Terjerat Tali Nilon, Anak Gajah di Siak Luka Parah Diselamatkan BKSDA
Merdeka.com - Seekor anak gajah terjerat tali nilon di Desa Lubuk Umbut, Sungai Mandau, Siak. Area tersebut merupakan kawasan konsesi perusahaan bubur kertas, PT Arara Abadi anak usaha Sinarmas Group.
Tim Rescue Balai Besar Konservasi Sumber Daya Alam Riau berhasil menyelamatkan satwa bertubuh bongsor tersebut. Awalnya petugas mendapat laporan dari masyarakat yang menemukan gajah itu di Distrik Melibur.
"Begitu dapat informasi, tim langsung ke lokasi. Informasi yang didapatkan gajah sedang berendam di sungai dan sudah ditinggalkan kelompoknya," kata Kepala BBKSDA Riau, Suharyono kepada merdeka.com Rabu (16/10).
-
Bagaimana gajah dievakuasi dari banjir? Rekaman menunjukkan staf cagar alam, yang dikenal sebagai mahouts, berteriak, 'Ayo, teruskan,' sambil mendorong gajah-gajah besar keluar dari kandang dan melewati genangan air.
-
Apa yang dilakukan untuk menyelamatkan gajah? 'Ini adalah evakuasi terbesar yang pernah kami lakukan untuk menyelamatkan mereka; air meningkat dengan sangat cepat,' ujar Saengduean 'Lek' Chailert, pendiri Elephant Nature Park, kepada CNN, menambahkan bahwa banjir kali ini adalah yang terburuk yang pernah dialami oleh kebun tersebut.
-
Hewan apa yang ditemukan? Penelitian ini menyoroti pentingnya pelestarian fosil dan penelitian paleontologi dalam mengungkap misteri masa lalu dan memberikan wawasan baru tentang keragaman hayati di planet kita.
-
Dimana biawak tersebut ditemukan? 'Lagi antre naik kapal, malah ada penyusup,' tulis keterangan dalam video akun.
-
Apa yang dilakukan gajah saat mendengar nama mereka? Para peneliti mengatakan bahwa ketika memutar rekaman suara dari teman atau anggota keluarga seekor gajah yang memanggil nama mereka, gajah tersebut merespons dengan positif dan 'penuh semangat'.
-
Kapan gajah purba menghuni Sangiran? Mereka pernah hidup dan berkembang biak di Sangiran antara 1 juta hingga 200 ribu tahun yang lalu.
Sebelum petugas tiba, masyarakat sekitar lokasi membantu dengan mengawasi posisi satwa tersebut agar selalu terpantau. Kemudian ketika sampai, tim langsung mendekatinya.
"Petugas melakukan pelepasan jerat yang kuat mengikat kaki gajah berjenis kelamin jantan itu. Umurnya sekitar 1 tahun," kata Suharyono.
©2019 Merdeka.com/Abdullah SaniKondisi gajah melemah dengan luka parah akibat jeratan. Tim memutuskan untuk melakukan tindakan medis darurat di lokasi. Suharyono menyebutkan, usia gajah yang masih tergolong sangat muda dengan daya bertahan yang masih sangat rendah.
"Maka gajah tersebut akan menjalani perawatan atau pemulihan intensif di Pusat Latihan Gajah (PLG) Riau di Minas. saat ini, upaya evakuasi masih dilakukan dengan pengawalan 2 gajah jinak bernama Bankin dan Indah," tandasnya.
(mdk/ray)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Anak gajah sumatera berusia sekitar dua tahun mati di areal konsesi Hutan Produksi Terbatas (HPT) di Kabupaten Pelalawan Riau
Baca SelengkapnyaMasuknya dua ekor gajah jantan itu telah dipantau petugas BKSDA. Saat ini kawanan gajah liar masuk permukiman di SP 6.
Baca SelengkapnyaSebelum gajah menyerang, seorang warga melakukan pengusiran terhadap gajah tersebut.
Baca SelengkapnyaTim BKSDA Aceh sampai saat ini terus berkoordinasi dengan Kepolisian Sektor Bandar Baru terkait kasus kematian gajah tersebut.
Baca SelengkapnyaSebelumnya, buaya ini dipelihara oleh sosok pencinta satwa.
Baca SelengkapnyaGajah Sumatera Mati di Aceh Utara, Gadingnya Hilang
Baca SelengkapnyaKemunculan gajah di Muratara pertama kali dilaporkan warga Kelurahan Karya Makmur.
Baca SelengkapnyaSebelumnya lima ekor di antaranya sempat kabur karena tembok penangkaran yang jebol.
Baca SelengkapnyaBeberapa jam kemudian, mayat korban ditemukan tak jauh dari TKP.
Baca SelengkapnyaBelum diketahui berapa total buaya kabur, namun dipastikan sudah ada 3 ekor yang berhasil ditangkap
Baca SelengkapnyaTiga buaya ukuran besar yang sempat berkeliaran di sawah warga berhasil ditangkap.
Baca SelengkapnyaBaru buaya titipan Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) yang berukuran 3 sampai 5 meter setelah lepas dari penangkaran ditangkap.
Baca Selengkapnya