Sempat SMS minta tebusan, pelaku kembalikan balita yang diculik
Merdeka.com - Balita Sabitha Mahfudiah Laila (3,5) yang sebelumnya dilaporkan diculik telah ditemukan. Pelaku meletakkan balita malang itu di bawah pohon bambu yang berjarak sekitar 150 meter dari rumah korban.
Sabitha diculik sekelompok orang dari rumahnya di RT 02 RW 01 Desa Karangnongko, Kecamatan Poncokusomo, Kabupaten Malang pada Sabtu (22/10) sekitar pukul 14.00 WIB. Pelaku membawa korban setelah mengikat pekerja rumah tangga.
"Ya betul, sudah ketemu semalam," kata Kanit Reskrim Polsek Poncokusumo, Aiptu Andik Risdianto, saat dihubungi Senin (24/11).
-
Dimana buronan ditangkap? Direktur Reskrimum Polda Jambi Komisaris Besar Polisi Andri Ananta di Jambi, Jumat, mengatakan tim Resmob Jatanras Polda Jambi menangkap DPO berinisial ARS (20) itu di Jakarta pada Kamis (28/3) malam.
-
Siapa yang ditangkap sebagai buronan? Jajaran Direktorat Reserse Umum Kepolisian Daerah Jambi menangkap satu orang buron atau daftar pencarian orang (DPO) pelaku perusakan kantor gubernur beberapa waktu lalu.
-
Di mana korban disekap? Menurut pengakuan dari korban, setelah pertemuan kedua dan seterusnya ini mereka tinggal satu rumah di daerah Solo. Nah pada saat itu mereka melakukan suatu hubungan dan membuat video ataupun foto-foto,' Arifin mengatakan pada 11 Mei 2023, ada video dan foto yang dikirim oleh terduga tersangka JR.
-
Apa yang dilakukan polisi terhadap buron? 'Empat pelaku sampai sekarang masih buron,' ungkap Kabid Humas Polda Lampung Kombes Pol Umi Fadillah Artutik, Jumat (15/3). Umi menyebut penyidik telah mendatangi rumah dan menemui keluarga masing-masing buron.
-
Apa yang dilakukan pelaku? Mereka juga meminta Y agar menyerahkan diri agar dapat diperiksa. 'Saya imbau kepada yang diduga pelaku berinisial Y yang sesuai dengan video yang beredar agar menyerahkan diri,' kata Rahman saat dikonfirmasi, Minggu (28/4).
-
Dimana korban disekap? Penyidik Satreskrim Polres Lampung Utara, Lampung, segera merampungkan berkas enam tersangka penyekapan dan perkosaan siswi SMP inisial NA (15).
Saat ditemukan, Sabithan dalam keadaan sehat dan sudah dipulangkan ke kedua orangtuanya. Sementara pelakunya langsung melarikan diri dengan menggunakan sepeda motor jenis Vixion.
Seorang saksi yang mengetahui, sempat melakukan pengejaran, namun gagal. Laju sepeda motor sangat cepat sehingga tidak berhasil mengejar pelaku.
Sebelumnya orangtua korban, Satrio Pamungkas (32) dan Yuyun Maulidyah (28) sempat menerima SMS bernada permintaan tebusan. Tetapi SMS dari nomor asing itu tidak secara jelas menyebutkan nilainya. Saat balik dihubungi pun, nomor tersebut sudah tidak aktif.
Atas sikap para penculik tersebut, pihak kepolisian berhati-hati dalam mengambil tindakan. Karena, korban saat itu masih berada di tangan penculik, sehingga dikhawatirkan terjadi tindakan yang tidak diprediksi. Tiga tim disiapkan untuk memburu para pelaku yang terus melakukan pengejaran berdasarkan data di lapangan.
"Mohon doanya, ini berhubungan dengan keselamatan anak kecil yang masih lugu. Sampai saat ini kita belum tau psikologi pelakunya, ini untuk keselamatan dari anak ini," kata AKP Adam Purbantoro, Minggu (23/11).
Kini drama penculikan itu sudah berakhir, namun sayang pelaku masih belum tertangkap. Polisi masih terus melakukan pengejaran para pelakunya.
(mdk/lia)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
AF ditangkap di kediamannya di wilayah Kabupaten Bandung Barat (KBB).
Baca SelengkapnyaKorban balita akhirnya diselamatkan oleh tetangga.
Baca SelengkapnyaMomen polisi sampai tak bisa tahan tangis saat evakuasi balita yang disiksa ayah kandungnya sendiri di Pinrang, Sulawesi Selatan.
Baca SelengkapnyaBalita ini terjebak selama 3 hari. Proses evakuasi ini dilakukan pada Minggu (11/2) lalu.
Baca SelengkapnyaSetelah kabur pasien tersebut diduga diperkosa oleh seorang pria. Peristiwa itu terjadi pada Senin (11/12) malam.
Baca SelengkapnyaPelaku melihat korban bermain bersama temannya. Kemudian mendekat dengan modus bertanya alamat. Saat itu korban dibawa pergi.
Baca Selengkapnya