Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Tim Ahok-Djarot datangi KPU Jakbar tanya hilangnya hak suara pemilih

Tim Ahok-Djarot datangi KPU Jakbar tanya hilangnya hak suara pemilih Ilustrasi Pilkada Serentak. ©2015 Merdeka.com

Merdeka.com - Tim Pemenangan pasangan Calon Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta Basuki-Djarot atau Badja mendatangi Komisi Pemilihan Umum Kota Jakarta Barat.

Juru Bicara Tim Pemenangan Badja Putu Artha menerangkan, kedatangan ke KPU Kota Jakarta Barat, guna meminta klarifikasi atas hilangnya suara tambahan pemilih Badja, yang sudah diberikan tim kepada pihak PPS.

"Apa yang terjadi hari ini merupakan residu politik yang terjadi pada putaran pertama terutama di Cengkareng timur. Di mana sebagian pemilih kami tidak bisa gunakan haknya. Ini kami tanggapi serius," ujar Putu di Jakarta, Kamis (6/4).

Putu menjelaskan, dalam proses yang telah dilakukan tim sebanyak 30 orang, telah menginput sebanyak 119 orang pemilih. Ke 119 orang tersebut telah didaftarkan pada PPS sebanyak tiga tahap. Namun pada kenyataannya sambung Putu, ada permasalahan yang terjadi di tingkat PPS. Dimana saat masuk ke tingkat PPK, dari 119 pemilih ada 27 orang tidak masuk DPT.

"Hari ini kita kroscek apa yang terjadi. Tidak ada masalah di tingkat KPU Pusat. Sebab, data yang di upload clear. Sistem di KPU Pusatbyabg eror, ternyata tidak. Ternyata persoalan di tingkat bawah saat upload di tingkat PPS ke PPK," paparnya.

Dalam teknisnya sambung Putu, saat input di tingkat PPS ke tingkat PPK, dimana pemilih yang sudah diinput atau di upload diberi tanda hijau. Namun, sebelum nama pemilih diupload ternyata sudah diberi tanda hijau.

"Yang jadi persoalan, apakh ini human eror atau politik. Data yang kami setor sebanyak tiga tahap ada yang masuk ada yang tidak," sesalnya.

Untuk itu, Putu meminta KPU Kota Jakarta Barat untuk memperbaiki dan memasukkan pemilih yang sempat tidak terupload du tingkat bawah." Harusnya diperbaiki dalam pleno tercecernya 27 suara yang tidak masuk DPT.

Sementara itu, Ketua KPU Daerah Jakarta Barat Sunardi sutrisno memastikan memang terjadi human eror. Untuk itu pihaknya akan melakukan koordinasi dengan KPU DKI Jakarta. Namun, ia menepis adanya unsur kesengajaan menghilangkan suara.

"Bukan penghilangan tapi human eror. Nanti.kita koordinasi dengan KPU DKI Jakarta, Bawaslu dan Panwaslu," pungkasnya.

Sementara itu, Putu memastikan akan mengkroscek wilayah lain, guna memastikan tidak terjadi hal serupa.

(mdk/rhm)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Pencalonan Dharma Pongrekun-Kun Wardana, Bawaslu DKI Terima 253 Laporan Pencatutan NIK
Pencalonan Dharma Pongrekun-Kun Wardana, Bawaslu DKI Terima 253 Laporan Pencatutan NIK

Dari lima kota dan satu kabupaten di DKI Jakarta jumlah warga yang telah melapor pencatutan NIK berjumlah 253 orang.

Baca Selengkapnya
FOTO: Protes Kecurangan Pemilu, Massa Bakar Ban dan Caleg Bikin Laporan di Bawaslu DKI
FOTO: Protes Kecurangan Pemilu, Massa Bakar Ban dan Caleg Bikin Laporan di Bawaslu DKI

Kantor Bawaslu DKI Jakarta DKI Jakarta menjadi sasaran aksi protes dugaan kecurangan Pemilu 2024, pada Kamis (7/3).

Baca Selengkapnya
PKS Temukan Kasus Dugaan Penggelembungan Suara DPR RI di Dapil Jawa Barat VI
PKS Temukan Kasus Dugaan Penggelembungan Suara DPR RI di Dapil Jawa Barat VI

PKS memperingatkan kepada para penyelenggara untuk bersikap amanah dan tidak mencuri suara rakyat.

