Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Pemilihan Ketum GP Ansor utamakan sistem musyawarah untuk mufakat

Pemilihan Ketum GP Ansor utamakan sistem musyawarah untuk mufakat Kongres GP Ansor. ©2015 Merdeka.com/Mohammad Taufik

Merdeka.com - Salah satu agenda Kongres Gerakan Pemuda (GP) Ansor di Pondok Pesantren Pandanaran, Sleman, Yogyakarta, adalah pemilihan ketua umum. Dalam tata tertib kongres dijelaskan, pemilihan ketua umum Ansor kali ini dilakukan dengan sistem musyawarah untuk mufakat atau Ahlul Halli wal Aqdi (Ahwa).

Bila tidak tercapai mufakat, maka pemilihan calon dilakukan dengan sistem pemungutan langsung. "Jadi sepertinya memang diarahkan untuk aklamasi. Mirip Muktamar NU dulu," kata Ketua Pengurus Cabang GP Ansor Jakarta Pusat Ahmad Fadli kepada merdeka.com, Kamis (26/11).

Dampak dari sistem tersebut, setiap nama bakal calon yang namanya mencuat sebelum kongres perlahan-lahan menahan diri. Bahkan, Fadli mendengar bila Dhohir Faris, mantu Gus Dur, yang sebelumnya disebut-sebut bakal maju telah mengundurkan diri.

"Saya mendengar Gus Dhohir (Dhohir Faris) ini katanya mengundurkan diri. Ini memang belum jelas, nanti dibahas dulu," katanya melanjutkan.

Sebelumnya, dalam rilis Dhohir Faris memang menyatakan diri mundur dari pencalonan ketum GP Ansor. Dia memilih berkhidmad kepada organisasi, dan mendukung kepengurusan sekarang atau siapapun yang akan terpilih dalam kongres nanti.

"Berdasar pemberitaan berbagai media banyak yang menyatakan saya akan maju sebagai calon ketum GP Ansor. Dengan ini saya menyatakan diri tidak akan maju sebagai calon ketua umum," kata Faris.

"Banyak dukungan kepada saya tapi mari kita mendukung pada para calon yang sudah resmi mendaftarkan diri," ujar suami Yenni Wahid itu menegaskan.

Hingga saat ini memang belum ada calon resmi mendaftar sebagai calon ketua umum. GP Ansor baru akan melakukan rapat membahas tata tertib sore ini.

Adapun soal sistem Ahwa pada kongres kali ini, setiap pengurus cabang di sebelas zona diminta menyetor satu nama untuk menjadi anggota formatur. Selanjutnya sebelas anggota formatur yang dipilih pengurus cabang di sebelas zona tadi akan memilih ketua umum. Sesuai tatib, bila sistem ini tidak mencapai mufakat baru akan dilakukan pemilihan langsung.

Khusen Khadiri, dari PC GP Ansor Kota Balikpapan mengaku masih bingung dengan peta pemilihan ketum GP Ansor kali ini. "Saya belum tahu calonnya siapa. Ini beda dengan dulu, sekarang saya belum tahu," ujarnya menegaskan.

(mdk/ang)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Bamsoet: Mudah-mudahan Plt Ketum Golkar Agus Gumiwang, Dia Sahabat Saya
Bamsoet: Mudah-mudahan Plt Ketum Golkar Agus Gumiwang, Dia Sahabat Saya

Agus Gumiwang hingga Bamsoet masuk dalam radar Plt Ketua Umum Golkar.

Baca Selengkapnya
Golkar Gelar Rapat Pleno Malam Ini, Tentukan Plt Ketum Pengganti Airlangga
Golkar Gelar Rapat Pleno Malam Ini, Tentukan Plt Ketum Pengganti Airlangga

Partai Golkar menggelar rapat pleno di Kantor DPP Partai Golkar, Jakarta, Selasa (13/8).

