Remaja Tewas Dibacok usai Serang Sekelompok Pemuda di Kalimalang
Merdeka.com - Seorang remaja berinisial S (19) tewas setelah terlibat tawuran di Jalan Raya Kalimalang, Desa Jayamukti, Kecamatan Cikarang Pusat, Kabupaten Bekasi. Korban tewas sesaat setelah tiba di rumah sakit.
Peristiwa tawuran maut ini terjadi pada Selasa (3/1) sekira pukul 23.50 WIB. Saat itu korban bersama dua orang temannya menyerang sekelompok remaja yang sedang berkumpul di warung di dekat lokasi kejadian.
Pelaku dan dua orang temannya menyerang sekelompok remaja tidak dikenal itu dengan membawa sebilah celurit dan satu stik golf. Saat terjadi tawuran, korban terkena bacokan senjata tajam di beberapa bagian tubuhnya.
-
Siapa yang menjadi korban tawuran pelajar di Jakarta? Dahulu, korbannya tidak hanya sesama pelajar, namun juga para guru juga rentan menjadi sasaran.
-
Dimana pemuda itu meninggal? Pemuda itu meninggal dunia usai dipatuk ular kobra pada bagian hidungnya.
-
Bagaimana mahasiswi itu bisa tewas? 'Hasil pemeriksaan fisik sementara kita indikasikan kemungkinan pembunuhan karena terdapat luka terbuka pada beberapa bagian tubuh. Di punggung tangan dan sekitarnya,' kata Rizka.
-
Bagaimana remaja itu bunuh diri? Diduga remaja tersebut bunuh diri dengan cara loncat dari ketinggian.
-
Apa yang terjadi pada bocah di Tasikmalaya? Ada-ada saja kejadian yang menimpa bocah 3 tahun asal Kecamatan Tamansari, Kota Tasikmalaya, Jawa Barat. Dia tak berhenti menangis usai kepalanya tersangkut di kaleng wafer.
-
Di mana tawuran pelajar biasanya terjadi di Jakarta? Biasanya tawuran antar pelajar terjadi di rute berangkat dan pulang sekolah.
"Korban mengalami luka robek di dada kiri dan punggung sekitar satu sentimeter, sikut kanan luka lecet, lengan kiri robek sekitar tiga sentimeter, dengkul kanan dan kiri luka lecet," ucap Kapolsek Cikarang Selatan Kompol Chalid Thayib, melalui keterangan tertulisnya, Rabu (4/1).
Korban yang mengalami luka di sekujur tubuh itu langsung dilarikan ke rumah sakit untuk mendapat pertolongan. Namun belum lama mendapat perawatan, korban dinyatakan meninggal dunia.
"Mengetahui adanya korban luka, pihak lawan melarikan diri. Korban dibawa ke Rumah Sakit Hosana Medika Lippo Cikarang. Korban sempat mendapat pertolongan namun meninggal dunia akibat kehabisan darah berdasarkan surat keterangan kematian dari dokter," ungkap Chalid.
Polisi yang mendapat laporan sudah melakukan olah TKP dan meminta keterangan dari saksi-saksi. Kasus ini masih dalam penyelidikan polisi.
(mdk/rnd)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Polisi mengungkap kasus kematian remaja yang sempat dilaporkan sebagai korban begal di Kota Bekasi. Dia ternyata tewas akibat tawuran.
Baca SelengkapnyaPada bagian belakang tubuhnya terdapat luka robek diduga akibat bacokan senjata tajam.
Baca SelengkapnyaPolisi mengamankan lima orang remaja yang terlibat dalam tawuran sarung.
Baca SelengkapnyaSiswa MTS itu mengalami luka bacok di leher dan sempat dibawa warga ke rumah sakit.
Baca SelengkapnyaTawuran itu diawali saling ejek di Instagram. Mereka membawa senjata tajam, mulai dari samurai, parang, pisau, hingga celurit.
Baca SelengkapnyaKorban sempat dilarikan ke rumah sakit, namun nyawanya tak tertolong.
Baca SelengkapnyaTawuran terjadi di Jalan Cilobak RT 01 RW 07, Kelurahan Pangkalan Jati, Cinere, Depok, Senin (7/8) dini hari. Satu orang tewas dalam peristiwa itu.
Baca SelengkapnyaPemuda yang tewas dibacok di Mampang ternyata pelaku tawuran.
Baca SelengkapnyaPelaku pembacokan ditangkap polisi empat hari setelah peristiwa tersebut.
Baca SelengkapnyaSeorang mahasiswa Muhammad Tirza Nugroho Hermawan (21) warga Jepara ditemukan tewas bersimbah darah di Jalan Kelud Raya Semarang, Selasa (17/9) pukul 03.00 wib.
Baca SelengkapnyaPerkelahian massal itu berawal dari ajakan melalui salah satu platform media sosial (medsos).
Baca SelengkapnyaPolisi melakukan penyelidikan guna menangkap para pelaku tawuran yang melarikan diri usai kejadian.
Baca Selengkapnya