Polda Sumut diserang, Seskab tegaskan dukungan untuk Polri
![Polda Sumut diserang, Seskab tegaskan dukungan untuk Polri](https://cdns.klimg.com/merdeka.com/i/w/news/2017/06/25/858367/540x270/polda-sumut-diserang-seskab-tegaskan-dukungan-untuk-polri.jpg)
Merdeka.com - Sekretaris Kabinet (Seskab) Pramono Anung mengatakan, pihak kepolisian telah berhasil melumpuhkan dan melengkapi data-data terkait penyerangan pos penjagaan Mapolda Sumut. Polisi juga telah mengetahui jaringan pelaku aksi teror yang menewaskan satu anggota kepolisian, Aiptu M Sigalinging.
"Dan mudah-mudahan dalam waktu dekat segera bisa diungkap," kata Pramono usai bertandang ke rumah Megawati Soekarnoputri, Jalan Teuku Umar, Jakarta Pusat, Minggu (25/6).
Dia menegaskan komitmen pemerintah mendukung kinerja polisi dalam menciptakan keamanan negara. Politisi PDIP ini juga mengingatkan seluruh anggota Polri agar tetap berhati-hati.
-
Siapa yang diimbau TNI-Polri untuk menjaga keamanan? Mereka mengimbau agar warga berpartisipasi aktif dalam kegiatan siskamling.
-
Kenapa Polisi diserang? Polisi diserang karena tersangkameronta dan berteriak sehingga mengundang perhatian orang-orang di sekelilingnya. 'Itu bukan orang tidak dikenal itu, keluarga tersangka (yang menyerang). Ditangkap di rumah, kemudian dibawa, diborgol teriak-teriak dia. Begitu ceritanya,' kata dia.
-
Kenapa DPR RI apresiasi Polda Jatim? DPR melalui Komisi III mengapresiasi langkah Polda Jawa Timur (Jatim) yang memberikan pendampingan kesehatan terhadap Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) saat Pemilu 2024 lalu. Selama bekerja, mereka didampingi 1.000 anggota medis Polri Biddokkes Polda Jatim yang dikomandoi Kepala Biddokkes Polda Jatim, Kombes Pol dr Erwin Zainul Hakim.
-
Siapa yang beri apresiasi ke Polri? Mahasiswa Apresiasi Polri atas hasil survei Litbang Kompas baru-baru ini. Dalam survei tersebut Polri menempati urutan teratas setelah TNI sebagai lembaga yang memiliki citra terbaik. 'Kami dari DPP PMPI sangat mengapresiasi hasil rilis dari survei dari rilis Litbang Kompas terkait dengan citra positif lembaga negara,' ujar Ketua Umum Persatuan Mahasiswa Pencinta Tanah Air Indonesia (PMPI) Khusniyati, Sabtu (22/6).
-
Siapa yang berperan penting dalam mencegah terorisme di Indonesia? Ary mengatakan tantangan tersebut semakin kompleks dengan adanya bonus demografi 2045. Hal itu, ucapnya, menjadi salah satu tugas utama BNPT.
-
Bagaimana cara mencegah terorisme di Indonesia? Di Hari Peringatan dan Penghargaan Korban terorisme ini, Anda bisa membagikan cara mencegah radikalisme di media sosial. Hal ini penting dilakukan agar tindakan terorisme bisa diminimalisir atau dihilangkan.
"Kita semua harus mensupport polisi yang menjaga keamanan kita dan tindakan mereka kepada polisi tentunya polisi perlu hati hati dan kita juga semuanya."
"Dan pemerintah juga akan mensupport Kepolisian Republik Indonesia," tutup dia.
Sebelumnya, menjelang subuh, tepatnya pukul 03.00 WIB, pos penjagaan 3 Mapolda Sumatera Utara diserang dua orang tak dikenal. Satu orang anggota polisi yang tengah berjaga menjadi korban. Aiptu M Sigalinging tewas dengan luka tusuk.
"Anggota kita ada satu yang meninggal karena luka tusuk," ujar Kabid Humas Polda Sumatera Utara Kombes Rina Sari Ginting kepada merdeka.com, Minggu (25/6).
Sedangkan dua orang pelaku berhasil dilumpuhkan setelah sempat terjadi perkelahian dengan anggota polisi. Dua orang pelaku dilumpuhkan dengan ditembak. "Satu orang meninggal dan satu lainnya kritis," katanya.
Mapolda Sumut memiliki tiga pos penjagaan. Pos penjagaan 3 yang jadi tempat kejadian perkara merupakan pos pemantau di pintu keluar. Rina menceritakan, pelaku diduga memanjat tembok dan langsung menyerang ke dalam pos penjagaan 3. Saat itu satu anggota berada di dalam pos, dan satu anggota polisi lain berada di luar pos penjagaan.
Brigadir E. Ginting yang melihat perkelahian rekannya dengan terduga pelaku langsung meminta bantuan dengan berteriak kepada personel Brimob yang bertugas. Brimob dari penjagaan pos I memberikan bantuan dan melakukan penembakan peringatan. Namun pelaku masih juga mencoba menyerang dengan meneriakkan takbir beberapa kali.
"Dia menyerang anggota kita yang di dalam pos. Lalu anggota yang berjaga di luar melihat sempat terjadi perkelahian, dia minta bantuan ke pos 2 yang jaraknya tidak terlalu jauh," jelasnya.
Identitas dua pelaku penyerangan Mapolda Sumatera Utara pada Minggu (25/6) sekitar pukul 03.00 WIB, sudah terungkap. Kadiv Humas Mabes Polri Irjen Pol Setyo Wasisto menyebut pelaku berinisial SP dan AR.
"Sudah diketahui identitasnya. SP berusia 47 tahun dan AR berusia 30 tahun," ujar Setyo kepada merdeka.com.
