RS Siloam Manado Tangani 33 Pasien untuk Terapi Oksigen Hiperbarik
Merdeka.com - Sebanyak 33 pasien perawatan luka, setelah operasi, dan divers menjalani pengobatan terapi oksigen hiperbarik atau Hyperbaric Oxygen Therapy (HBOT) di Siloam Hospitals Manado. Angka pasien ini terhitung sejak rumah sakit membuka pengobatan tersebut pada 1 Agustus 2018.
Dalam sosialisasi mengenai manfaat pengobatan HBOT di acara Corporate & Insurance Gathering in Afternoon Tea yang mengangkat topik 'Hyperbaric Oxygen Therapy on Wound Healing and Wellness, Manado, Jumat (30/11), dokter spesialis bedah plastik rekonstruksi dan estetika Siloam Hospitals Manado, Mendy Hatibie menuturkan HBOT merupakan metode pemberian oksigen murni kepada pasien dalam ruang bertekanan tinggi dengan tujuan untuk meningkatkan dan memperbaiki kondisi tubuh.
Menurut Mendy, bagi pasien diabetes melitus, HBOT bermanfaat mengatasi komplikasi masalah kesehatan yang disebabkan kadar gula di dalam tubuh terlalu darah tinggi, sehingga dapat merusak pembuluh darah dan sistem saraf.
-
Siapa yang dirawat di rumah sakit? Mantan Perdana Menteri Malaysia, Mahathir Mohamad, saat ini dirawat di rumah sakit akibat infeksi pernapasan.
-
Kapan Dokter Lo dirawat di rumah sakit? Namun hari berikutnya Jumat, (22/12) Sumartono mendapat kabar dari drg. Haryani, Supervisor Marketing RS Kasih Ibu Solo, bahwa Dokter Lo di rawat di RSKI.
-
Siapa yang melakukan tindakan medis? Dewi Perssik mempercayakan Rumah Sakit Brawijaya Antasari, Jakarta Selatan, sebagai tempat penyimpanan sel telurnya.
-
Siapa yang baru saja menyelesaikan operasi? Kondisinya diketahui setelah Princess of Wales tersebut menjalani operasi perut pada bulan Januari.
-
Dimana pusat perawatan kanker baru? Rencananya, pusat perawatan kanker ini akan beroperasi di Penang pada awal tahun 2024.
-
Kapan warga di Polewali Mandar menandu pasien? 'Dengan kondisi jalan yang sangat terjal, sulit sebenarnya untuk menandu warga yang sakit untuk mendapat pertolongan pertama,' terang seorang warga bernama Aco Budi, mengutip YouTube Liputan6 SCTV.
"Suplai oksigen dari HBOT mampu memperbaiki fungsi saraf dan memperlancar peredaran darah, serta dapat meningkatkan kinerja insulin pasien diabetes," kata Mendy Hatibie.
Sementara itu, dokter Frico Talumewo penjelasan singkat HBOT untuk divers. Menurutnya terapi dilakukan untuk mengobati penyakit dekompresi penyelam laut dalam.
HBOT juga dapat dimanfaatkan untuk mengobati berbagai indikasi klinis, antara lain penyembuhan luka tubuh serta pencangkokan kulit. Hal ini diakui secara resmi oleh Undersea and Hyperbaric Medical Society (UHMS) dan Food and Drug Administration (FDA) di Amerika Serikat tahun 2011.
Pemberian oksigen murni dalam ruang bertekanan yang disebut chamber mampu menyuplai oksigen 10-15 kali lebih banyak dibandingkan jika pemberian oksigen dilakukan di permukaan laut atau pada tingkat atmosfer normal. Karena itu, HBOT sangat efektif untuk merangsang pembentukan pembuluh darah baru, mengurangi pembengkakan dan peradangan, menonaktifan racun, meningkatkan kemampuan sel darah putih untuk melawan infeksi, membunuh beberapa jenis bakteri berbahaya, membantu tubuh membangun jaringan ikat baru, membersihkan racun dan produk sisa metabolisme, serta mempercepat proses penyembuhan.
Hasil dari HBOT dapat dirasakan setelah menjalankan beberapa sesi terapi, di mana terapi ini juga dapat dijalankan bersamaan dengan terapi lain sesuai dengan rekomendasi dokter. Secara umum, semakin kronis kondisi pasien, sesi yang dibutuhkan juga bisa semakin banyak.
"Diskusikan dengan dokter Anda mengenai terapi spesifik apa yang dapat Anda terima sesuai dengan kondisi medis serta berapa sesi yang harus dijalani. Ceritakan kondisi medis Anda secara jelas dan lengkap kepada dokter guna menghindari efek samping yang tidak diinginkan," tambah Mendy.
Pengobatan HBOT telah dimanfaatkan di Indonesia sejak tahun 1960 dan terus dikembangkan hingga kini melalui pemberian pelatihan teori dan praktik kepada para tenaga ahli medis, seperti Pelatihan Dasar Ilmu Kedokteran Kelautan bagi tenaga operasional HBOT oleh Perhimpunan Dokter Spesialis Kedokteran Kelautan (Perdokla) di Siloam Hospitals Manado pada 27-31 Agustus 2018.
(mdk/cob)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Gudang terbakar tersebut tidak berizin dan diduga tabung yang ada oplosan.
Baca SelengkapnyaSaat kejadian, ada sejumlah pasien yang sedang berada di ruang operasi, bahkan ada yang sedang menjalani tindakan operasi.
Baca SelengkapnyaUpdate Kasus Kebakaran Gudang Elpiji di Bali, Korban Tewas Bertambah 2
Baca SelengkapnyaKapal itu mengalami kecelakaan dan tenggelam saat melewari rute Johor-Indonesia di perairan Selat Melaka.
Baca SelengkapnyaPemerintah tengah membangun Rumah Sakit Jenderal Soedirman yang diprakarsai Menteri Pertahanan Prabowo Subianto di kawasan Bintaro, Jaksel
Baca SelengkapnyaDari 213.320 kuota haji reguler Indonesia, sebanyak 213.275 telah diberangkatkan ke Tanah Suci.
Baca SelengkapnyaSebanyak 101 warga Mandailing Natal menjadi korban keracunan gas hidrogen sulfida sehingga harus dilarikan ke rumah sakit, Kamis (22/2) malam.
Baca SelengkapnyaManajemen rumah sakit sedang mengevakuasi seluruh pasien rawat inap yang terdata sebanyak 102 orang.
Baca SelengkapnyaKedua rumah sakit tersebut adalah RS Tk. III Brawijaya dan RSAL Tk. II dr. Soekantyo Jahja Puspenerbal Surabaya.
Baca SelengkapnyaRumah Sakit Jenderal Soedirman yang dibangun pemerintah yang akan jadi fasilitas kesehatan terkemuka di Indonesia.
Baca SelengkapnyaSeluruh tenaga kesehatan itu berasal dari tiga matra TNI.
Baca SelengkapnyaSeorang lagi korban kebakaran gudang LGP di Bali, Ahmad Tamyis Mujaki (25) yang sebelumnya dirawat di RSUP Prof dr IGNG Ngoerah meninggal dunia.
Baca Selengkapnya