Sylvi sindir pejabat di Balaikota yang cuma marah-marah
Merdeka.com - Debat Cagub-Cawagub DKI Jakarta mulai menghangat. Calon Wakil Gubernur Pasangan nomor 1 Sylviana Murni menyindir pejabat yang tak turun ke bawah dan cuma marah-marah.
Awalnya, moderator Tina Talisa menanyakan soal pengelolaan sampah di DKI Jakarta. Saat ini sampah Jakarta tak kurang dari 7.000 ton per hari. Daerah sekitar Jakarta seperti Bekasi dan Bogor pun makin resistan menolak sampah dari DKI.
Sylviana maju menjawab pertanyaan itu. "Bicara soal sampah kita punya UU no 8 soal pengelolaan sampah. Itu diawali bukan pada TPA. Tapi lebih pada awal. Keluar dari rumah, dari mall," kata Sylviana, Jumat (27/1).
-
Siapa yang terlibat dalam pengelolaan sampah? Kelompok Pengelola Sampah Mandiri merupakan kelompok swadaya masyarakat dalam mengelola sampah di tingkat padukuhan yang mulai digencarkan kembali oleh Pemkab Sleman.
-
Bagaimana Pemkab Sleman atasi masalah sampah? Pemkab Sleman menetapkan beberapa kebijakan dalam pengelolaan sampah rumah tangga agar semakin dapat terkelola dengan baik.
-
Apa dampak dari banyaknya sampah? Kini, seiring dengan melonjaknya suhu udara di musim panas, ada peringatan baru dari badan-badan bantuan tentang bahaya kesehatan yang ditimbulkan oleh banyaknya sampah.
-
Kenapa petugas kebersihan marah? Woyyyyy.. kalo buang sampah liat-liat dong. Jangan buang sampah seenaknya. Hargai saya kalo lagi kerja!
-
Kenapa Pemkab Sleman harus atasi masalah sampah? Permasalahan yang sering muncul, biasanya sulitnya mencari lokasi untuk tempat pengolahan atau pembuangan akhir sampah (TPA), kapasitas TPA, sampai munculnya penolakan masyarakat sekitar TPA akibat dampak yang ditimbulkan, seperti bau tidak sedap, dan pencemaran lingkungan.
-
Mengapa Wali Kota Tarakan menekankan pengelolaan sampah? Dalam arahannya, Wali Kota menyampaikan beberapa poin penting terkait pengelolaan sampah demi kenyamanan dan keindahan kota Tarakan melalui program TPS3R.
Menurut Sylviana, jika produksi sampah dikurangi di masyarakat, maka akan mengurangi sampah yang harus dikirim ke TPA. Selain itu dia menilai pemerintah perlu memberdayakan masyarakat lewat bank sampah untuk mengelola sampah yang bisa didaur ulang.
Yang jelas perlu ada kerja sama pemerintah mendorong warganya untuk diberdayakan dalam pengelolaan sampah.
"Bukan hanya di balai kota, rapi, marah-marah," sindir Sylvi disambut tepuk tangan pendukungnya. (mdk/ian)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Berikut momen warga Kalimantan Barat nekat buang sampah bertruk-truk di kantor Bupati dan DPRD.
Baca SelengkapnyaWarga membawa truk pengangkut sampah lalu menumpahkannya di kedua kantor itu.
Baca SelengkapnyaSebelumnya, Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono, melempar candaan saat ditanyai solusi mengatasi buruknya kualitas udara di Ibu Kota.
Baca SelengkapnyaIkut mengantre buang sampah di Yogya, begini curhatan Ozie 'Bu Tejo'.
Baca SelengkapnyaDinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan Kabupaten Tangerang berjanji sasmpah segera diangkut besok.
Baca SelengkapnyaPadahal sampah di rumah warga sudah menumpuk sejak beberapa hari lalu.
Baca SelengkapnyaPemkot) Surabaya mengklaim sampah plastik di wilayah setempat menurun. Namun, fakta menunjukkan bahwa sampah organik naik berkali-kali lipat.
Baca SelengkapnyaKali penuh sampah jadi pemandangan sehari-hari warga bantaran ciliwung di Tanah Abang
Baca SelengkapnyaAndreas Arie menyoroti masalah kritis yang melanda kota ini dan menuntut alternatif selain TPA Cipeucang yang saat ini sudah mencapai kapasitas maksimal.
Baca SelengkapnyaViral petugas kebersihan sengaja buang sampah ke sungai sampai bikin pro kontra warganet. Simak ulasannya.
Baca SelengkapnyaAksi saling lempar kantong sampah ini terjadi di Lapangan Karang, Kecamatan Kotagede, Kota Yogyakarta pada Selasa (1/8).
Baca Selengkapnya