Polri sebut kasus kecelakaan hingga H+2 lebaran turun 14 persen
Merdeka.com - Hingga H+2 Operasi Ramadniya Senin (26/6), jumlah kasus kecelakaan yang terjadi sebanyak 1.299 kasus. Jumlah tersebut turun 14 persen dibandingkan periode yang sama tahun 2016.
"Hingga H+2 jumlah kecelakaan lalu lintas 1.299 kejadian turun 14 persen dibandingkan Ops Ramadniya tahun sebelumnya yang mencapai 1.515 kejadian," kata Kepala Bagian Penerangan Umum (Kabagpenum) Polri Kombes Pol Martinus Sitompul di Mabes Polri, Jakarta, Selasa (27/6).
Secara keseluruhan, terjadi penurunan dampak kecelakaan dalam Operasi Ramadniya 2017 hingga H+2 dibanding tahun 2016 diantaranya jumlah korban meninggal 292 orang atau turun 1 persen, jumlah korban luka berat 356 orang atau turun 26 persen dan jumlah korban luka ringan 1.682 orang atau turun 14 persen.
-
Kapan kecelakaan tunggal terjadi? 'Untuk kronologi kejadiannya pada tanggal 18 kemarin sekitar dini hari, pukul 02.00 dini hari kami mendapatkan laporan dari masyarakat terkait adanya kejadian laka lantas tempatnya di jalan sunset road, di dekat rumah makan al jazirah,' ungkap Kompol Made Teja Dwi Permana.
-
Kapan insiden kecelakaan terjadi? Sejak saat itu, ia terus mengejar Marquez. Dengan ritme balap yang semakin baik dan konsisten, Bagnaia berhasil mendekati Marquez pada Lap 18. Ia pun mengambil peluang untuk menyalip di Tikungan 12, tetapi terjadi kontak antara keduanya di Tikungan 13, di mana Marquez tetap mempertahankan kecepatan saat Bagnaia mencoba memasuki tikungan tersebut.
-
Kapan kecelakaan itu terjadi? Oriza mengalami kecelakaan beberapa minggu setelah menyelesaikan pendidikannya di Universitas Bakrie.
-
Dimana semua kejadian kecelakaan muncul? Kalau ada bus kecelakaan, pesawat jatuh, ada kapal tenggelam, semuanya akan muncul di mana? Di TV.
-
Bagaimana kecelakaan beruntun terjadi? Latif menjelaskan bahwa pihaknya telah memeriksa rekaman CCTV di sekitar lokasi kejadian. Menurut Latif, diduga sopir truk pengangkut mebel menjadi penyebab terjadinya kecelakaan beruntun.
-
Dimana kecelakaan tunggal terjadi? 'Untuk kronologi kejadiannya pada tanggal 18 kemarin sekitar dini hari, pukul 02.00 dini hari kami mendapatkan laporan dari masyarakat terkait adanya kejadian laka lantas tempatnya di jalan sunset road, di dekat rumah makan al jazirah,' ungkap Kompol Made Teja Dwi Permana.
Di H+2 Ops Ramadniya 2017, tercatat kasus kecelakaan tertinggi terjadi di wilayah Jawa Timur dengan 50 kasus yang mengakibatkan 11 orang meninggal dunia, 10 orang luka berat dan 80 orang luka ringan. Kemudian di Jawa Tengah dengan 22 kasus kecelakaan yang mengakibatkan 4 orang meninggal dunia, 4 orang luka berat dan 37 orang luka ringan.
Selanjutnya, di Sulawesi Selatan terjadi 15 kasus kecelakaan, dengan dua orang meninggal dunia dan 25 orang luka ringan.
"Kejadian kecelakaan di wilayah Polda Jatim sebanyak 50 kejadian yang memakan korban 11 orang disebabkan tidak menjaga jarak antarkendaraan," katanya.
Diketahui, Operasi Ramadniya 2017 yang berlangsung selama 16 hari sejak 19 Juni-4 Juli 2017. Polri menggelar 4.209 pos pelayanan dan pos pelayanan se-Indonesia.
Pelibatan kekuatan dalam Ops Ramadniya 2017 yakni sebanyak 167.146 personel yang terdiri dari anggota Mabes Polri 2.956 personel, Polda 97.444 personel, TNI 13.131 personel, Dinas Perhubungan 9.765 personel, Pol PP 11.720 personel, Dinas Kesehatan 9.128 personel, Pramuka 6.913 personel dan lain-lain sejumlah 16.076 personel.
(mdk/noe)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kecelakaan didominasi‘adu banteng’ sisi depan kendaraan yang saling bertabrakan.
Baca SelengkapnyaSementara untuk luka berat pada mudik dan lebaran tahun ini mengalami kenaikan. Aan mengungkap trend luka berat pemudik hingga 533.
Baca SelengkapnyaPolri mencatat telah terjadi 199 kecelakaan lalu lintas tepat pada momen lebaran atau Hari Raya Idulfitri 1445 H.
Baca SelengkapnyaSecara umum tren gangguan Kamtibmas mengalami penurunan sebanyak 119 kasus atau 6,64 persen
Baca SelengkapnyaPolri merilis catatan situasi keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas) selama Iduladha 2024
Baca SelengkapnyaKecelakaan lalu lintas selama momen libur Natal dan Tahun Baru (Nataru) di Sulawesi Selatan terdata sebanyak 187 kasus yang mengakibatkan 16 orang meninggal.
Baca SelengkapnyaJasa Marga mencatat sebanyak 961.852 kendaraan telah kembali ke wilayah Jabodetabek
Baca SelengkapnyaSebanyak 30.517 diberi sanksi teguran, sementara 498 ditilang elektronik atau Etle.
Baca SelengkapnyaVolume arus lalu lintas yang memasuki Jakarta melalui lima Gerbang Tol (GT) sebanyak 117.298 kendaraan.
Baca SelengkapnyaSebanyak 1,2 juta kendaraan meninggalkan Jabodetabek sejak H-7 sampai H-2 lebaran Idulfitri 2024.
Baca SelengkapnyaPermasalahan kemacetan dan kecelakaan kerap jadi masalah setiap hari
Baca SelengkapnyaJasa Marga mencatat sebanyak 714.093 kendaraan kembali ke wilayah Jakarta, Bogor, Tangerang, Bekasi (Jabotabek) pada H+1 hingga H+2 Lebaran Idulfitri 2024.
Baca Selengkapnya