Pesan Gus Mus, gegeran di Muktamar NU akan berakhir ger-geran
Merdeka.com - Rois Aam PBNU Kiai Mustofa Bisri atau Gus Mus mengatakan, gegeran dalam Muktamar ke-33 NU nanti akan berakhir ger-geran. Hal itu disampaikan Syuriah PBNU Ahmad Ishomudin, yang dalam Muktamar kali ini menjabat sebagai Ketua Sidang Komisi Bahtsul Masail.
"Saya baru diutus Gus Mus, Isya Allah nanti berakhir ger-geran. Gegeran akan berakhir ger-geran," kata Ishom membacakan pesan dari Gus Mus dalam jumpa pers, Rabu (05/08).
Gus Mus juga menyampaikan terima kasih kepada seluruh peserta Muktamar, kepada warga NU maupun dari luar NU yang telah mendoakan pelaksanaan Muktamar di Jombang, Jawa Timur, kali ini. Gus Mus juga meminta maaf kepada semua pihak.
-
Bagaimana Gus Mus menanggapi curhatan para tokoh bangsa? Sejumlah Tokoh Nasional Temui Gus Mus di Rembang, Curhat Kondisi Negeri Ini Mereka membahas banyak hal, mulai dari demokrasi yang terancam hingga kebohongan yang terjadi di mana-mana
-
Siapa yang mengikuti MUN di Malaysia? Kabar partisipasi Almira dalam Model United Nations (MUN) baru-baru ini diumumkan oleh ibunya melalui Instagram.
-
Siapa yang hadir di acara peringatan satu abad NU? Langkah Zulhas ini pun menorehkan hasil memuaskan, dengan hadirnya Ketua Umum PBNU KH Yahya Cholil Staquf (Gus Yahya), Sekjen PBNU Saifullah Yusuf dan jajaran pengurus PBNU Jatim.
-
Dimana Musrenbangtan Nasional 2023? Musyawarah Perencanaan Pembangunan Pertanian (Musrenbangtan) Nasional 2023 di Kantor Pusat Kementan, Rabu (12/7/2023).
-
Kenapa Wali Kota Medan berharap muktamar membawa kebaikan? “Tentu kita berharap muktamar yang dilaksanakan nantinya membawa kebaikan bagi bangsa Indonesia,“ kata Wali Kota Medan Bobby Nasution.
-
Apa nama majelis Gus Iqdam? Untuk itu majelis Gus Iqdam diberi nama Sabilu Taubah (ST) yang berarti jalan pertobatan.
Muktamar ke-33 ini memang sempat memanas. Dalam sidang pleno pertama membahas tata tertib (tatib) Muktamar tiga hari lalu, peserta Muktamar sempat ribut. Penyebabnya pembahasan Pasal 19 Bab VII tentang sistem Ahlul Halli wal Aqdi (Ahwa) untuk pemilihan rois aam dan ketua umum.
Namun kini kondisi Muktamar mulai mereda. Ketegangan antara peserta juga sudah tidak nampak lagi, bahkan cenderung mencair. Dalam sidang pleno siang tadi misalnya, Muktamirin tidak lagi gaduh. Mereka mengajukan pendapat dan pandangan secara tertib. (mdk/bal)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kalau ada yang datang ke acara MLB , baik setuju, tidak setuju atau bahkan membubarkan akan dijak ngopi , diskusi dan ngaji.
Baca SelengkapnyaGus Yahya menyebut Cak Imin baru sekali ini hadir di acara haul yang digelar setiap tahunnya ini.
Baca SelengkapnyaPenceramah terkenal, Gus Miftah, menerima teguran dari Istana Kepresidenan terkait candaan yang dianggap berlebihan kepada penjual es teh di Magelang.
Baca SelengkapnyaMustofa mengatakan, kegiatan yang dilakukan oleh Aliansi Santri Gus Dur menggugat, tidak sesuai dengan sikap Nahdliyin.
Baca SelengkapnyaPeristiwa itu terjadi saat Gus Miftah mengisi acara pengajian di Lapangan Drh. Soepardi, Kota Mungkin Magelang.
Baca SelengkapnyaKetua PBNU Abdullah Latopada menegaskan wacana MLB NU diisukan hanya dari segelintir orang
Baca SelengkapnyaMereka membahas banyak hal, mulai dari demokrasi yang terancam hingga kebohongan yang terjadi di mana-mana
Baca SelengkapnyaKH dr Umar Wahid (Gus Umar) menemui Ketua Umum PBNU KH Yahya Cholil Staquf (Gus Yahya).
Baca SelengkapnyaGus Miftah menyarankan Kemenag untuk mendengarkan kembali isi ceramahnya di Bangsri, Sukodono, Sidoarjo, Jawa Timur.
Baca SelengkapnyaGus Salam mengatakan MLB NU siap dilaksanakan dalam waktu dekat di Surabaya, Jawa Timur.
Baca SelengkapnyaAkibat ucapannya yang dinilai tak pantas keluar dari seorang pemuka agama dan Utusan Khusus Presiden ini, Miftah dikecam.
Baca SelengkapnyaKeputusan itu buntut dari viralnya kelakuan Miftah mengolok-olok seorang penjual es teh.
Baca Selengkapnya