Prabowo Dinilai Lebih Berdaulat Sebagai Capres 2024 Dibandingkan Ganjar dan Anies
Prabowo dianggap sebagai capres paling merdeka di antara kandidat lain.
Alasannya, Prabowo merupakan ketua umum partai.
Prabowo Dinilai Lebih Berdaulat Sebagai Capres 2024 Dibandingkan Ganjar dan Anies
Pengamat politik Igor Dirgantara menilai calon presiden (capres) Prabowo Subianto lebih berdaulat untuk memimpin Indonesia dibandingkan Ganjar Pranowo dan Anies Baswedan. Alasannya, Prabowo merupakan ketua umum partai.
"Prabowo adalah ketum partai, bukan petugas partai seperti Anies yang manut apa kata Surya Paloh (NasDem) dan Ganjar yang patuh kepada Megawati dan keputusan PDIP," kata Igor, Rabu (13/9).
"Oleh karena itu, Prabowo lebih berdaulat sebagai capres 2024 dibandingkan Ganjar dan Anies," lanjut Igor.
Igor mengatakan, jika Prabowo menjadi presiden, sangat minim intervensi dari kepentingan elite politik. Berbeda dengan Ganjar dan Anies yang bisa disetir elite politik.
"Dengan kata lain, Prabowo adalah petugas rakyat yang independen dalam memprioritaskan kepentingan rakyat, bukan kepentingan partai politik,"
ucap Igor.
merdeka.com
Igor menuturkan, rakyat Indonesia ingin pemimpin setelah Presiden Jokowi adalah figur yang berdaulat. Tak hanya itu, minim dari intervensi partai politik juga menjadi salah satu kriteria yang harus ada pada figur pemimpin Indonesia di masa yang akan datang.
"Hal ini selaras dengan keinginan rakyat Indonesia bahwa presiden berikutnya setelah Jokowi adalah sosok yang minim intervensi dari parpol,"
pungkas Igor.
merdeka.com
Setali tiga uang dengan Igor, pengamat politik Dedi Kurnia Syah menilai, Prabowo merupakan capres paling merdeka di antara kandidat lain.
“Prabowo paling merdeka dari intervensi yang lain,” kata Dedi.
Saat ini, ada tiga capres yang akan bertarung di Pilpres 2024. Pertama, Prabowo Subianto yang didukung Koalisi Indonesia Maju berisi PAN, Golkar, Gerindra, dan PBB.
Kedua, Ganjar Pranowo yang diusung PDIP, PPP, Hanura, dan Perindo. Ketiga, Anies Baswedan yang berdeut dengan Muhaimin Iskandar (Cak Imin), didukung NasDem, PKS, dan PKB.