Dia menuturkan, AR adalah pelaku yang tewas tertembak peluru polisi. Sedangkan SP masih dirawat karena kondisinya kritis setelah dilumpuhkan dengan timah panas. Keduanya merupakan warga asli Medan, Sumatera Utara.
Setyo juga menceritakan pekerjaan sehari-hari kedua pelaku. "AR yang meninggal itu kerjanya jualan jus. Sedangkan SP yang kritis, sehari-hari buka warung rokok," ucapnya.
(mdk/noe)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
![Pengamanan Diperketat Jelang Pencoblosan, Kapolda Sumsel: Tidak Puas Hasil Pilkada Jangan Anarkis](https://cdns.klimg.com/mav-prod-resized/480x/ori/newsCover/2024/11/26/1732607970935-1kolo.jpeg)
Polda Sumatera Selatan mempertebal keamanan menjelang dan setelah hari pencoblosan pilkada 27 November 2024.
Baca Selengkapnya![Tegas, Kapolri Minta Kapolda Sumbar Usut Tuntas Kasus Kabag Ops Polres Solok Selatan Tembak Kasat Reskrim](https://cdns.klimg.com/mav-prod-resized/480x/ori/newsCover/2024/11/22/1732274971211-ngkdy.jpeg)
Kapolri meminta penyidik Propam Polda Sumbar segera menggali motif dari kasus polisi tembak polisi tersebut.
Baca Selengkapnya![Persempit Aksi Kejahatan, Patroli Gabungan Skala Besar Digelar di Siak](https://cdns.klimg.com/mav-prod-resized/480x/ori/newsCover/2024/10/28/1730098851493-ey66x.jpeg)
Kepolisian menggelar patroli gabungan skala besar bersama personel Kodim 0322 Siak dan Dinas Perhubungan Kabupaten Siak
Baca Selengkapnya![Tak Ada Ampun, Begini Perintah Tegas Kapolri soal Kasus Polisi Tembak Mati Polisi di Polres Solok Selatan](https://cdns.klimg.com/mav-prod-resized/480x/ori/newsCover/2024/11/23/1732331360158-bxx9e.jpeg)
Pelaku harus ditindak tegas karena kasus tersebut telah mencederai institusi Korps Bhayangkara.
Baca Selengkapnya![Kapolri Blak-blakan di Depan Anak Buah, Ada Upaya Pihak Ganggu Kewenangan Polri](https://cdns.klimg.com/mav-prod-resized/480x/ori/newsCover/2025/1/31/1738326659763-8xhzxj.jpeg)
Hal itu diungkapkan Kapolri dalama Rapat Pimpinan Nasional (Rapimnas) di Hotel Tribrata, Jakarta Selatan, Jumat (31/1).
Baca Selengkapnya![VIDEO: Jenderal Polisi Wanti-wanti Tensi Panas Pegang Senpi, Jangan Dipakai Gagah-gagahan!](https://cdns.klimg.com/mav-prod-resized/480x/ori/newsCover/2025/1/14/1736837055363-hwmio.jpeg)
Institusi Polri menjadi sorotan dengan rentetan kasus melibatkan anggotanya.
Baca Selengkapnya![VIDEO: Megawati Minta Hasto & Kader PDIP Jangan Takut Ditangkap Polisi, Ancam Datangi Kapolri](https://cdns.klimg.com/mav-prod-resized/480x/ori/newsCover/2024/7/31/1722427494604-sspgl.jpeg)
Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri mengingatkan Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto agar tidak takut jika ditangkap oleh aparat.
Baca Selengkapnya![Surati Prabowo, Kompolnas Desak Evaluasi Penggunaan Senpi Polisi](https://cdns.klimg.com/mav-prod-resized/480x/ori/newsCover/2024/12/13/1734076816623-zpp2y.jpeg)
Maksud dari pendekatan humanis adalah terkait dengan menggunakan senjata yang tidak mematikan dalam penanganan kasus, seperti taser.
Baca Selengkapnya![VIDEO: Keras! Hasto Blak-blakan Ada yang Ingin Merongrong PDIP Demi Ambisi Kuasa](https://cdns.klimg.com/mav-prod-resized/480x/ori/newsCover/2024/12/27/1735288575348-j18g2.jpeg)
Hasto menyadari sejak awal saat mengkritisi demokrasi dan pemerintah, dia paham resiko akan dipenjara suatu hari nanti.
Baca Selengkapnya![Megawati Singgung Aparat Tak Netral, Hasto PDIP: Karena Rasa Sayang Bu Mega ke TNI Polri](https://cdns.klimg.com/mav-prod-resized/480x/ori/newsCover/2024/2/5/1707127115145-2rnd3l.jpeg)
“Mengapa Bu Mega menyampaikan hal itu, sebenarnya memang karena rasa sayang terhadap institusi TNI dan Polri," kata Hasto
Baca Selengkapnya![Pesan Tegas Jenderal Sigit Wanti-Wanti Agar Peristiwa Carok Sampang Tak Terulang](https://cdns.klimg.com/mav-prod-resized/480x/ori/newsCover/2024/11/19/1732016661612-nqs2e.jpeg)
Pihak Polres akan terus di backup oleh Polda Jatim dalam penanganan perkaranya hingga tuntas.
Baca Selengkapnya![Polri Gandeng PMI, Ingatkan Warga Jangan Perpancing Isu Provokatif Selama Pilkada](https://cdns.klimg.com/mav-prod-resized/480x/ori/newsCover/2024/10/1/1727785665033-t7hm2.jpeg)
Personel Polri menggandeng PMI untuk mengajak warga Tenayan Raya, Pekanbaru, menjaga situasi aman selama Pilkada
Baca Selengkapnya