Baca Selengkapnya
Hilal Sosok Plt Ketua Umum Golkar, Mengerucut ke Agus Gumiwang
Hilal Sosok Plt Ketua Umum Golkar, Mengerucut ke Agus Gumiwang

Adies mengatakan pihaknya akan memutuskan kandidat Plt Ketum melalui rapat pleno yang digelar pada malam ini Selasa (13/8) dengan dihadiri pengurus.

Baca Selengkapnya
Agus Gumiwang Tegaskan Tak Bakal Maju Jadi Ketum Golkar
Agus Gumiwang Tegaskan Tak Bakal Maju Jadi Ketum Golkar

Penentuan siapa yang akan melanjutkan estafet kepemimpinan Partai Golkar akan ditentukan di Musyawarah Nasional (Munas) ke-11.

Baca Selengkapnya
Agus Gumiwang Ungkap Proses Penunjukkan Dirinya Jadi Plt Ketum Golkar
Agus Gumiwang Ungkap Proses Penunjukkan Dirinya Jadi Plt Ketum Golkar

AGK mengatakan, penunjukkan dirinya sebagai PLT ketua umum Partai Golkar dilkukan secara musyawarah mufakat.

Baca Selengkapnya
Agung Laksono: Suara Sangat Menguat di Pengurus DPP Agus Gumiwang Sebagai Pelaksana Tugas Ketum Golkar
Agung Laksono: Suara Sangat Menguat di Pengurus DPP Agus Gumiwang Sebagai Pelaksana Tugas Ketum Golkar

Agung melanjutkan untuk nama-nama yang akan ditunjuk partai tentu akan mengikuti hasil rapat pleno, termasuk kemungkinan Agus Gumiwang menjadi pelaksana tugas.

Baca Selengkapnya
Ini Alasan Agus Gumiwang Tak Maju Jadi Ketum Golkar
Ini Alasan Agus Gumiwang Tak Maju Jadi Ketum Golkar

Golkar merupakan partai besar yang tak bisa ditekan oleh siapapun.

Baca Selengkapnya
Meutya Hafid Usul Tidak Perlu Voting Tentukan Plt Ketum Golkar, Waketum Diminta Lakukan Musyawarah Mufakat
Meutya Hafid Usul Tidak Perlu Voting Tentukan Plt Ketum Golkar, Waketum Diminta Lakukan Musyawarah Mufakat

Rapat pleno penunjukan Plt ketua umum Golkar akan digelar pada Selasa (13/8).

Baca Selengkapnya
Sekjen PDIP Tak Sepakat Presiden Dipilih MPR, Singgung Pidato Megawati Soal Kedaulatan Rakyat
Sekjen PDIP Tak Sepakat Presiden Dipilih MPR, Singgung Pidato Megawati Soal Kedaulatan Rakyat

Hasto ingin agar segala sesuatunya harus dicermati serta harus dikaji dengan bersamaan.

Baca Selengkapnya
Kabar Jokowi Jadi Dewan Pembina Partai Golkar, Ini Respons Plt Ketum
Kabar Jokowi Jadi Dewan Pembina Partai Golkar, Ini Respons Plt Ketum

Format organisasi akan ditentukan dalam musyawarah nasional (Munas) yang akan digelar pada 20 Agustus 2024.

Baca Selengkapnya
Airlangga: Tidak Ada Munaslub, Kalau Minat jadi Ketum Golkar di 2024
Airlangga: Tidak Ada Munaslub, Kalau Minat jadi Ketum Golkar di 2024

Airlangga menyatakan, Golkar masih solid sesuai keputusan rapat kerja nasional.

Baca Selengkapnya
Tegas, Akbar Tandjung Minta Wacana Munaslub Golkar Dihentikan
Tegas, Akbar Tandjung Minta Wacana Munaslub Golkar Dihentikan

Akbar meminta seluruh pengurus dan kader Golkar menjaga kekompakan dan soliditas partai.

Baca Selengkapnya