Pemkot Pontianak Fokus Vaksinasi Covid-19 ke Kelompok Lansia
Merdeka.com - Dinas Kesehatan Kota Pontianak, Kalimantan Barat fokus melakukan vaksinasi pada masyarakat kelompok lansia yang ada di kota itu. Pelaksanaan vaksinasi pada masyarakat kelompok lansia dengan usia 60 tahun ke atas diperkirakan awal Maret 2021 mendatang.
"Untuk program vaksinasi pada masyarakat kelompok lansia tersebut ada tersedia 17 ribu dosis vaksin Covid-19," kata Kepala Dinas Kesehatan Kota Pontianak, Sidiq Handanu, Rabu (24/2).
Dia berharap, program vaksinasi yang tengah berjalan ini bisa membantu menurunkan angka keterjangkitan Covid-19 di Kota Pontianak. Vaksinasi lanjutan setelah tenaga kesehatan dan akan ditujukan bagi kelompok lanjut usia (lansia) dan beberapa pelayan publik, seperti guru, PNS dan TNI/Polri.
"Kami berharap dengan gencarnya melakukan vaksinasi, maka jumlah kasus atau angka penularan Covid-19 di Kota Pontianak turun terus sehingga masyarakat bisa kembali beraktivitas seperti biasanya," ujarnya.
Sidiq menjelaskan, terkait saat ini status zona orange di kota itu, dia menambahkan, bahwa yang perlu dipahami terkait zona ini adalah merupakan tingkat risiko penularan, sebagai gambaran, misalnya pada pekan ini kasus konfirmasi positif Covid-19 bertambah dari pekan lalu maka dipastikan menyebabkan perubahan zona dari sebelumnya.
"Tanpa melihat berapapun jumlah penambahan kasus tersebut," jelasnya seperti dilansir dari Antara.
Namun dirinya menambahkan, secara umum di Kota Pontianak bila dilihat dari tingkat hunian rawat inap di rumah sakit yang ada, masih bisa dikatakan terkendali karena jumlah pasien yang dirawat atau bed occupation rate masih dibawah 30 persen.
Sidiq mengingatkan masyarakat tetap waspada dan tidak lengah meskipun kasus yang ada banyak Orang Tanpa Gejala (OTG), dengan selalu menerapkan protokol kesehatan, yakni selalu menggunakan masker, rajin cuci tangan menggunakan sabun, serta jaga jarak aman.
"Kuncinya adalah bagaimana kita melaksanakan protokol kesehatan walaupun aktivitas yang dilakukan sudah hampir normal tapi protokol kesehatan tetap dilaksanakan," tutupnya.
(mdk/fik)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Anies Ditampar Pendukungnya, Timnas AMIN Bakal Tingkatkan Keamanan
kspresi wajah Anies langsung tidak suka namun tak lama senyum kepada arah orang yang menamparnya tersebut
Baca SelengkapnyaKampanye di Pontianak, Anies Resmikan ‘Kampung Anies’ & Bakal Dijadikan Percontohan
Beberapa program pengelolaan kampung yang akan dilakukannya di sana seperti membuat lokasi sekolah dekat.
Baca SelengkapnyaLansia di Makassar Terkena Peluru Nyasar Saat Tertidur Pulas, Begini Kronologinya
Saat terbangun dari tidurnya, tiba-tiba korban merasakan sakit di bagian paha kanannya.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Bansos Dibutuhkan Masyarakat Miskin, Tak Ada Kaitan dengan Pemilu
Masyarakat terkini itu sudah cerdas dan pandai memilah dan menjadi wewenang rakyat juga untuk memilih paslon tertentu.
Baca SelengkapnyaPengeroyok Aktivis KAMMI Anggota TNI AU, Kasus Ditangani Polisi Militer Lanud Halim Perdanakusuma
Peristiwa itu bermula saat korban mengaku diklakson berulang kali oleh orang tidak dikenal dan berseragam lengkap TNI di kawasan Fly Over, Pondok Kopi Jaktim.
Baca SelengkapnyaKapolresta Pekanbaru Sosialisasi Pemilu saat Warga Gotong Royong, Bantu Lansia Tunawisma
Jeki lalu bersalaman dan berdiskusi dengan warga setempat. Termasuk diskusi dengan Bhabinkamtibmas dan Babinsa di wilayah tersebut.
Baca SelengkapnyaKementan Pompanisasi Sawah Tadah Hujan di Banten
Kementan terus menggalakkan program bantuan pompanisasi, khususnya di lahan persawahan tadah hujan.
Baca SelengkapnyaPolisi TetapkanTersangka Ibu Kandung Bunuh Anaknya Usia 5 Tahun Ditusuk 20 Kali di Bekasi
Tragis pelaku beraksi saat anaknya tengah tertidur pulas
Baca SelengkapnyaPerjuangan Polisi di Pelosok, Tiga Hari Jalan Kaki Kawal Distribusi Logistik Pemilu dan Terancam Dimangsa Binatang Buas
Polisi itu harus mendaki gunung, melewati hutan belantara dan menerjang beberapa sungai deras untuk menuju perkampungan.
Baca Selengkapnya