Pelajar Jatuh dari Tebing 200 Meter di Nusa Penida Ditemukan Tewas
Merdeka.com - Jenazah I Made Candra Udiana (16) yang terjatuh dari tebing 200 meter di Saren Cliff, Desa Batumadeg, Nusa Penida, Kabupaten Klungkung, Bali, berhasil ditemukan tim gabungan SAR, Selasa (26/2) siang. Siswa SMK N 1 Nusa Penida tersebut ditemukan setelah 4 hari dikabarkan terperosok dari tebing pada Sabtu (23/2) malam lalu.
Jenazah korban ditemukan setelah keluarga mencari menggunakan perahu jukung. Selanjutnya, jenazah korban ditemukan dan dilaporkan ke tim gabungan SAR. Posisi korban berada di tebing bagian bawah.
-
Siapa yang terlibat dalam evakuasi korban? Mereka menggenapi ratusan personel tim SAR gabungan yang sudah lebih dulu berada di lokasi, terdiri dari Kantor SAR Gorontalo, Korem, Kepolisian Daerah, Palang Merah Indonesia, Kelompok Pencinta Alam, serta grup relawan dan lainnya.
-
Bagaimana tim SAR menemukan korban? Seorang pendaki belum ditemukan. pencariannya akan dilanjutkan hari ini dengan menurunkan 50 tim gabungan untuk menyisir lokasi yang belum ditelusuri kemarin.
-
Kapan Tim SAR menangani korban laka laut di Parangtritis? Arif mengatakan, salah satu pengalamannya paling berkesan saat bertugas di Pantai Parangtritis adalah saat menangani korban laka laut di tahun 2014.
-
Siapa yang mengevakuasi buaya itu? Petugas BKSDA Cirebon mengevakuasi seekor buaya di wilayah permukiman warga Kecamatan Gunungjati, Kabupaten Cirebon, Jawa Barat, Rabu [26/7].
-
Siapa yang bantu tim evakuasi? Dalam pencarian dan evakuasi korban, tim gabungan di Sumatera Barat juga turut dibantu kantor SAR Bengkulu, kantor SAR Jambi dan Kantor SAR Medan.
-
Siapa korban serangan buaya? Korban ini bernama Ide Suprianto (27) asal Desa Sari Bulan, Kecamatan Air Dikit yang menikah dengan warga Desa Tanah Harapan.
Kepala Seksi Operasi dan Siaga SAR Bali IB Surya Wirawan mengungkapkan, saat itu kondisi ombak tidak memungkinkan RIB untuk merapat ke pinggir tebing, maka diputuskan agar jukung yang mengevakuasi korban. Kemudian, beberapa orang berenang hingga pantai bebatuan untuk menjangkau jenasah korban.
"Proses evakuasi berlangsung sekitar 2 jam lamanya dan pukul 13.20 Wita korban telah dinaikkan ke jukung. Yang pertama kali melihat korban adalah pihak keluarga, saat mereka melakukan penyisiran menggunakan jukung, kira-kira jam 11.30 wita," ucapnya.
Kemudian, pada pukul 14.20 Wita jukung telah bersandar dan selanjutnya jenasah dibawa menuju Rumah Sakit Pratama, Kabupaten Klungkung, Bali.
Diberitakan sebelumnya, I Made Chandra Udiana terjatuh dari tebing setinggi 200 meter di Desa Batumadeg, Kecamatan Nusa Penida, Klungkung, Sabtu (23/2) malam.
Ketika itu, korban bersama dengan teman sekelasnya kemah di sekitar tebing Perairan Saren Cliff Point. Malam harinya mereka mencari kayu bakar, namun nahas, karena kondisi gelap korban tak melihat pinggiran tebing dan terperosok jatuh.
Tim SAR gabungan sempat menemukan baju milik korban dan bercak darah. Dari penemuan itu ditindaklanjuti dengan penyisiran di perairan sekitar tebing di mana posisi korban terjatuh menggunakan jukung dan RIB dan baru berhasil ditemukan pada Selasa (26/2).
(mdk/gil)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Korban sempat mendapatkan pertolongan pengunjung setempat, namun nyawanya tidak bisa diselamatkan.
Baca SelengkapnyaDaya tampung ojek perahu yang tenggelam idealnya ditumpangi 14-15 orang. Tetapi pada saat kejadian peristiwa diisi 40 lebih orang penumpang.
Baca SelengkapnyaNF awalnya berenang di Waduk Tanah Merah bersama empat temannya yang lain.
Baca SelengkapnyaKorban saat berenang di Pantai Ciantir tiba-tiba terseret ombak besar hingga ke tengah laut
Baca SelengkapnyaKejadian tersebut terjadi setelah panitia perlombaan layar menginstruksikan para atlet untuk merapat kembali ke pantai lantaran cuaca yang tidak mendukung.
Baca SelengkapnyaKejadian Sabtu (8/7) sekitar pukul 08.00 WIB di Pantai Jembatan Panjang Tanjung Sirap, Desa Sumberbening, Kecamatan Bantur, Kabupaten Malang.
Baca SelengkapnyaPihak keluarga dan rekan-rekannya berusaha menolong, namun sia-sia sehingga dilaporkan ke Basarnas Kupang.
Baca SelengkapnyaKorban bersama dua rekannya, AN (14) dan RF (12), terjatuh ke sungai akibat perahu terbalik.
Baca SelengkapnyaSebanyak 14 remaja memilih melompat ke Sungai Cisanggarung Losari, Brebes untuk menghindari tawuran.
Baca SelengkapnyaBeberapa jam kemudian, mayat korban ditemukan tak jauh dari TKP.
Baca SelengkapnyaSatu korban terseret ombak di kawasan Pantai Jembatan Panjang Tanjung Sirap, Kabupaten Malang, ditemukan selamat, sedangkan empat lainnya masih hilang.
Baca SelengkapnyaDia memastikan CCTV tersebut tidak rusak, namun kapasitas penyimpanan DVR CCTV hanya 1 TB
Baca Selengkapnya