Sekda Jabar: Tegalluar-Stasiun Bandung Selesai Mei 2021, Sebulan Sebelum Kereta Cepat
Merdeka.com - Sekretaris Daerah Jawa Barat Iwa Karniwa memimpin rapat terkait pembangunan Kereta Api Perkotaan Trase Tegalluar-Stasiun Bandung dan reaktivasi empat jalur kerata api Jawa Barat di Ruang Rapat Ciremai Gedung Sate, Senin (22/7/19).
Dalam rapat tersebut, Iwa mengatakan kereta api Tegalluar-Bandung akan melayani empat stasiun yakni Stasiun Tegalluar, Stasiun Laswi, Stasiun Aljabbar dan Stasiun Bandung dengan jarak tempuh total sejauh 16,2 km.
Terdiri dari empat rangkaian, kapasitas angkut per hari bisa mencapai 16 ribu penumpang dari dua arah. Nantinya, jalur tersebut terkoneksi dengan jalur Kereta Cepat Indonesia China (KCIC) dengan Stasiun Tegalluar sebagai stasiun transitnya.
-
Siapa yang naik kereta cepat Jakarta-Bandung? Menteri Pertahanan Prabowo Subianto berkesempatan menjajal Kereta Cepat Jakarta-Bandung bersama Presiden Joko Widodo atau Jokowi, Selasa (19/9/2023).
-
Bagaimana transportasi di Jakarta berkembang? Pelbagai angkutan umum berteknologi manual hingga mesin pernah menghiasi jalanan ibu kota. Selain kereta yang semula berfungsi mengangkut hasil bumi dan menjadi alat transportasi, angkutan umum di DKI Jakarta masih mengandalkan tenaga manusia dan binatang yakni delman dan becak.
-
Apa saja jenis kereta yang digunakan untuk perjalanan Jakarta-Bandung dengan tarif murah? Perjalanan ini menggunakan kombinasi KRL dan kereta lokal serta memerlukan transit di beberapa stasiun.
-
Kapan Kereta Cepat Jakarta Bandung mulai beroperasi komersial? Jadwal Kereta Cepat Jakarta Bandung akan beroprasi secara komersial mulai 1 Oktober 2023.
-
Kapan kemacetan terjadi? Viral di media sosial kemacetan horor terjadi kembali di kawasan wisata Puncak Bogor, Jawa Barat, saat libur panjang akhir pekan. Kemacetan di Puncak terjadi sejak siang hingga tengah malam, pada Minggu 15 September 2024.
-
Siapa yang memproduksi Kereta Cepat Jakarta Bandung? Adapun kereta yang digunakan adalah produksi dari China, yakni CR400AF.
"Berkecepatan operasional 70 km/jam (Bandung-Cimekar) dan 55 km/jam (Cimekar-Tegalluar), sehingga rata-rata kecepatan 65 km/jam. Waktu tempuhnya 27 menit dan waktu naik turunnya penumpang 5 menit, rencana investasi totalnya Rp3,96 triliun," kata Iwa.
Iwa mengatakan, rapat teknis, khususnya dengan Jasa Marga, akan dilakukan lebih lanjut untuk sinkronisasi masterplan jalan tol dalam kota maupun jalan tol jaringan Bandung Raya.
Namun, lanjut Iwa, ada beberapa hal yang menjadi catatan, di antaranya taraf banding dengan KCIC, kajian fly over atau underpass di persimpangan jalan raya, hingga penambahan implan semen di Stasiun Laswi dan Aljabbar.
"Harapan kami untuk Tegalluar-Stasiun Bandung itu bisa selesai di bulan Mei 2021, artinya selesai satu bulan sebelum selesainya kereta api cepat di bulan Juni 2021," ujar Iwa.
Adapun terkait reaktivasi jalur kereta api Cibatu-Cikajang, Tahap I meliputi rute Cibatu-Garut sepanjang 19,3 km. Mapping dan sosialisasi rute ini telah dilakukan pada Agustus 2018 dengan total investasi sebesar Rp469,13 miliar.
Proses penertiban lahan 911 kepala keluarga (KK) pun telah rampung 100 persen, sementara tambahan delapan KK masih dalam proses. Pembangunan stasiun serta Masjid Cibatu dan Garut memasuki proses lelang untuk desain dan pembangunan.
