Penyair dan Sastrawan Banyuwangi Luncurkan Antologi Sulur Kembang Sritanjung
Merdeka.com - 77 penyair dan sastrawan dari dalam maupun luar Banyuwangi yang tergabung dalam Obor Sastra meluncurkan buku antologi Puisi "Sulur Kembang Sritanjung", di Pendopo Sabha Swagatha Banyuwangi, Senin (8/4).
"Sastra merupakan salah satu cara untuk menumbuhkan budaya literasi dengan lebih mudah. Budaya membaca akan lebih mudah ditumbuhkan lewat karya sastra," kata Bupati Banyuwangi Ipuk Fiestiandani, saat launching Obor Sastra dan peluncuran antologi Puisi "Sulur Kembang Sritanjung".
"Terima kasih pada para penyair dan sastrawan, yang telah memberikan kontribusi besar pada khasanah sastra Banyuwangi. Semoga dengan karya ini mendorong anak-anak muda kita untuk lebih tertarik dengan seni dan sastra supaya Banyuwangi," tambah Ipuk dalam peluncuran yang dihadiripara seniman, pelajar dan guru peminat sastra, dan Kepala MA/SMA/SMK di Banyuwangi tersebut.
-
Apa yang dilakukan di Hari Puisi Indonesia? Peringatan Hari Puisi Indonesia menjadi momen penting bagi masyarakat Indonesia untuk mempromosikan dan menghargai puisi dalam budaya mereka.
-
Siapa yang dirayakan di Hari Puisi Indonesia? Hari Puisi Indonesia yang diperingati setiap tanggal 26 Juli merupakan momen bersejarah yang diinisiasi untuk menghormati salah satu maestro puisi Indonesia, Chairil Anwar.
-
Kapan Hari Puisi Indonesia dideklarasikan? Pada tanggal 22 November 2012 lalu, 40 penyair dari seluruh Indonesia mendeklarasikan penetapan tanggal 26 Juli sebagai Hari Puisi Indonesia di Riau.
-
Apa saja yang diruwat menggunakan pantun Sunda? 'Untuk ruwatannya macam-macam, seperti saya pernah di Banjaran itu meruwat garasi baru untuk mobil ekspedisi. Lalu ada juga yang punya anak tunggal minta diruwat karena biasanya memiliki sifat yang berbeda,' kata Ayi
-
Siapa penulis Syair Lampung Karam? Dikutip dari Indonesia.go.id, Syair Lampung Karam ditulis oleh seseorang bernama Muhammad Saleh.
-
Kapan puisi 17 Agustus dibacakan? Puisi 17 Agustus adalah salah satu cara istimewa untuk merayakan Hari Kemerdekaan Indonesia.
Ipuk berharap para penyair dan sastrawan yang tergabung dalam Obor Sastra bisa menularkan ilmu dan pengetahuan pada anak-anak muda Banyuwangi, untuk mengembangkan potensi dirinya dalam kesusastraan.
Pendiri Obor Sastra, Halimah Munawir, mengatakan sebanyak 77 penyair dan sastrawan ikut andil dalam pembuatan buku antologi puisi "Sulur Kembang Sritanjung".
"Menyadur cerita rakyat dalam bentuk novel maupun cerita pendek sudah banyak dilakukan, namun jarang sekali dengan puisi. Melalui buku ini kami berusaha potret budaya banyuwangi dengan puisi, sehingga pembaca bisa meresapi nilainya karena puisi itu sendiri mengandung seluruh unsur sastra di dalam penulisannya," ujar Halimah.
Sulur Kembang Sritanjung merupakan potret budaya Banyuwangi yang terbingkai dalam buku antologi dengan sudut pandang khasanah budaya dalam bentuk puisi. Dalam acara ini juga digelar bedah buku oleh para budayawan Banyuwangi.
Ketua Dewan Kesenian Blambangan (DKB) Hasan Basri mengapresiasi Obor Sastra dan launching buku antologi puisi Sulur Kembang Sritanjung.
”Ini merupakan salah satu upaya agar budaya literasi dan sastra menjadi perhatian. Hal itu dibuktikan dengan konsistensi Banyuwangi dalam menggelar event tentang literasi sastra, itu adalah hal yang sangat baik. Selain Festival Sastra juga melalui event-event semacam ini,” katanya. (mdk/hrs)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Ratusan penyair dan penulis dari seluruh Indonesia dan sejumlah negara berkumpul di Banyuwangi untuk mengikuti Jambore Sastra Asia Tenggara.
Baca SelengkapnyaMelalui festival ini, Ipuk berharap agar anak-anak muda tetap bangga berbahasa daerah.
Baca SelengkapnyaPemerintah Kabupaten Banyuwangi bekerjasama dengan Komunitas Pegon meluncurkan buku berjudul Lentera Blambangan di Auditorium IAI Ibrahimy.
Baca SelengkapnyaFestival Sastra Kota Malang kali ini banyak membahas tentang wisata kuliner legendaris
Baca SelengkapnyaKumpulan puisi cinta tanah air karya penyair-penyair ternama.
Baca SelengkapnyaFestival Kebangsaan yang digelar di Gedung Seni Budaya (Gesibu) Blambangan.
Baca SelengkapnyaDamiri Mahmud, seorang penyair dan sastrawan putra Provinsi Sumatra Utara.
Baca SelengkapnyaTanggal ini dipilih untuk memperingati hari lahir sang penyair, yang telah memberikan kontribusi besar dalam dunia sastra Indonesia.
Baca SelengkapnyaKemendikbudristek resmi membuka Mega Festival Indonesia Bertutur 2024 pada 7 Agustus lalu.
Baca SelengkapnyaRatusan warga setempat menggelar kenduri desa dengan menghadirkan 9 jenis tumpeng.
Baca SelengkapnyaBerikut kumpulan pantun kemerdekaan 17 Agustus berbagai tema.
Baca SelengkapnyaSetiap tahunnya, ratusan anak muda antusias mengikuti event ini. Mereka antusias menyanyikan lagu daerah Using.
Baca Selengkapnya