Prabowo Minta Fahri Hamzah Urusi Masalah Perumahan, Noel eks Relawan Jokowi Bantu Bidang Keternagakerjaan
Kabarnya, mereka yang dipanggil Prabowo hari ini akan menempati posisi wakil menteri dan kepala lembaga.
Presiden terpilih Prabowo Subianto kembali memanggil sejumlah tokoh yang akan bergabung di kabinetnya mendatang. Kabarnya, mereka yang dipanggil hari ini akan menempati posisi wakil menteri dan kepala lembaga.
Pemanggilan sudah dilakukan sejak Selasa (15/10) siang pukul 14.00 Wib. Tampak hadir di antaranya politikus Partai Gelora Fahri Hamzah, Politikus Partai Golkar Kristina Aryani dan politikus Partai Gerindra Immanuel Ebenezer Gerungan.
"Tadi ketemu Pak Prabowo dan beliau minta supaya membantu karena begitu banyak persoalan yang akan mesti kita selesaikan pekerjaan-pekerjaannya dam ini terutama karena fungsi saya sebagai anggota satgas perumahan," kata Fahri usai mendatangi kediaman Prabowo di Kertanegara, Jakarta Selatan, Selasa (15/10).
Kepada Fahri, Prabowo menugaskan untuk mengidentifikasi masalah-masalah yang ada di masyarakat, khususnya kelas menengah.
"Ini yang akan diselesaikan dengan lebih cepat mudah-mudahan," ujarnya.
Atas amanah tersebut, Fahri mengaku siap. Dia sudah membuat surat kesediaan hingga pakta intergritas.
"Baru hari ini follow up-nya bertemu langsung dengan Pak Prabowo, diberi tahu dan mengonfirmasi kesediaan," ujarnya.
Di kesempatan yang sama, kader Golkar Kristina Aryani juga mengakui diminta Prabowo untuk membantu pemerintahannya nanti.
"Membentu di bidang yang familiar selama ini, tetapi topuksi dan nomenklaturnya seperti apa, bapak yang akan sampaikan. Intinya kami senang Partai Golkar diberikan kesempatan untuk bantu beliau," katanya.
Di kesempatan yang sama, kader Gerindra Immanuel Ebenezer Gerungan atau Noel mengaku mendapat tugas di bidang ketenagakerjaan. Tetapi, rincian tugasnya seperti apa dia mengaku belum tahu.
"Ada penugasan khusus terkait ketenagakerjaan jadi tahu kan cluenya apa. Jadi hari ini Yang dipanggil kan sebagian besar Wamen jadi wamen ketenagakerja," katanya.
Dia juga pastikan penunjukkan dirinya tidak ada kaitan dengan posisinya terdahulu sebagai relawan Jokowi.
"Gak ada," katanya singkat.