Reaktivasi Cibatu-Garut yang pendanaannya masuk dalam Rencana Kerja dan Anggaran (RKA) investasi pengembangan PT KAI tahun 2019 ini ditargetkan selesai di akhir tahun.
"Dan Tahap II-nya Garut-Cikajang sepanjang 28,2 km yang akan mulai dibangun sekitar 2020-2021. Total investasinya sekitar Rp600-an miliar," tutur Iwa.
"Sedangkan untuk Rancaekek-Tanjungsari sepanjang 11,5 km targetnya 2020-2021, estimasi biaya Rp1,11 triliun. Pra FS (studi kelayakan) selesai, mapping lahan 100 persen juga telah diadakan rapat koordinasi. Pendanaan dalam proses usulan PMN (Penyertaan Modal Negara)," imbuhnya.
Untuk rute Banjar-Pangandaran-Cijulang sepanjang 82 km, proses reaktivasi berlangsung pada 2020-2022 dengan estimasi investasi Rp2,39 triliun. Saat ini, tahap Pra FS sudah selesai dengan mapping lahan 50 persen dan pendanaan dalam proses usulan PMN.
Terakhir, reaktivasi rute Bandung-Ciwidey sepanjang 37,8 km berlangsung pada 2020-2022 dengan jumlah investasi Rp2,712 triliun. Setelah Pra FS selesai di 2017, saat ini progres mapping lahan menjejak 50 persen.
Untuk rute ini serta Transit Oriented Development (TOD) Stasiun Bandung, pendanaan bisa melalui tawaran pinjaman dalam rupiah dari British Konsorsium atau proses usulan PMN.
Totalnya, reaktivasi keempat jalur yakni Cibatu-Cikajang, Rancaekek-Tanjungsari, Banjar-Pangandaran-Cijulang, serta Bandung-Ciwidey meliputi jalur sepanjang 178,8 km dengan estimasi biaya Rp7,273 triliun dan ditargetkan rampung seluruhnya di 2022.
Sementara itu, Kepala PT. KAI DAOP II, Saridal, mengatakan tujuan reaktivasi jalur kereta api dilakukan karena Jawa Barat mempunyai rute yang strategis.
Harapannya, tempat wisata yang dilewati menjadi potensi untuk mengembangkan sektor pariwisata. Selain itu, reaktivasi kereta juga bisa diharapkan mengatasi kemacetan di kawasan Bandung Raya.
(mdk/paw)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Depo Tegalluar menjadi tempat perawatan rangkaian Kereta Cepat Jakarta-Bandung.
Baca SelengkapnyaTarif kereta cepat hampir sama dengan kereta Argo Parahyangan yang dioperasikan PT KAI.
Baca SelengkapnyaKemenhub bersama KCIC memastikan kesiapan feeder yang menghubungkan Stasiun Padalarang-Bandung.
Baca SelengkapnyaMulai 18 Oktober, layanan kereta ini mulai berbayar dengan tarif promosi Rp300.000.
Baca SelengkapnyaPresiden Jokowi dijadwalkan melakukan uji coba Kereta Cepat Jakarta-Bandung besok, Rabu (13/9).
Baca SelengkapnyaRaja Juli mengatakan, pembangunan jalan tol tersebut akan rampung pada akhir bulan Juli 2024
Baca SelengkapnyaProyek kereta cepat sampai Surabaya dimungkinkan baru terealisasi pada periode pemerintahan berikutnya.
Baca SelengkapnyaPemerintah Provinsi DKI Jakarta mulai melakukan uji coba moda transportasi Bus Transjakarta rute Terminal Kalideres-Bandara Soekarno Hatta pada Rabu (5/7).
Baca SelengkapnyaJadwal operasional LRT Jabodebek ditambah mulai Sabtu, 16 September 2023.
Baca SelengkapnyaLRT fase 1B ini akan menjadi percontohan yang baik bagi kota-kota di provinsi lain dalam hal transportasi publik.
Baca SelengkapnyaKereta Bandara ini bertujuan sebagai moda transportasi makro berbasis transit yang menghubungkan IKN dan Balikpapan,
Baca SelengkapnyaRute baru ini dihadirkan sebagai bagian dari upaya KCIC memperkenalkan layanan Whoosh di kawasan Bandung Raya.
Baca Selengkapnya