Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Pengembangan swasembada sayuran besar-besaran di Malut

Pengembangan swasembada sayuran besar-besaran di Malut Ilustrasi sayuran. ©Shutterstock/wacpan

Merdeka.com - Selama ini komoditas sayuran di Provinsi Maluku Utara banyak diambil dari luar daerah. Untuk meminimalisir hal itu, Pemerintah Provinsi Maluku Utara berupaya mengembangkan swasembada komoditas sayuran secara besar-besaran dengan memanfaatkan lahan tidur dan lahan pekarangan.

"Pemprov Malut bekerja sama dengan seluruh pemerintah kabupaten/kota telah menyiapkan berbagai program. Program tersebut di antaranya mendorong petani di daerah ini untuk mengembangkan ketiga jenis tanaman dengan memanfaatkan lahan tidur dan lahan pekarangan," kata Kepala Dinas Pertanian Malut, Ghazali Westplat mengatakan di Ternate, Rabu (30/4).

Ghazali mengatakan, sejumlah komoditas sayuran yang diambil dari luar daerah yakni cabai, tomat dan bawang merah. Sebagian besar didatangkan dari luar Malut seperti Sulawesi dan Jawa.

Orang lain juga bertanya?

Selain itu, pemprov dan pemkab/pemkot memberikan bantuan bibit, pupuk dan pestisida serta bimbingan teknis kepada petani melalui instansi terkait. Para Penyuluh Pertanian Lapangan (PPL) juga sudah mulai ditempatkan di seluruh daerah di Malut.

"Pembangunan infrastruktur jalan ke sentra-sentra produksi juga terus ditingkatkan karena tersedianya infrastruktur itu maka petani tidak akan kesulitan memasarkan komoditasnya," ujarnya.

Pemprov Malut sangat mengharapkan para petani mendukung program swasembada komoditas sayuran tersebut. Khususnya cabai, tomat dan bawang putih, karena selain akan meningkatkan pendapatan petani juga bisa menekan harga di pasaran setempat karena selama ini harganya cukup mahal akibat harus didatangkan dari luar Malut.

"Khusus untuk komoditas bawang putih, kentang dan wortel, tetap harus didatangkan dari luar Malut karena daerah ini yang memiliki suhu di atas 30 derajat tidak cocok untuk pengembangan ketiga komoditas itu," ungkapnya.

(mdk/cza)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Mentan Minta Pulau Madura Jadi Kekuatan Swasembada dan Lumbung Pangan Dunia
Mentan Minta Pulau Madura Jadi Kekuatan Swasembada dan Lumbung Pangan Dunia

Khusus di Bangkalan, kata Mentan, optimalisasi di sana bisa mencapai 4.463 hektare melalui program perluasan areal tanam

Baca Selengkapnya
Mitigasi El Nino, Mentan Panen Raya dan Tanam Padi di Barito Kuala
Mitigasi El Nino, Mentan Panen Raya dan Tanam Padi di Barito Kuala

Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo (SYL) melakukan panen raya padidi Kabupaten Barito Kuala, Kalimantan Selatan, Jumat (11/8).

Baca Selengkapnya
Dukung Ketahanan Pangan, Nelayan Ini 'Sulap' Pekarangan Jadi Lahan Bercocok Bertanam
Dukung Ketahanan Pangan, Nelayan Ini 'Sulap' Pekarangan Jadi Lahan Bercocok Bertanam

Sebelum menjalankan program ini tentu dilakukan pemetaan lapangan, sehingga program yang dijalankan benar-benar tepat sasaran.

Baca Selengkapnya
Pemerintah Bantu Petani Rp33 T, Mentan Optimistis Swasembada Pangan dalam 3 Tahun
Pemerintah Bantu Petani Rp33 T, Mentan Optimistis Swasembada Pangan dalam 3 Tahun

Mentan Andi Amran Sulaiman menyatakan pemerintah menganggarkan bantuan untuk petani Rp33 triliun. Ddia optimistis swasembada pangan tercapai dalam tiga tahun.

Baca Selengkapnya
Percepatan Produksi Beras Nasional, Mentan Amran Serukan 'Tanam Culik' dari Tuban
Percepatan Produksi Beras Nasional, Mentan Amran Serukan 'Tanam Culik' dari Tuban

Gerakan panen dilakukan di lahan 77 hektare dengan hasil produksi rata-rata 7,5 sampai 8 ton/hektare.

Baca Selengkapnya
Petani di Merauke Senang Pemerintah Beri Bantuan Sarana Produksi, Kini Bisa Tanam 3 Kali
Petani di Merauke Senang Pemerintah Beri Bantuan Sarana Produksi, Kini Bisa Tanam 3 Kali

Potensi pertanian di Kabupaten Merauke sangatlah bagus terutama apabila didukung iklim yang dan sistem produksi pertanian serta alat mesin pertanian.

Baca Selengkapnya
Anak Usaha Holding BUMN Perkebungan: Penguatan Petani Jadi Kunci Capai Swasembada Gula Nasional
Anak Usaha Holding BUMN Perkebungan: Penguatan Petani Jadi Kunci Capai Swasembada Gula Nasional

Salah satu kendala yang dihadapi petani tebu adalah akses dan ketersediaan saprodi di antaranya pupuk yang dibutuhkan tanaman.

Baca Selengkapnya
Program Makmur dan Agrosolution Terealisasi di 74.486 Hektare Lahan dan 28.315 Petani Sudah Bergabung
Program Makmur dan Agrosolution Terealisasi di 74.486 Hektare Lahan dan 28.315 Petani Sudah Bergabung

Tak hanya fokus pada kontribusi di level aksi korporasi, Pupuk Kaltim juga secara langsung melibatkan karyawannya untuk turun ke lapangan.

Baca Selengkapnya
Petani Diajak Gabung Program Makmur Besutan Erick Thohir, Apa Manfaatnya?
Petani Diajak Gabung Program Makmur Besutan Erick Thohir, Apa Manfaatnya?

Program ini menjadi solusi bagi petani dalam meningkatkan produktivitas dan pendapatan pertanian.

Baca Selengkapnya
Sukses Wujudkan Kemandirian Pangan, Bupati Serang Ratu Tatu Chasanah Raih Merdeka Awards 2024
Sukses Wujudkan Kemandirian Pangan, Bupati Serang Ratu Tatu Chasanah Raih Merdeka Awards 2024

Mewakili Pemkab Serang, Tatu menyampaikan ucapan terima kasih kepada merdeka.com atas penghargaan dan apresiasi yang diberikan

Baca Selengkapnya
Genjot Opla di Banyuasin, Kementan Upayakan Kenaikan IP 200 Hingga 300
Genjot Opla di Banyuasin, Kementan Upayakan Kenaikan IP 200 Hingga 300

Dirjen Ali Jamil berharap, ketersediaan alsintan berupa traktor roda 4 dapat dioptimalkan untuk mengolah lahan.

Baca Selengkapnya
Kementan Perkokoh Tata Kelola Memajukan Kelapa Sawit di Kalimantan Selatan
Kementan Perkokoh Tata Kelola Memajukan Kelapa Sawit di Kalimantan Selatan

Mentan SYL menegaskan dalam membangun pengembangan kelapa sawit, tidak hanya dengan agenda replanting dan hilirisasi.

Baca Selengkapnya