Baca Selengkapnya
Sidang Sengketa Pileg 2024: PDIP Tuding PAN Curi Suaranya di Sukabumi
Sidang Sengketa Pileg 2024: PDIP Tuding PAN Curi Suaranya di Sukabumi

Sidang Sengketa Pileg 2024: PDIP Tuding PAN Curi Suaranya di Sukabumi

Baca Selengkapnya
Gagal Lolos ke Parlemen, PPP Ungkap Jumlah Perolehan Suara di Pileg 2024 di Jabar Beralih ke Partai Garuda
Gagal Lolos ke Parlemen, PPP Ungkap Jumlah Perolehan Suara di Pileg 2024 di Jabar Beralih ke Partai Garuda

Pada Pemilu 2024 suara PPP hanya mencapai 3,87 persen atau kurang 0,13 persen dari batas ambang parlemen.

Baca Selengkapnya
Polisi Minta Warga yang Dicatut KTP Dukung Pasangan Dharma-Kun Lapor Bawaslu Jakarta
Polisi Minta Warga yang Dicatut KTP Dukung Pasangan Dharma-Kun Lapor Bawaslu Jakarta

Menjelaskan keputusan diambil setelah pihaknya memutuskan menghentikan kasus pencatutan yang sempat dilaporkan

Baca Selengkapnya
TPN Ganjar-Mahfud Temukan Dugaan Penggelembungan Suara di Jateng, Satu Alamat Muncul 25 Orang
TPN Ganjar-Mahfud Temukan Dugaan Penggelembungan Suara di Jateng, Satu Alamat Muncul 25 Orang

TPN Ganjar-Mahfud menemukan indikasi kecurangan pada pelaksanaan Pemilu 2024 berupa penggelembungan suara.

Baca Selengkapnya
Bawaslu Terima Laporan Dugaan Penggelembungan Suara di Mojokerto
Bawaslu Terima Laporan Dugaan Penggelembungan Suara di Mojokerto

Laporan itu berasal dari calon anggota legislatif (caleg) DPRD Kabupaten Mojokerto Dapil III dari Partai Demokrat, yaitu Surasa dan Ananda Ubaid Sihabuddin Arg

Baca Selengkapnya
Sengketa Pileg 2024, PKB Minta MK Kembalikan Suara Caleg yang Dikurangi KPU
Sengketa Pileg 2024, PKB Minta MK Kembalikan Suara Caleg yang Dikurangi KPU

PKB kehilangan 1 kursi yang seharusnya didapatkan calon legislatif PKB di DPRD Kabupaten Halmahera Utara.

Baca Selengkapnya
Gerindra Duga KPU Gelembungkan Suara NasDem di 53 Kecamatan Jabar
Gerindra Duga KPU Gelembungkan Suara NasDem di 53 Kecamatan Jabar

Sidang dipimpin oleh Ketua MK Suhartoyo yang bertindak sebagai ketua panel dan didampingi oleh Hakim Konstitusi Daniel Yusmic P. Foekh dan M. Guntur Hamzah.

Baca Selengkapnya
Laksanakan Putusan MK, KPU Jakarta Gelar Rekapitulasi Suara Ulang di 233 TPS
Laksanakan Putusan MK, KPU Jakarta Gelar Rekapitulasi Suara Ulang di 233 TPS

Anggota KPU Provinsi DKI Jakarta, Dody Wijaya menjelaskan, rekap suara ulang untuk DPRD Jakarta mengacu pada putusan Mahkamah Konstitusi (MK) di wilayah Jakut.

Baca Selengkapnya
Gugat Hasil Pileg 2024 ke MK, Gerindra Duga KPU Tambah Suara PDIP, PKS, dan PKB di Dapil Aceh I
Gugat Hasil Pileg 2024 ke MK, Gerindra Duga KPU Tambah Suara PDIP, PKS, dan PKB di Dapil Aceh I

Gerindra mengeklaim terjadi penambahan suara ke tiga partai politik lain di dapil Aceh I yaitu ke PDI Perjuangan (PDIP), PKS, dan PKB.

Baca Selengkapnya