Tepergok bobol toko onderdil, pemuda ini babak belur dihajar massa

Merdeka.com - Haerudin (25), satu dari lima komplotan pencuri asal Banten yang membobol salah satu toko onderdil milik Everline Sihotang, Kampung Cibanteng, Ciampea, Kabupaten Bogor, sekarat setelah dihakimi massa karena gagal kabur saat warga memergokinya, Kamis (03/12). Sedangkan empat rekannya berinisial US, WD, CP, dan AP berhasil melarikan diri menggunakan mobil Toyota Avanza.

Namun, Haerudin gagal kabur karena saat itu posisinya sedang berada di dalam toko dan sedang menggasak sejumlah sparepart kendaraan bermotor.

"Dari tangan tersangka petugas menyita barang bukti berupa kunci letter T, handphone Evercoss dan uang tunai Rp 53 ribu. Warga sempat menyerahkan pelaku ke Mapolsek Dramaga, karena lokasi toko onderdil tersebut dengan Mapolsek Dramaga, tapi karena masuk Kecanmatan Ciampea, pelaku langsung diserahkan ke Polsek Ciampea," ujar Kasubbag Humas Polres Bogor AKP Puspitalena, Kamis (03/12).

Berdasarkan hasil penyidikan sementara, pelaku mengaku dalam menjalankan aksinya ditemani empat orang rekannya berinisial US, WD, CP dan AP. "Semuanya warga Banten dan saat beraksi mereka menggunakan mobil. Target mereka memang selalu toko yang memang dianggap aman," ungkapnya.

Suryadi warga setempat menuturkan aksi main hakim sendiri terhadap pelaku pencurian itu terjadi sekitar pukul 02.30 WIB, saat warga setempat yang tengah ronda keliling mencurigai mobil Toyota Avanza misterius parkir didepan toko onderdil Jalan Cibanteng-Ciampea. "Saat didekati ternyata benar, toko tersebut kondisinya sudah terbuka rolling doornya, kemudian mobil yang digunakan rekan pelaku kabur, sedangkan pelaku yang sedang beraksi didalam," tandasnya.