Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Saksi kasus Jonru berikan bukti baru ke penyidik Polda Metro Jaya

Saksi kasus Jonru berikan bukti baru ke penyidik Polda Metro Jaya Saksi terkait kasus Jonru. ©2017 merdeka.com/intan umbrari

Merdeka.com - Sekitar pukul 20.31 WIB, dua saksi kasus ujaran kebencian (hate speech) yang dilakukan Jon Riah Ukjr Ginting atau Jonru selesai diperiksa Penyidik Direktorat Reserse Kriminal Khusus Polda Metro Jaya. Dua penyidik tersebut adalah Guntur Romli dan Slamet Abidin.

Mereka dicecar oleh 20 pertanyaan oleh penyidik Dirkrimsus Polda Metro Jaya. Menurut Guntur Romli, selama lima jam mereka dicecar soal kesaksian terkait laporan Ketua Badan Advokasi Hukum Partai NasDem, Muannas Al Aidid.

"Kesaksian saya itu kan menguatkan laporan dari Muannas yang terlapor yaitu Jonru. Kemudian juga kami juga ada bukti baru yang diserahkan tambahan," kata Guntur usai diperiksa di Polda Metro Jaya, Selasa (6/9) malam.

Menurut kuasa hukum Muannas, Aulia Fahmi yang juga berada di samping Guntur dan Slamet menjelaskan bukti baru tersebut yaitu beberapa capture status Jonru di akun Facebook-nya. Konten atau status tersebur berbunyi: Sila pertama Pancasila berbunyi ketuhanan Yang Maha Esa, dan satu-satunya agama di Indonesia Tuhan satu adalah Islam. Artinya agama-agama di Indonesia yang bukan Islam artinya tidak sesuai dengan Pancasila.

"Saya kira ini sudah tendensius dan pembatasan agama tertentu sehingga dihubungkan dengan Pancasila. Ini sangat merugikan kemurnian NKRI kita," kata Aulia.

Tidak hanya itu, terdapat juga status Jonru yang isinya terkait NKRI. "Di sini isinya; 1945 kita merdeka dari jajahan Belanda dan Jepang. 2017 kita belum merdeka dari mafia Cina," kata Aulia membacakan isi status Jonru dalam beberapa bukti yang mereka bawa.

Pihaknya juga sudah memberikan lima tambahan bukti kepada penyidik, dan kemungkinan akan ada saksi lain. "Itu kita sudah sampaikan ke penyidik. Dengan saksi lain ini tambahan bukti. Ada lima tambahan," pungkas dia.

(mdk/cob)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Dua Terpidana Pembunuhan Vina dan Rizky Diperiksa, Ini yang Dicecar Polisi
Dua Terpidana Pembunuhan Vina dan Rizky Diperiksa, Ini yang Dicecar Polisi

Terpidana yang menjalani pemeriksaan adalah Jaya dan Eko Ramdhani.

Baca Selengkapnya
Kasus Naik Penyidikan, Bareskrim Bakal Periksa Lagi Rocky Gerung Terkait Hoaks
Kasus Naik Penyidikan, Bareskrim Bakal Periksa Lagi Rocky Gerung Terkait Hoaks

Bareskrim telah menaikkan status kasus penyebaran berita bohong alias hoaks yang menjerat Rocky Gerung dari penyelidikan ke penyidikan.

Baca Selengkapnya
Laporan Dugaan Ujaran Kebencian Rocky Gerung Bakal Dilimpahkan ke Bareskrim
Laporan Dugaan Ujaran Kebencian Rocky Gerung Bakal Dilimpahkan ke Bareskrim

Polda Metro Jaya sudah melakukan pemeriksaan saksi dan pelapor.

Baca Selengkapnya
Rocky Gerung Penuhi Panggilan Polisi: Kata Pak Jokowi Masalah Kecil, Kenapa Dibawa ke Mabes?
Rocky Gerung Penuhi Panggilan Polisi: Kata Pak Jokowi Masalah Kecil, Kenapa Dibawa ke Mabes?

Rocky heran kasusnya masih dilanjutkan, padahal Jokowi menanggapi santai kritriknya.

Baca Selengkapnya
Rocky Gerung Kembali Diperiksa Bareskrim Hari Ini
Rocky Gerung Kembali Diperiksa Bareskrim Hari Ini

Pengacara Rocky Gerung memastikan kliennya hadir dalam pemeriksaan.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Babak Baru Kasus Vina Cirebon, 7 Terpidana Laporkan Saksi Aep & Dede ke Mabes Polri
VIDEO: Babak Baru Kasus Vina Cirebon, 7 Terpidana Laporkan Saksi Aep & Dede ke Mabes Polri

Kesaksian keduanya melihat terpidana berada di SMP 11 tak jauh dari lokasi kejadian dinilai sangat menyudutkan

Baca Selengkapnya
Polda Metro Jaya Limpahkan Kasus Dugaan Penghinaan Rocky Gerung ke Bareskrim
Polda Metro Jaya Limpahkan Kasus Dugaan Penghinaan Rocky Gerung ke Bareskrim

Ada tiga laporan dugaan penghinaan terhadap Presiden Joko Widodo dengan terlapor Rocky Gerung yang dilimpahkan Polda Metro Jaya ke Bareskrim Polri.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Jaksa Panik Rocky Gerung Keras Bandingkan Demokrasi Era SBY Vs Jokowi di Sidang
VIDEO: Jaksa Panik Rocky Gerung Keras Bandingkan Demokrasi Era SBY Vs Jokowi di Sidang

Sidang sempat berlangsung panas ketika tim kuasa hukum Haris & Fatia bertanya terkait riset dibalas dengan kriminalisasi.

Baca Selengkapnya
Aiman Witjaksono Terancam Pasal Penyebaran Berita Bohong Usai Tuding Polisi Tak Netralitas
Aiman Witjaksono Terancam Pasal Penyebaran Berita Bohong Usai Tuding Polisi Tak Netralitas

Saat ini penyidik telah menindaklanjuti rekomendasi hasil gelar perkara yang dimaksud.

Baca Selengkapnya