Sempat Terlihat Cekcok dengan Suami, Nona Ditemukan Tewas Mengenaskan
Merdeka.com - SS alias Nona (28) dilaporkan tewas diduga dibunuh suaminya setelah terlibat cekcok mulut di Lorong Pisang kompleks Pasar Mardika dekat Kantor Bank Artha Graha, Kecamatan Sirimau, Kota Ambon, Provinsi Maluku.
"Insiden pembunuhan ini terjadi sekitar pukul 16.45 WIT, dan pelaku masih dalam penyelidikan. Suami korban masih dicari guna dimintai keterangan sebab dia yang terakhir terlibat cekcok mulut dengan korban," kata Kasubag Humas Polres Pulau Ambon dan Pp Lease, Ipda Julkisno Kaisupy di Ambon, Minggu (30/6) dikutip dari Antara.
Seorang saksi berinisial WL (46) kepada polisi menjelaskan, awalnya dia melihat antara korban dengan suaminya sedang perang mulut.
-
Dimana kejadian pembunuhan terjadi? Tindak penganiayaan itu terjadi di tepi Jalan Talang Sekuang Desa Muara Panco Timur, Kecamatan Renah Pembarap, Kabupaten Merangin, Jambi, Jumat (15/12) sekitar pukul 10.30 WIB.
-
Di mana kejadian pembunuhan terjadi? Warga Taroada, Kecamatan Turikale, Kabupaten Maros Sulawesi Selatan digegerkan dengan penemuan mayat bapak dan anak dalam kondisi bersimbah darah, Kamis (6/12).
-
Dimana pembunuhan terjadi? Polisi telah mengamankan sejumlah barang bukti dari tempat kejadian, termasuk parang yang diduga digunakan dalam pembunuhan, serta baju, sprei, dan bantal yang masih berlumuran darah.
-
Siapa pelaku pembunuhan NKS? Polisi berhasil menangkap pelaku inisial IS, pelaku pembunuhan dan pemerkosaan terhadap NKS (18), seorang gadis penjual gorengan yang merupakan warga Kabupaten Padang Pariaman, Sumatera Barat (Sumbar).
-
Siapa yang diduga sebagai pelaku? 'Kalau musuh kita mah nggak tahu ya, kita gak bisa nilai orang depan kita baik di belakang mungkin kita nggak tahu. Kalo musuh gue selama ini nggak ada musuh ya, mungkin musuh gua yang kemarin doang ya, yang bermasalah sama gua doang kali yak,' ungkapnya.
-
Dimana korban dibunuh? Keduanya sepakat untuk bertemu di indekos milik N yang berlokasi di Jalan Raya Perjuangan, Gang Kaum No 35, Kecamatan Teluk Pucung, Bekasi Utara dengan tarif Rp300 ribu sekali main.
Hanya selang beberapa saat saja, saksi melihat suami korban melintas di samping saksi sambil menggendong anaknya dan dia juga melihat suami korban sedang memegang sebilah pisau.
Menurut Julkisno, saat suami korban melintas, saksi WL juga mendengar teriakan yang mengatakan "Tali poro (usus perut) keluar heey,"
Lalu tanpa melihat kondisi korban, saksi lainnya berinisial HA langsung melaporkan kejadian tersebut ke Pos Pam yang ada di Gedung Putih Pasar Mardika.
Selanjutnya korban dievakuasi ke RS Bhayangkara di Tantui dengan kondisi luka tikam di perut korban hingga mengakibatkan usus terburai keluar.
"Polisi juga melakukan pemeriksaan medis dan autopsi terhadap jenazah korban dan melakukan pengejaran terhadap terduga pelaku," kata Julkisno.
(mdk/rnd)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Penganiayaan dilaporkan terjadi ketika korban pulang kerja dari kantornya Dispora NTT. Wanita itu langsung dianiaya secara brutal begitu turun dari motor ojek.
Baca SelengkapnyaSaat peristiwa pembunuhan itu terjadi, kedua anak korban yang masih balita berada di dalam rumah kontrakan
Baca SelengkapnyaSaat suaminya sudah tertidur, pelaku langsung menikam dengan pisau sebanyak dua kali.
Baca SelengkapnyaPelaku dan korban kerap cekcok kendati baru sepekan menikah.
Baca SelengkapnyaKedua pelaku berinisial SN dan RY itu merupakan pasangan suami istri yang diamankan di dua lokasi berbeda di wilayah Kabupaten Tangerang.
Baca SelengkapnyaPria berinisial AA cekcok dengan istrinya D karena dicueki ketika pulang ke rumah. Sang istri didorong hingga terjatuh dan akhirnya meninggal.
Baca SelengkapnyaKasus seorang suami yang tega membunuh istrinya di Kabupaten Pidie, Aceh, dilatar belakangi motif cemburu.
Baca SelengkapnyaSaat tiba di lokasi, polisi membawa pelaku yang sebelumnya sudah menyerahkan diri.
Baca SelengkapnyaSeorang paman di Kabupaten Tuban Jawa Timur nekat membunuh keponakannya yang berprofesi sebagai sekretaris desa (sekdes). Pelaku cemburu dengan korban.
Baca SelengkapnyaTersangka memukul kepala suaminya dengan mesin pompa air hingga tewas di tempat.
Baca SelengkapnyaPolisi akhirnya mengungkap motif pelaku membunuh korban di Pasar Kramatjati.
Baca SelengkapnyaPelaku membekap mulut dan mencekik leher korban hingga meninggal dunia
Baca Selengkapnya