SelengkapnyaMantan Danjen Kopassus Ikut Demo Hasil Pemilu di KPU, Ini Kata Mabes Polri
Baca SelengkapnyaMereka sempat meledek massa kontra dengan pemilu yang didominasi dengan orangtua lantaran hanya duduk saja tanpa ada melakukan orasi.
Baca SelengkapnyaMenko Hadi mengungkapkan, bahwa KPU bakal mengumumkan hasil perhitungan suara Pemilu 2024 sesuai jadwal
Baca SelengkapnyaLuhut mengaku kabar kenaikan pajak hiburan ini sudah didengarnya sejak lama.
Baca Selengkapnya