Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Satpol PP Segel 13 Tempat Usaha di Semarang Tak Gunakan Aplikasi PeduliLindungi

Satpol PP Segel 13 Tempat Usaha di Semarang Tak Gunakan Aplikasi PeduliLindungi Satpol PP Segel 13 Tempat Usaha di Semarang. ©2022 Merdeka.com/Danny Adriadhi Utama

Merdeka.com - Satpol PP Kota Semarang menyegel 13 tempat usaha yang diketahui melanggar protokol kesehatan. Rata rata mereka melanggar tidak menggunakan aplikasi PeduliLindungi di tempat usahanya.

Kasatpol PP Kota Semarang, Fajar Purwoto mengatakan, penindakan penyegelan itu merupakan sanksi karena banyak pengunjung di beberapa tempat usaha seperti cafe tidak lagi menerapkan aplikasi PeduliLindungi.

"Kita cek aplikasi PeduliLindungi di 13 tempat usaha ditemukan tidak pakai aplikasi itu. Kita tertibkan karena kasus covid-19 meningkat, Kota Semarang Jadi PPKM Level 2," katanya di Semarang, Senin (7/2).

13 tempat usaha yang disegel yakni dua alfamart di Jalan Puri Anjasmoro, satu Indomaret di Puri Anjasmoro, dua alfamidi di Puri Anjasmoro, toko pakaian di Puro Anjasmoro, Barbershop di Puri Anjasmoro, Resto Masakan Padang, Kafe Skenario, dan Toko Kue Holand Bakery, dan tiga kafe di Kawasan Pantai Marina turut disegel.

Dia menyayangkan sikap para pihak management yang dianggap tidak patuh aturan protokol kesehatan. Padahal pandemi covid-19 sudah ada selama dua tahun

"Pandemi sudah hampir tiga tahun, mustahil kalau tidak tahu. Saat ini ranahnya bukan sosialisasi tapi penindakan,” jelasnya.

Fajar mengimbau para pelaku usaha agar patuh aturan. Sebab penggunaan aplikasi PeduliLundungi wajib untuk semua orang sebagai screening awal guna menghentikan penyebaran covid-19.

"Jadi PeduliLindungi ini menjadi sebuah kewajiban untuk semua orang mulai dari presiden hingga walikota dan masyarakat umum,” ujarnya.

Di tempat lain, petugas juga melakukan tes swab Antigen secara acak kepada para pengunjung Resto di wilayah Tawangsari, Semarang. Satu pengunjung NAP (23) asal Madiun positif covid-19 langsung dilakukan isolasi di Rumah Dinas Wali Kota Semarang.

"Satu warga langsung kami bawa isolasi di rumah dinas. Tindakan medis selanjutnya dari Dinas Kesehatan,” tandasnya.

(mdk/fik)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Pedagang Beberkan Kronologi Petugas Dishub di Medan Minta Martabak Tak Dikasih Larang Jualan
Pedagang Beberkan Kronologi Petugas Dishub di Medan Minta Martabak Tak Dikasih Larang Jualan

Amin langsung mengejar Julianto dan merekam petugas Dishub tersebut yang menempelkan surat larangan parkir usai tidak diberikan martabak.

Baca Selengkapnya
Petugas KPPS di Semarang Temukan Kertas Berlogo PKI dalam Lipatan Surat Suara, Polisi Turun Tangan
Petugas KPPS di Semarang Temukan Kertas Berlogo PKI dalam Lipatan Surat Suara, Polisi Turun Tangan

Kejadian itu ditindaklanjuti oleh aparat kepolisian.

Baca Selengkapnya
Sejoli Diperas Komplotan Mengaku Polisi, Dituduh Mesum di Mobil
Sejoli Diperas Komplotan Mengaku Polisi, Dituduh Mesum di Mobil

Listio yang mengaku sudah panik dan ketakutan saat itu.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Kasus Pengeroyokan Pengunjung hingga Tewas, Polisi Tangkap MC dan Sekuriti Kafe MB Kemang Jaksel
Kasus Pengeroyokan Pengunjung hingga Tewas, Polisi Tangkap MC dan Sekuriti Kafe MB Kemang Jaksel

AM sebelumnya tewas usai mengalami luka tusuk pada tangan kanan dan pinggang kiri, setelah dikeroyok lima orang di Kafe MB, Kemang, Mampang Prapatan.

Baca Selengkapnya
Keluhan Pemudik di Merak: Kami Sudah Sabar Semalaman, Tapi Belum Juga Masuk Kapal
Keluhan Pemudik di Merak: Kami Sudah Sabar Semalaman, Tapi Belum Juga Masuk Kapal

Keluhan Pemudik di Merak: Kami Sudah Sabar Semalaman, Tapi Belum Juga Masuk Kapal

Baca Selengkapnya
Segini Jumlah Petugas yang Mengamankan Makan Siang Presiden Jokowi di Muna Barat Sultra
Segini Jumlah Petugas yang Mengamankan Makan Siang Presiden Jokowi di Muna Barat Sultra

Camat Barangka Tamrin mengatakan masyarakat Barangka rela berdiri berjejer di tepi jalan untuk menyambut kunjungan Jokowi.

Baca Selengkapnya
Gara-Gara Ditegur Papasan di Jalan, Pemuda Ini Bunuh Pedagang Nasi Goreng di Cilincing
Gara-Gara Ditegur Papasan di Jalan, Pemuda Ini Bunuh Pedagang Nasi Goreng di Cilincing

Pelaku sempat kabur ke Kepulauan Seribu sebelum ditangkap polisi.

Baca Selengkapnya
Sarapan Pagi, Para Perwira Polisi Ini Begitu Nikmat Makan Gorengan & Lontong di Warung Sederhana
Sarapan Pagi, Para Perwira Polisi Ini Begitu Nikmat Makan Gorengan & Lontong di Warung Sederhana

Begini momen sederhana para perwira polisi saat menikmati sarapan lontong dan gorengan sebelum bertugas.

Baca Selengkapnya
Usai Mengaku Dipukul dan Dibekap, Kini Pegi Setiawan Sebut Diperlakukan Baik Polisi
Usai Mengaku Dipukul dan Dibekap, Kini Pegi Setiawan Sebut Diperlakukan Baik Polisi

Pengakuan Pegi ini berbeda dengan sesaat setelah bebas, pada Senin (8/7). Saat itu, dia mengaku disiksa polisi, seperti pemukulan dan pembekapan.

Baca Selengkapnya