Mobil pejabat Rutan Tanjung Gusta tabrak 3 mahasiswa, 1 tewas dan 2 lain luka-luka

Merdeka.com - Mobil Mitsubishi Pajero Sport menabrak 2 sepeda motor yang ditumpangi 2 mahasiswi dan 1 mahasiswa di Jalan Gaperta, Medan. Seorang di antaranya meninggal di tempat, dua lainnya luka-luka.

Berdasarkan informasi dihimpun, korban meninggal yakni Saskia Rahma Tika tewas. Sementara dua rekannya terluka, yaitu Ika Rahayu dan Riki Suwandi.

Mobil Pajero Sport dengan nomor polisi BK 1526 KP awalnya melaju dari arah Jalan Kapten Muslim. Persis di depan minimarket, kendaraan itu mencoba mendahului angkot di depannya.

Di saat bersamaan, 2 unit sepeda motor, Honda Scoopy dan Yamaha Jupiter MX, yang dikendarai korban bergerak dari arah berlawanan. Sopir Pajero Sport tak terkendali lagi dan menabrak dua sepeda motor itu hingga terpental bersama penumpangnya.

Seorang di antara korban meninggal di tempat, sementara dua rekannya terluka. Kedua sepeda motor rusak parah, sedangkan Pajero Sport rusak di bagian kanan depan.

Kapolsek Helvetia, AKP Trilla Murni menyatakan pihaknya masih menyelidiki kecelakaan itu. "Saya terima laporan dari personel di lapangan, ada kecelakaan di Jalan Gaperta antara mobil dengan pengendara sepeda motor. Kami masih nunggu laporan lebih lanjut dari anggota," ujarnya Selasa (30/10).

Ketiga korban telah dibawa ke RSU Sundari. Sementara pengemudi Pajero Sport telah diamankan di Polsek Helvetia Medan.

"Kasusnya masih dalam penyelidikan. Kami masih memeriksa saksi-saksi, baru nanti ditetapkan tersangka. Ini masih kita lakukan pemeriksaan," paparnya.

Informasi yang beredar, Pajero Sport itu dikemudikan M Pithra Jaya Saragih, seorang pejabat Rutan Tanjung Gusta Medan. Namun Trilla belum mau merincinya. "Kami belum bisa memberi keterangan. Dia memang PNS, tapi anggota masih melakukan pemeriksaan," ujar Trilla.