Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Rata-Rata Lama Sekolah di Kabupaten Bogor Masih Rendah, Setara Kelas 2 SMP

Rata-Rata Lama Sekolah di Kabupaten Bogor Masih Rendah, Setara Kelas 2 SMP Ilustrasi Sekolah. ©2022 Merdeka.com/Dok. Kemdikbud RI

Merdeka.com - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bogor terus berjibaku untuk mendongkrak Rata-rata Lama Sekolah (RLS) warganya. Berdasarkan data hingga akhir 2021, RLS di daerah itu masih setara dengan kelas 2 SMP atau 8,31 tahun.

RLS itu masih jauh dari angka yang ditargetkan dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) 2018-2023 Kabupaten Bogor, yakni 8,61 tahun pada akhir 2023. Angka itu pun masih jauh dibandingkan dengan RLS nasional yang menyentuh 8,54 tahun.

Tugas berat kemudian harus dilakukan agar dengan waktu yang tersisa sekitar satu tahun, capaian RLS dapat sesuai target.

Orang lain juga bertanya?

Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Bogor Burhanudin mengungkapkan, permasalahan dan tantangan dalam dunia pendidikan saat ini semakin kompleks. Dibutuhkan langkah strategis dan kebijakan lebih adaptif untuk menghadapinya.

"Karena kondisi yang berubah-ubah, maka harus adaptif, dinamis dan antisipatif dalam merespons kondisi yang ada. Belum lagi teknologi informasi yang terus berkembang pesat harus kita ikuti," kata Burhan, Minggu (11/12).

Bentuk Satgas

Burhan memaparkan, Pemkab Bogor telah membentuk tim atau satgas berjenjang hingga tingkat desa, untuk meningkatkan angka RLS secara parsial. Bagi kelurahan/desa yang berhasil menaikkan RLS di wilayahnya masing-masing akan diberikan penghargaan.

Upaya lain, Pemkab Bogor mendorong agar pondok pesantren di Bumi Tegar Beriman memiliki pendidikan formal agar bekerja sama dengan PKBM atau membentuk satuan pendidikan muadalah.

"Kami juga mendorong dunia usaha dan industri untuk meningkatkan taraf pendidikan karyawannya secara berjenjang, serta memaksimalkan ormas dan majelis taklim untuk mendorong anggotanya melanjutkan pendidikan kesetaraan paket A, B dan C dan wajib belajar 9 tahun bagi pemerintah desa, perangkat desa dan BPD, LPM, RT, RW, Linmas dan PKK," pungkas Burhan. (mdk/yan)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Lama Sekolah di Kabupaten Bogor Rata-Rata 8,37 Tahun, Setara Kelas 2 SMP
Lama Sekolah di Kabupaten Bogor Rata-Rata 8,37 Tahun, Setara Kelas 2 SMP

Pj Bupati Bogor Asmawa Tosepu mengungkapkan Rata-rata Lama Sekolah (RLS) di Kabupaten Bogor masih 8,37 tahun atau setara kelas 2 SMP.

Baca Selengkapnya
Data Kemendikbudristek: Angka Anak Tidak Sekolah Banyuwangi Salah Satu Terendah di Jatim
Data Kemendikbudristek: Angka Anak Tidak Sekolah Banyuwangi Salah Satu Terendah di Jatim

Anak putus sekolah di Banyuwangi hanya 2,08 persen dan menjadi salah satu terendah di Jatim.

Baca Selengkapnya
Jokowi Kaget Lulusan S2 dan S3 Indonesia Kalah dari Vietnam dan Malaysia
Jokowi Kaget Lulusan S2 dan S3 Indonesia Kalah dari Vietnam dan Malaysia

Jokowi bakal menggelontorkan anggaran agar populasi produktif S2 dan S3 di Indonesia bisa meningkat drastis.

Baca Selengkapnya
Egi-Syaiful Sebut Kompetensi SDM Lamsel Perlu Ditingkatkan Lewat Sekolah Paket dan BLK
Egi-Syaiful Sebut Kompetensi SDM Lamsel Perlu Ditingkatkan Lewat Sekolah Paket dan BLK

Dia berkomitmen akan membangun komunikasi yang baik untuk memastikan implementasi program pendidikan berjalan maksimal.

Baca Selengkapnya
Debat Pilgub, Andika Soroti Indeks Demokrasi Hingga Kesenjangan Pendidikan di Jateng
Debat Pilgub, Andika Soroti Indeks Demokrasi Hingga Kesenjangan Pendidikan di Jateng

Andika juga menyinggung indeks pelayanan publik di provinsi Jawa Tengah yang juga turun. Dan penurunan terjadi dalam 3 tahun terakhir.

Baca Selengkapnya
Ada Siswa SD Kampar Belajar di WC, Ini Perintah Pj Gubernur Riau ke Bupatinya
Ada Siswa SD Kampar Belajar di WC, Ini Perintah Pj Gubernur Riau ke Bupatinya

Sebanyak 18 siswa kelas 1 di SDN 02 Desa Tanjung, Kecamatan Koto Kampar Hulu, Kabupaten Kampar, Riau belajar di ruangan bekas water closet (WC).

Baca Selengkapnya
Said Abdullah Ingin Pemerintahan Prabowo Bisa Manfaatkan Bonus Demografi
Said Abdullah Ingin Pemerintahan Prabowo Bisa Manfaatkan Bonus Demografi

Said menilai Indonesia masih gagal memanfaatkan bonus demografi untuk membuat Indonesia lebih produktif.

Baca Selengkapnya
Peningkatan Kualitas Pendidikan Indonesia Sangat Lambat, Bappenas Beberkan Buktinya
Peningkatan Kualitas Pendidikan Indonesia Sangat Lambat, Bappenas Beberkan Buktinya

PISA menyebut peningkatan kualitas pendidikan Indonesia sangatlah lambat.

Baca Selengkapnya
Dekat Istana Presiden, Ada 6 Ribu Anak Stunting dan 255 Ribu Keluarga Berisiko Stunting di Bogor
Dekat Istana Presiden, Ada 6 Ribu Anak Stunting dan 255 Ribu Keluarga Berisiko Stunting di Bogor

Jumlah keluarga risiko stunting di Kabupaten Bogor cenderung meningkat dalam setahun belakangan

Baca Selengkapnya
Skor Literasi dan Numerasi Siswa SD & SMP di Banyuwangi Meningkat
Skor Literasi dan Numerasi Siswa SD & SMP di Banyuwangi Meningkat

Capaian angka literasi dan numerasi Banyuwangi Tahun 2024 masuk dalam kategori Baik.

Baca Selengkapnya
Tolong Pak Jokowi! Gedung SDN 217 Merangin Mau Roboh
Tolong Pak Jokowi! Gedung SDN 217 Merangin Mau Roboh

Karena kekurangan ruangan kelas sehingga harus digunakan bangunan yang tidak layak tersebut

Baca Selengkapnya
Pemkab Bogor Buka Pendaftaran 4.327 Formasi PPPK Hingga 12 Oktober, Cek Persyaratan di Link Ini
Pemkab Bogor Buka Pendaftaran 4.327 Formasi PPPK Hingga 12 Oktober, Cek Persyaratan di Link Ini

Hasil dari seleksi administrasi PPPK akan diumumkan pada 13-16 Oktober 2023.

Baca Selengkapnya